By: queenimagination
Genre: Romance.
Hujan membuat ketenangan, saat awan mendung menyelimuti bumi dan diiringi dengan angin berhembus banyak memori indah terukir saat datangnya hujan. Disaat orang meninggalkan hujan, Gua berdiri ditengah hujan menikmati butiran hujan yang turun dari langit.
Hujan awalan pertemuan, Karena hujan gua mengenal seorang cowo pengagum hujan bernama dio. Menurutnya hujan membuat hati dan pikiran tenang, menyembunyikan kesedihan. Gua sadar gua menyukainya, saat tidak melihatnya gua merasa sepi Seperti hujan tanpa pelangi.
Gua menyembunyikan perasaan seperti pelangi yang tersembunyi dibalik awan hitam. Setiap hari kita lewati hanya sebagai "teman", sampai dia bercerita tentang cewe yang disukainya. sakit, seperti gemuruh petir yang telah menghantam permukaan bumi. Ternyata dio menjalin hubungan dengan cewe tersebut, sampai akhirnya dio becerita bahwa sering tersakiti dengan hubungan ini. Perasaan gua sedih melihatnya bersedih, jika hati bisa berkata dia akan berkata "kenapa lo lebih memilih cinta yang rumit? sementara disamping lo selalu ada orang yang menyayangi lo dengan tulus?" Gua menghibur Dio dengan memotivasinya untuk pertahankan hubungannya dengan pacarnya, biarlah hati gua tersakiti asalkan dia tidak bersedih.
Hatinya bagaikan pelangi berwarna abu-abu yang tidak menyadari bahwa disampingnya ada orang rela berkorban dan tersakiti demi dirinya. Gua akan menunggu pelangi berwarna abu-abu berubah menjadi warna yang indah.
¤¤¤ The end ¤¤¤
