STRANGE × osh

BAGIAN 10

I'm so sorry
I know my word couldn't heal your broken heart
I've already hurt your pride
Destroy your confident
Shatter all your soul

Oh Sehun POV

Aku membeku mendengar suaranya. Suaranya yang bergetar saat menceritakan kisah itu. Suara yang.. Suara yang ku rindukan.

Aku pernah bertemu dengannya saat umurku 13 tahun. Ia gadis yang manis dan menyenangkan. Dia membantuku saat aku jatuh dari pohon di taman belakang rumah sakit.

Aku menyesal.

Namun apa yang bisa ku perbuat?

Aku mencintainya. Mencintainya dari umurku masih 13 tahun sampai sekarang umurku yang sudah beranjak 19 tahun.

Aku juga tak menyangka bahwa aku akan melakukan hal ini padanya. Aku telah menyuruh 10 orang lelaki menyetubuhinya di depan mataku. Saat itu tak ada sekalipun terbesit rasa kasihan dalam diriku. Sekalipun aku mencintainya, pikiran dan hatiku hanya mengatakan, "Ah, gadis ini pantas menerima semuanya."

Kalian boleh berkata kalau aku ini adalah bajingan. Menyiksa gadis yang kau cintai selama bertahun-tahun sejujurnya bukanlah hal yang mudah. Hanya saja.. Keinginanku untuk menyakiti dan membalas semua ini begitu besar.

Sekarang aku tengah berada di rumahku dan mencari surat yang di tinggalkan ibuku. Aku mencari ke semua tempat yang ada di rumahku namun aku tak menemukannya.

Sial. Dimana surat itu?

Aku terus mencarinya. Aku memeriksa semua laci, lemari, kolong tempat tidur namun hasilnya nihil. Dimana surat itu?!

Aku berlari ke kamar ibu ku sewaktu hidup dulu. Aku membuka kamarnya yang sudah dipenuhi debu dan sarang laba-laba dimana-mana. Aku terus mencarinya sampai mataku tertuju pada kotak kecil di sebelah nakas ibu ku.

Aku mengambil kotak itu lalu membukanya. Dapat. Aku langsung membuka surat itu lalu mulai membacanya.

Dear my little prince

Ibu tahu kau sangat membenci ayahmu dan sahabat ibu. Tapi sebenarnya itu adalah keinginan ibu. Ibu tak sanggup melihat ayahmu tersiksa akibat sakit yang dideritanya. Ibu harap kau tak gegabah dan melakukan segala hal sendirian. Carilah bantuan dari orang-orang di sekitarmu.

Ibu harap kau takkan salah paham melihat ibu yang meninggal dengan cara yang tak sehat. Ibu masih waras. Ibu hanya merasa bersalah dan terbebani. Seharusnya ibu menemani ayah mu disaat-saat terakhirnya. Namun, ibu malah menyuruh sahabat ibu membawanya jauh dari kehidupan ibu.

Ibu harap kau dapat bertemu dengannya dan meminta nya untuk menemukanmu dengan ayahmu.

Sehun, ibu harap kau dapat hidup dengan baik. Sejujurnya, ibu ingin melihatmu tumbuh dewasa dan menikah dengan wanita pilihan ibu dan ibu yakin kau akan mencintainya.

Ia gadis kecil yang manis.

Kalau tak salah namanya Alleluya McKenzie.

Kau tahu kan dia? Dia gadis kecil yang pernah bersamamu saat kau jatuh dari pohon itu. Kau harus bangga, kau akan mempunyai istri cantik blasteran, nak. Aku ingin sekali melihat bagaimana anak kalian nantinya.

Kau harus bertemu dengannya. Ia akan menjadi istri yang baik. Ibu sangat yakin. Jangan sampai kau menyakitinya.

Maafkan ibu karena tidak menjelaskan ini semua. Ibu tak mampu berhadapan denganmu.

Sehun, ibu mencintaimu.

Air mataku menetes. Mataku tak berkedip. Tubuhku membatu. Aku merasakan oksigen menghilang dari peredarannya seolah-olah gaya gravitasi juga tengah mempermainkan tubuhku.

Aku tak menyangka bahwa kejadiannya akan seperti ini. Ibu ku menyuruh ku untuk tidak menyakiti gadis itu. Gadis itu.. Gadis itu.. Argh! Sial!

Aku menjambak rambutku dan membenturkan kepalaku ke tembok berulang-ulang.

Gadis itu tak ada salahnya sedikitpun. Gadis itu sangat murni. Dia gadis polos yang telah aku hancurkan. Gadis sebatang kara yang hidup dan mencapai cita-citanya sendirian.

Gadis yang kuat. Gadis yang ingin melanjutkan karir mulia ibunya. Gadis yang membuatku mencintainya. Gadis yang juga mencintaiku.

Dan aku... aku menghancurkannya begitu saja. Aku.. aku adalah monster. Aku.. aku benar-benar lelaki bajingan di dunia.

***