Chapter 12

3.9K 293 20
                                    


Seperti biasa orang yang pertama kali bangun dari tidurnya sudah pasti jungkook, jungkook meregangkan tangannya keatas menggeliat sebelum duduk di tepian kasur .

Jungkook menatap kearah pembatas , jungkook mencibik lalu menepis pembatas tersebut dengan tangannya dan mendecak kesal " gila " setelah itu Jungkook membuka gorden jendela lalu menganbil baju di lemarinya dan masuk ke kamar mandi .

Taehyung membuka matanya, berkedip dan menguap lalu duduk dan mengucek matanya ia menatap ke sampingnya lalu menggindikkan bahunya. Pembatas yang dia buat masih utuh meskipun ada satu yang keluar dari susunannya.

Taehyung bangkit dari duduk nya dan berjalan kearah balkon, lalu berdiri dengan merentangkan tangannya dan menatap kebawah.
" wah jinjja ternyata disini tinggi juga isssst menyeramkan " ucapnya

Jungkook keluar dari kamar mandi dengan mengeringkan rambutnya sambil berjalan kearah meja.

" wooaahh daebak kau sudah bangun " ujar jungkook saat melihat taehyung ada di balkon .

Taehyung mencibik dan langsung masuk kembali " apa satu hal yang luar biasa aku bangun pagi ?"

" tentu, kau kan susah untuk bangun bukan ?"

" kau paham betul tentang ku eoh " taehyung duduk di kursi belajar

Jungkook hanya menggindikkan bahunya, dan mangambil parfum dan menyemprotkan ke badannya.

" apa kau sangat menyukai parfum mu itu ?"

" wae ?"

" terlalu menyengat di hidungku issshh " keluh taehyung

" jangan di hirup kalau kau tak suka "

" kalau aku tak menghirup aku akan mati kehilangan udara bocah bodoh!"

" berhenti menyebutku bodoh , manja !"

" aku tidak manja " taehyung menghentakkan kakinya.

" terserah apa katamu, kau mau berangkat sendiri ? kalau kau mau menumpang di mobilku cepat bersiap "

taehyung mendegus geli " jadwal ku siang . ah bisa kah kau beritahu pass apartemenmu ? aku tak mau menunggumu diluar "

Jungkook mengangguk " 01300912" jawab jungkook seadannya

Taehyung menyarigit, dan tertawa kecil "pass mu benar benar aneh "

" aku tidak pernah menggunakan otakku hanya untuk pass apartemen, aku hanya memasukan yang ada dalam pikirannku" jelasnya dengan nada datar .

Taehyung mengangguk " oh ya, bisakah kau kosongkan lemari mu ? bajuku tergeletak begitu saja "

Jungkook melirik kearah koper taehyung "kau bisa gunakan bagian kanan lemariku, disana isinya tidak terlalu banyak " ujar Jungkook dengan mengambil ranselnya " dan jangan lupa kau harus mencuci baju "

Taehyung mencibik " nanti pulang dari kampus aku mencucinya , bawel sekali "

" aku hanya mengingatkan , jangan membuat apartemenku berantakan lebih baik kau beresi baju mu "

" ye ye, menyebalkan . dan bisakah kau panggil aku hyung ? tak sopan sekali "

" akan ku pikirkan " jawab jungkook dengan langsung keluar dari kamar.

Taehyung mendecak kesal , dengan malas ia membereskan bajunya untuk di masukan ke lemari.

" kalau dirumah, aku tak pernah membereskan baju seperti ini iishh eomaa aku ingin pulang " racau taehyung dengan melipat baju sebisanya dan menumpuknya lalu berdiri membuka lemari dan langsung memasukkannya kedalam dan menutupnya .

BackstreetWhere stories live. Discover now