09

41.8K 6K 761
                                    

Briell masih berada di atap sambil menangis. Briell kecewa sama Taeyong, Taeyong malah lebih percaya Vella dari pada dirinya. Sedangkan mereka sudah mengenal satu sama lain dari dulu.

Briell bingung harus bagaimana. Karena fitnah dari Vella, Briell tidak bisa kembali seperti dulu dengan Taeyong.

"Let's move on" kata Briell sambil menghapus air matanya.

"Briell!" Panggil Mark.

Mark gue harus gimana sekarang

"Yel, sebenernya lo sama Taeyong kenapa sih? Dia tadi abis dari sini juga kan? Di ruang musik sekarang kacau, Taeyong ngamuk" kata Mark.

Taeyong ngamuk?

"....."

"y-yel? Lo nangis?"

"....."

"Yel? Jangan kayak gini dong, cerita sama gua."

"Gua gak ngerti masalah kalian tuh apa, lo berdua gak ada yang mau cerita. Gua pengen bikin lo berdua baikan, tapi gua aja gak tau masalah lo berdua apa"

Belegugg

"....."

"Gua nanya taeyong malah diusir, sekarang gua nanya lo malah diem aja, gua bingung yel" kata Mark.

"Apasih salah gue Mark selama ini?"

"Sumpah lo kenapa yel?"

"Kenapa Taeyong bisa segitu bencinya sama gue? Vella pake kata-kata apaan coba sampe taeyong benci sama gue kayak gini?"

"Gue salah gue apa Mark??"

"Oh ini masalah vella?-"

"Perhatian! Untuk siswa yang bernama Taeyong harap ke ruang bp sekarang, terimakasih." Itu suara speaker dari ruang radio. Taeyong pasti kena hukuman akibat mengacak-acak ruang musik.

"Taeyong kena masalah yel" kata Mark.

"Mark! Briell!" Panggil Irene dan berlari kecil kearah mereka.

"Tadi Taeyong ngomong apa sama lo yel? Dia malah jadi ngamuk gini"

"...."

"Lo nangis?"

Briell berjongkok sambil menutupi wajahnya dengan kedua tangannya.

"Jangan nangis yel, gue disini" kata Irene.

"Ren, Mark, jangan ngomong apapun tentang gue ke Taeyong—" kata Briell.

"Gue pikir, gue cukup kenal sama Taeyong sampai disini" kata Briell dan meninggalkan Mark dan Irene yang masih bingung dengan keadaan sekarang.

"Sebenernya Taeyong kenapasih sama Briell?"

"Masalah ini ada sangkut pautnya sama Vella. Menurut gua, Briell dituduh sama Taeyong" kata Mark.

"Dituduh? Loker Vella? ya kali Briell yang ngelakuin, lagian lo tau dari mana?"

"Loker Vella tadi jadi bahan omongan anak-anak ren," kata Maek.

"Kok Vella nyari masalah dah? Emosi gue anjir" kata Irene kesal.

"Vella masuk gak hari ini?" Tanya Irene.

"Kayaknya sih gak masuk"

"Dan dia malah mempersulit semuanya," kata Irene heran.

==========

Setelah dari atap, Briell kembali ke kelasnya dan membuat semua temannya mengalihkan pandangan ke Briell.

"Mark gue boleh duduk sama Taeyong kan ya?" Tanya Vella sambil melirik Briell.

Lah masuk?

Ga tau malu ni orang

"....."

Mark langsung mengambil tasnya dan duduk disamping Briell.

"Oiya, taeyong kemana ya?" Tanya Vella.

"Bacot lo, nanya mulu kayak pembantu baru"

Mpuss

Tidak lama, Taeyong datang dengan ekspresi kesal dan wajahnya dinginnya.

"Tae lo dari mana aja?" Tanya Vella.

"Jangan manggil gua kayak gitu. Pindah sekarang juga" kata Taeyong tegas.

"Lo kenapa sih?"

"Gue bilang pindah!"

"Gue ga mau pindah kalo lo belum cerita" kata Vella.

"GUE BILANG PINDAH!" Bentak Taeyong.

ngotak dikit makanya

Briell dan Mark hanya menghela nafasnya kasar, semuanya menjadi kacau karena Vella.

Kelas pun menjadi canggung dan sepi karena kelakuan Vella tadi yang membuat taeyong marah hingga bersuara besar seperti tadi.

Dikelas hanya sisa bangku di depan Briell yang kosong, terpaksa Vella pindah di depan Briell.

Anj dia ngapain pindah didepan gue

Taeyong duduk sambil menghela nafasnya kasar. Ia melihat kearah Briell dan Mark yang masih menatap dirinya, Taeyong menatap mereka dengan wajah dinginnya.

Buset tatapannya nyantaii dong

Udah kali ya? Move on aja

Sekarang dia jadi dinginn kayak dulu lagi

"Gua tau lo ga mau kehilangan briell yong" batin mark.

"Perhatian! Untuk siswa yang bernama Briella harap ke ruang bp sekarang, terimakasih." Suara dari speaker membuat semua murid di kelas melihat kearah Briell.

Briell langsung menatap Mark dengan wajah khawatir.

"Tenang aja, lo harus jawab sebenernya. Trus jawabnya jangan gugup yel, lo bisa kok." Kata Mark tersenyum.

Sumpah makasih bgt mark:')

"Makasih markk, gue ke ruang bp dulu" kata Briell menuju ruang bp.

"kenapa lo jadi jahat kayak gini yel" batin Taeyong.

============
Next.

Ice | taeyong ✔ [TELAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang