Terbaik #4.
By: Firaan_
Genre: Teenfict.
Seorang pria dengan berperawakan tinggi, memasuki suatu rumah yang berada di tengah hutan dengan tergesa-gesa. Kedua tangannya mengepal seiring rahangnya yang kian semakin memanas.
"Akhirnya kamu datang juga, Alfa." Ketus Olivia sembari membawa golok dari balik kaos hitam yang ia kenakan.
Sontak, Alfa memundurkan kakinya, mencoba menjauh dari wanita yang berada di depannya. Sebaliknya, Olivia kian semakin mendekat dengan golok tajam nan mengkilau yang berada di tangannya. "A..apa yang tengah kau lakukan Olivia? Kenapa kau membawa senjata itu?"
Olivia semakin mendekat, mendekat, dan akhirnya ia berdiri tepat di depan kekasihnya. "Ada pesan terakhirmu, tuan?" Olivia menyeringai
Alfa membulatkan kedua bola matanya, nafasnya semakin memburu saat Olivia mendekatkan golok tajam kepada leher putih miliknya. "Olivia, apa yang kau lakukan? Kenapa kau ingin membunuh diriku? Aku ini kekasihmu, Olivia."
"Kekasihmu kau bilang?! Aku tidak ingin mempunyai kekasih dari anak seorang pembunuh seperti dirimu! Ayahmu, membunuh ayahku, Alfa. Hanya karena, dia mengambil satu buah roti milikmu untukku."
"Sudahlah, lupakan tentang Ayahku. Ayo Alfa, sebutkan kata terakhirmu!"
"Aku hanya ingin kau tau bahwa, aku selalu mencintai dirimu, Olivia. Will you marry me Olivia Jonathan?"
Olivia berhambur kedalam pulang pelukan kekasihnya, "Yes, I will." Tanpa disadari, golok itu menancap sempurna ditubuh Olivia.
¤¤¤ The end ¤¤¤
