Please ! Stay By My Side (Akashi Seijuro X Reader )

Apartement part 1

Kuroko no basuke

Fujimaki Tadoshi

PERHATIAN

Cerita ini banyak sekali unsur ke gaje an , typo , kata - kata yang sulit dimengerti , yang dapat menyebabkan sakit mata .

Terima kasih :v

-------------------------------

"Hari ini aku menginap disini "

Mataku terbelalak ketika mendengar ucapannya.

" eh?!, Yang benar saja " ucapku spontan tanpa mengingat bahwa kakak ku masih berdiri di hadapanku.

" kenapa?,kau tidak suka ya. baiklah jika itu mau mu " nii-sama membalikan badan , aku langsung memegang bajunya. Aish, akan terjadi masalah serius jika aku tidak menahannya untuk pulang.

" b-bukan begitu maksudku, tidak apa-apa kok nii-sama menginap saja disini. Tadi aku sedikit terkejut karena senang"

" kalau begitu ayo masuk kedalam " ucapku lagi, mempersilakan kakak ku masuk kedalam apartement ku.

Nii-sama hanya diam dan berjalan mengikuti ke arah kamar ku .sedari tadi kami hanya berjalan menuju kamar menyusuri koridor - koridor dan hening. ya tanpa ada percakapan sedikit pun diantara kami.

Kami pun sampai di depan kamar. Dengan segera aku membuka pintu, aku pun mempersilahkan masuk nii-sama terlebih dahulu.

" (name) "

" ne? " jawabku sembari menoleh kearah nii-sama yang sedang berdiri di dekat televisi hitamku yang terpasang di dinding ruang tamu.

" aku pinjam kamar mandi mu "

" oh iya, sebentar aku ambilkan handuk nya dulu "

aku berjalan ke arah almari untuk mencari handuk bersih. Setelah aku mendapatkan handuk , dengan segera aku berikan kepada nii -sama .dan nii-sama mengambil handuk yang kuberikan dan berjalan ke arah kamar mandi yang berada di kamarku .

'Yosh ,aku harus membuat makan malam' batinku.

Aku membuka rak dan kulkas di dapur, mengambil barang- barang yang sekiranya aku butuhkan untuk memasak dan menyusunnya diatas meja. malam ini aku berencana membuat chicken katsu dan sup miso.

Akashi pov

Aku meminjam kamar mandi (name) ,dan aroma (name) tercium sangat kuat di ruangan ini. Setelah aku membersihkan tubuh ku dari keringat, aku mengenakan kemeja putih yang sudah disiapkan (name) di dekat pintu.

Saat aku keluar dari kamar mandi , aku mencium aroma harum dari arah dapur . aku pun berjalan ke arah dapur dan mendapati surai (hair colour) yang berdiri di sana .

Your pov

Aku menata makanan di piring tak lupa ku hias juga agar terlihat cantik dan menarik. saat aku ingin ke arah meja makan, aku melihat surai merah yang melihat ku di sebelah tangga .aish, dia menatapku diam seperti itu entah kenapa sedikit menakutkan.

" nii-sama ,kemarilah. sebentar lagi makanan nya sudah siap " seru ku dengan riang

" iya " jawabnya sambil berjalan ke arah meja makan dan duduk di sana.

" kau memasak apa? " tanya nya sambil menopang dagu, menonton ku yang sibuk di dapur

" chicken katsu dan sup miso, nii-sama suka tidak " jawabku, sembari sibuk dengan piring - piring yang kubawa ke meja makan

" tentu saja, apapun itu yang kau buat aku pasti suka " balasnya sambil tersenyum tipis, ugh tampan sekali kakak ku.

Saat melihat senyum nya itu entah kenapa hatiku ini aneh, dan juga terasa damai melihatnya .

" kenapa?, Ada yang salah " tanyanya lagi

" ah, t-tidak apa -apa ,makanan nya sudah siap ayo makan " balasku 

Kami pun makan malam bersama dan ditemani pemandangan lampu - lampu kota yang terpampang jelas di kaca.

Selesai makan aku membersihkan meja dan mencuci piring , dibantu juga oleh nii-sama sehingga pekerjaan ini cepat selesai.

-------------

Jam sudah menunjukan pukul 11 malam,  aku dan nii -sama masih terjaga.

" (name) tidurlah , sudah malam " ucapnya mengingatkan

" iya " aku berjalan ke arah tempat tidur dan aku mengingat sesuatu

" oh ya, nii-sama bagaimana ? " tanyaku

"Aku bisa tidur di sofa "

"Jangan, nanti nii-sama bisa kedinginan. kalau sakit bagaimana " balasku dengan nada khawatir,

"Kalau begitu... "

Nii-sama pun berjalan mendekat ke arah ku dan dia mendorongku ke tempat tidur dan kini posisi kami saling berhadapan. Wajahku terasa panas sekarang, demam?.

" kalau begitu , aku akan tidur bersamamu " bisiknya sambil memelukku.

Aku hanya bisa diam ,tidak bisa berkata sedikit pun. Lagi pula sudah lama aku tidak merasakan kehangatannya. Aku memejamkan mata dan kuhirup aroma mint khasnya. serasa menenangkan, aku pun terlelap tak lama kemudian.

TBC

Yup sampai sini dulu yah :v ...chapter kali ini kalo jadi bakal red bikin sampe part 2

Jujur sih sebenernya red ragu banget mau ngelanjutin cerita ini , kaya nya cerita ini tambah gaje..iya ngga sih :v

Yah udah lah ..red bakal lakuin yang terbaik buat nyelesein cerita ini ...minta doanya juga yah dan jagan lupa vote and komen...makasih ya udah baca ^^

Byebye 👋