KAYLA & BAD BOY (COMPLETED)

part 5 (dijebak) revisi

Ayu tengah sibuk mondar-mandir di depan kelas, kedua matanya tidak berhenti melihat ke arah gerbang.

Kayla yang penasaran, akhirnya menghampiri Ayu.

"Hai yu?" Sapa Kayla

"Eh, hai juga kay."

"Cari siapa sih lo, koq daritadi lo mondar-mandir kaya orang bingung banget. Atau lo cari Mona sama Caca?"

"Hah? Engga lah, ngapain cari mereka. Gue lagi cari Arga sama teman-temannya, kay."

"Nyari Arga? Kenapa dia?"

"Aduh, lo tahu gak sih kay?! Ternyata mereka itu dipanggil orangtuanya."

"Demi?!" Kayla terkejut.

"Lo gak percaya? Tuh lihat, itu kan Ryan sama Dave. Dia lagi nunggu di depan gerbang, lo tahu nunggu siapa? Mereka lagi nunggu orangtua mereka."

"Berarti Arga juga dipanggil dong orangtuanya?"

"Ya iya lah kay, pasti dipanggil juga."

"Hmm, tapi orangtuanya datang gak? Gue daritadi gak lihat Arga soalnya."

"Itu dia, Arga belum datang sampai sekarang."

"Kayanya mereka dipanggil orangtuanya tuh gara-gara ketahuan ngerokok kemarin deh di luar sekolah."

"Lo tahu? Lo lihat mereka???"

"Ho'oh, mereka ngerokok di warung depan sekolah itu."

"Iya tuh, mereka semua jadi dipanggil deh, orangtuanya. Eh kay, itu Arga!!!" Ayu menunjuk sebuah mobil yang masuk ke gerbang sekolah.

Kayla juga melihatnya, Arga memarkirkan mobilnya. Dan, akhirnya Arga turun dari mobil- dia menggandeng seorang wanita tua.

"Lho, itu kan- Mbo' Inah!!"

"Lo kenal dia, yu?"

"Kenal lah, dia kerja di rumahnya Arga."

"Ahh, iya gue paham."

"Tapi, kenapa Arga malah bawa Mbo' Inah ya??"

"Iya, bukannya yang dipanggil itu orangtua ya?"

"Mungkin aja, orangtuanya Arga terlalu sibuk kali ya? Atau bisa jadi- mereka udah kecewa sama Arga, makanya gak mau datang?"

"Mungkin kali." Kayla menaikkan bahu nya.

"Ya, tapi koq bisa- orangtuanya Arga gak ada yang mau datang ke sekolah?"

"Entah, udah yuk ah- udah bel nih, pelajaran pertama kan olahraga. Kita juga belum ganti baju." Ajak Kayla

"Yah, padahal gue mau semangatin Arga dulu. ya udah deh ayok."

Kayla hanya tertawa kecil.

***

"Bau apaan ini.. ih, baunya nusuk banget kehidung gue." Kayla menutup hidung nya

Kayla berjalan ke arah kantin, berniat membeli minuman.

"Baunya koq semakin nusuk ya. jadi, eneg gue."

Tidak disangka, Kayla melihat Arga yang meminum tiga botol alkohol dan menghisap rokok berkali-kali dengan seragam nya yang berantakan serta rambut yang acak-acakan. Arga dengan santainya melakukan semua itu di kantin disaat jam pelajaran berlangsung. Anehnya, saat Arga melakukan aksi itu. Semua penjual di kantin justru tidak memberinya peringatan, atau bahkan guru yang menegurnya dan menghentikan tingkahnya pun tidak dihiraukan oleh Arga.

"Ngapain diri disitu?" Tanya Arga membuyarkan lamunan Kayla.

Kayla langsung memutar badan, ia hendak melangkah pergi.