Peluang Kedua [TaeKook / VKook]

12 [Sarapan Pembawa Kenangan]

*****PELUANG KEDUA*****

“Lo mau pesan makanan apa, Kook?”

Jungkook memalingkan wajahnya menatap jalanan yang ada di sampingnya. Memperhatikan ramainya pejalan kaki yang berlalu lalang. Mengabaikan namja tampan yang sedari tadi dengan sabar menanti jawaban atas pertanyaan yang ia lontarkan.

Taehyung menghela napas pelan. Ia tahu jika Jungkook saat ini pasti tengah marah besar padanya. Salahkan ia yang dengan emosi menarik Jungkook dan menundukkannya paksa di sudut restoran sederhana di seberang gerbang kampus. “Kook. Lo mau makan apa?” Taehyung dengan sabar mengulang kembali pertanyaan yang entah sudah berapa kali ia tanyakan. Pelayan yang tadi berdiri di sampingnya pun sudah berlalu meninggalkan meja mereka. Ia juga harus melayani meja yang lain dan mengatakan kepada Taehyung untuk memanggilnya jika sudah memantapkan pesanannya.

Untung yang satunya manis yang satunya ganteng. Kalo enggak udah gue kepret dari tadi, batin sang pelayan.

“Jjajangmyeon aja, gimana? Jjajangmyeon di sini enak, loh. Rasanya sama persis dengan yang ada di Busan.” Taehyung kembali melirik Jungkook yang sedikitpun tak merubah posisi duduknya. Masih memanglikan wajahnya menatap jalanan. “Atau lo mau Jjamppong? Tapi ini masih pagi, entar lo sakit perut lagi makan yang pedes-pedes.”

Taehyung masih sibuk menelusuri makanan yang ada di menu. Sesekali ia meminta pendapat Jungkook walaupun ia tahu jika namja itu tidak akan menjawab pertanyaannya.

“Kook. Ayolah. Lo mau makan apa? Gue yang traktir.” Taehyung mulai sedikit kesal karena sedari tadi pelayan restoran sudah beberapa kali menanyakannya perihal pesanan makanan. Namun Jungkook masih tetap tidak merespon setiap ucapannya.

“Gue udah sarapan.”

“Kook.”

“Gue udah sarapan! Lo kalo mau makan ya makan aja!”

Taehyung lagi-lagi menghela napas. Ia mesti harus ekstra sabar menghadapi kelinci manis ini yang sangat berbeda dengan apa yang dikenalnya dulu. “Minum aja, gimana? Strawberry milkshake aja, ya? Itu kan minuman favorit lo dari dulu.” Tanpa menunggu jawaban dari Jungkook, Taehyung memanggil pelayan restoran dan memesan makanan. Ia sendiri memilih untuk memesan jjangmyeon dan juga orange juice.

“Suasananya jadi ngingetin tentang dulu, ya. Kita sering banget ke restoran kayak gini saat pergi ke sekolah.” Ucap Taehyung saat pelayan restoran sudah pergi meninggalkan keduanya.

Jungkook masih saja terdiam. Ia mendengar semua perkataan dari Taehyung. Namun namja manis itu enggan untuk menjawab. Ia seolah menepiskan jauh-jauh semua perkataan dari Taehyung yang masuk ke telinganya. Dan perkataan Taehyung barusan malah semakin membuat pikirannya menerawang pada kenangan di masa lalu yang sangat ia singkirkan.