6

6.7K 731 16
                                    

6 : sekalipun kau bilang ingin melupakan, kalau sudah cinta kau bisa apa ?

Mingyu bilang ia sudah menyerah. Tapi apa benar begitu ?
.
.
Seventeen Complex

Wonwoo tampak masih terlelap dalam tidurnya. Begitu pula dengan member  yang lainnya. Seungkwan dan hansol pun begitu. Di ceramahi Seungcheol kemarin itu membuat mereka lelah, belum ditambah dengan perdebatan tidak penting anatara Joshua dan Seungcheol.

Bahkan pagi ini , mereka tidak saling bertegur sapa. Ckck , seperti anak kecil saja.

"Mingyu, dimana Wonwoo?" tanya joshua , mingyu yang sedang membuat sarapan menatap hyung nya malas. Sungguh masih ada sedikit rasa tidak suka didalam dirinya saat melihat joshua.

"Masih tidur" jawabnya singkat.

Tanpa mengucapkan apapun, joshua langsung melangkahkan kakinya menuju kamar wonwoo.

Sesampainya dikamar wonwoo , ia dapat melihat wajah emo itu tidur dengan damainya.

"Wonwoo-ya, bangun " ucap joshua pelan sambil menggoyangkan tubuh wonwoo . joshua terus memanggil wonwoo sampai pemuda datar itu membuka matanya.

"Hyung" wonwoo berucap pelan dengan suara serak khas bangun tidurnya. Ia melirik jam dinding lalu mengusap matanya.

"Bangun lah"joshua menarik pelan tangan wonwoo hingga membuatnya terduduk. Wonwoo masih berusaha untuk mengumpulkan nyawanya. Ia mengerjap beberapa kali.

"Aigoo lucunya"joshua menangkup pipi wonwoo dan mencubitnya gemas.
Wonwoo meringis "sakit hyung".

"Habisnya kau lucu sih" ucap Joshua.

Cklek. Pintu itu terbuka, dan muncullah Seungcheol disana.

"Apa ku bilang. Kau memanjakan mereka!"

"Ini masih pagi jangan buat aku marah coups" ucap joshua dingin. Wonwoo yang menyadari aura negatif disekitarnya pun langsung turun dari tempat tidurnya dan pergi meninggalkan kamar. Pertengkaran kecil ke dua hyung itu membuat mood nya memburuk.

Wonwoo berjalan meninggalkan kamar itu tanpa memperhatikan langkahnya dan- "ah, panas!" pekiknya tertahan. Ia tak sengaja menabrak mingyu yang sedang memegang secangkir teh panas dan jadilah punggung tangannya menjadi korban dari teh malang itu.

"Hyung!" mingyu panik dan reflek menarik tangan wonwoo menuju wastafel dan menyiramnya dengan air keran. Mingyu meniup pelan punggung tangan wonwoo.

"Apa sakit hyung?"tanya nya yang kini tengah mengoleskan salep agar tidak ada bekas luka di tangan halus wonwoo.

"Yah- sedikit perih" jawab wonwoo singkat.

"Aish. Harusnya aku tidak perlu sekhawatir ini. Aku kan sudah move on" batin mingyu.
Melupakan orang yang kau cintai tidak akan semudah itu Kim.
.
.
"Terimakasih" ucap wonwoo pelan. Mingyu mengusap belakang lehernya. Canggung. Baginya ini terlalu tiba-tiba -maksudnya sikap wonwoo yang tiba-tiba melembut. Ia sampai di buat gugup olehnya.

"Ah -ya"singkat mingyu.
"Kau gugup?" tanya wonwoo sangat pelan. Tapi karena hanya ada mereka disana , mingyu dapat mendengarnya dengan jelas.

"Maaf" ucap wonwoo lagi, mingyu yang tadi berpikir untuk menjawab apa , kini diam memperhatikan wonwoo. Ia bingung dengan sikap wonwoo yang menurutnya berubah drastis.

"Untuk?" tanya mingyu.
"Karena membentakmu hari itu. Aku tidak bermaksud" jawab wonwoo langsung meninggalkan mingyu yang kini dipenuhi kebimbangan.
Apa hyung nya ini pakai metode tarik-ulur ? Baru saja ingin melupakan wonwoo , mingyu malah kembali jatuh kedalam pesona wonwoo.

"Kau melamun?" tanya minghao sambil membuka kulkas mengambil sekotak susu lalu menuangkannya kedalam gelas.

"Hao-ya , aku menarik perkataan ku" ucap mingyu. Minghao mengernyit.
"Aku tidak jadi menyerah" ucap Mingyu membara.

"Kubilang juga apabatin minghao.

.
.

"Aku mengikuti saran mu" ucap wonwoo tiba- tiba saat ia sedang berduaan dengan jun di ruang tengah.

"Saran? Oh- kau minta maaf?" tanya jun.

"Yah. Aku tidak tega membuatnya seperti itu"

"Maksudmu?" tanya jun.

"Soonyoung bilang, ia terlihat kacau untuk beberapa hari kemarin" jawab wonwoo.

"Apa yang kalian bicarakan ?" tanya Seungcheol yang langsung duduk menyempil diantara wonwoo dan jun.

"Ugh, sempit hyung"kesal wonwoo. Hyung nya ini tidak bisa duduk ditempat lain apa.

"Aku hanya ingin mencari kehangatan"ujar Seungcheol yang mebuat wonwoo dan jun berdecih.

"Jadi apa yang kalian bicarakan ?"tanya Seungcheol.

"Wonwoo bilang ia mulai membuka hatinya untuk mingyu"jawab jun santai.

"Aku tidak bilang begitu! sial kau jun!"umpat wonwoo.

"Uh, jeon wonwoo sedang jatuh cinta~~" ujar Seungcheol melagukan/? kalimatnya.

"Tidak hyung!! Jangan dengarkan jun!"kesal wonwoo. Meskipun bibir nya berkata tidak tapi tubuhnya mengatakan yang sebaliknya.

"Wajahmu memerah Jeon, aku juga bisa mendengar detak jantungmu, ke ke ke" Seungcheol dan Jun tertawa sesudahnya. ada rasa senang ketika mereka berhasil menggoda pria emo itu.

Tanpa mereka sadari , ada seseorang yang mendengar percakapan itu. Dan ia dibuat lega karenanya. Siapa lagi kalau bukan kim mingyu?. Ia yakin, kini ia bisa meraih pujaan hatinya itu.

To be continue....

===========
Chapt 6 is up!!
Sudah mulai ada kejelasan kan? Dan Akan ada kepastian -kepastian yang lainnya di chapter yang akan datang.

Tadi aku kepikiran untuk bikin ff yang cast nya mingyu scoups. Tapi aku bingung diantara mereka itu semenya siapa ukenya siapa '-' pas aku ngebayangin alurnya, agak geli geli gimana gitu '-' cocoknya brothership sih, tapi penasaran aja kalau dibikin romance gimana'-'
Okeh udah basa-basinya '-'

Terimakasih yang sudah menyempatkan diri untuk sekedar baca maupun voment *bow

Seventeen ComplexWhere stories live. Discover now