(Dalam rangka memenuhi give-away... semoga bisa jadi hadiah di bulan puasa ini)
Detail :
Judul : Substansi [Seri Relevansi #1]
Penulis : Crowdstroia
Genre : Teen Fiction
Status : Completed ©2017 [17 Bagian-15 Bab + prakata dan epigraph]
Dibaca : 54,4 ribu kali dibaca
Vote : 13,7 ribu dukungan suara
[***]
"Karena hidup ini tidaklah seindah yang kita bayangkan."
Right?
Kita sering menjumpai kisah cewek-cewek biasanya mengalami rasanya naksir sama cowok-cocwok dari piramida puncak. Lantas, bagaimana kelanjutan kisah dari si cewek biasa yang naksir sama cowok semacam itu? Bersatukah mereka?
Bisa jadi...
...di kebanyakan novel, drama dan komik cantik
Kalaupun, di dunia nyata beneran ada. Kemungkinannya kecil dan nggak sesimpel cerita-cerita romance. Dan tragisnya, kita pasti pernah atau sering mengalami hal kaya gini. Terkadang saya sendiri terjebak dengan cerita-cerita romance sebenarnya jauh dari ekpetasi yang kita harapkan di dunia nyata. Kalian juga?
If the answer is yes, then this story is for you J
Salah satu gambaran kecilnya kisah ini dimana Kintan-si cewek biasa naksir sama cowok piramida puncak-Mahesa yang kayaknya tuh berkharisma banget dengan segala prestasi dan pemikiran revolusionernya. Siapa yang nggak kepincut coba? Tapi di mana dua tokoh utama ini nggak bersatu di cerita ini. Karena itu tadi, yang namanya hidup itu tidaklah seindah yang kita bayangkan. Kintan boleh aja naksir sama Mahesa, toh siapa yang bisa menyetir perasaan mau suka sama siapa. Masalahnya, siapalah Kintan? Paling hanya titik dalam satu debu dalam kehidupan Mahesa.
Trus cerita ini nggak garing dengan sad ending begitu aja. Justru aku mau bilang di sinilah Troia bikin cerita ini. Bagaimana cerita ini memberi pelajaran banyak hal. Bagaiman tokoh utama menjalani kehidupannya kalau tau akhirnya tak bisa bersama. Dan pada akhirnya terbitlah judul substansi-yakni dasar untuk menerima dirinya sendiri.
[***]
Dari pertama kali baca ceritanya, si tokoh utama yang bertemu karena insiden sederhana yakni "sepatu yang tertukar" itu rasanya lebih gimana ya? Berasa oh, ini lebih mendingan deh ketimbang adegan si tokoh utama yang ketemu abis tabrakan di lorong sekolah. Random abis...
Ya namanya ketuker kan nggak sengaja, apalagi pasti ngerasaian rasa bersalah gitu sama orang yang sepatunya ketuker. Sama nih kaya Kinan, akhirnya dia berusaha mengembalikan sepatu kepada si pemilik aslinya. Untung aja ketemu orangnya-Mahesa Silalahi [Unik banget namanya jadi penasaran artinya hehe], kan secara nyari orang di kampus yang besar itu nggak mudah, apalagi kalau kita orangnya pemalu, bakal lebih susah lagi. Tapi itu tergantung niat sih.
Dan takdir mereka pun nggak sampai di situ aja. Kinan juga sering bertemu dengan Mahesa di berbagai kesempatan sih, terutama acara-acara kampus. [Nah, ini yang bikin saya kagum sama Troia. Dia bisa mendeskripsikan suasana kampusnya secara real dan berasa hidup. Seolah mengajak kita membayangkan berada di sana, meskipun nggak kuliah di tempat dan bertemu orang-orang seperti itu.]
Salah satunya di acara seminar itu, aku suka banget sama public speakingnya Mahesa sampai aku screenshoot semua buat dijadiin quotes wkwk. Wajar sih kalau Kintan juga bakalan tambah kagum sama Mahesa.
Entahlah, rasa kagum atau benih-benih cinta mulai tumbuh di hati Kintan. Namun kembali lagi, Kintan jadi sadar betapa dia bukan apa-apa dibanding gadis-gadis lain yang mengidamkan Mahesa. Apalah dia? Cantik tidak, cerdas juga tidak, aktif atau pandai bersosialisasi pun juga tidak. Kepribadian apa yang menarik dari dirinya? Tidak ada juga juga.
Karena kintan tahu, hidupnya nggak kaya kisah-kisah ftv yang tokoh utama perempuan biasa lalu lelaki populer yang dicintainya bisa jatuh cinta dengan si tokoh utama perempuan.
Oleh karena itu, dia berpikir kalau Jodoh adalah cerminan dirinya. Maka Kinan harus memantaskan dirinya untuk menginginkan lelaki seperti Mahesa. Setelah itu niatnya kini berubah dengan usaha yang tidak mudah. The power of Kinan.
Tapi rasanya belum cukup, karena Kinan harus mengalami siklus yang berulang-naksir cowok hebat, cowok hebat itu naksir cewek yang perfect,mereka happy sementara Kinan cuma dapet sakitnya aja. It's the same heartbreak cycle all over again.
Walaupun sempat kecewa dan patah hati yang berlebihan sampai bikin Novi-sahabatnya jengkel. Karena menurut Novi,Kinan udah udah berusaha jadi yang terbaik, sayangnya ia kurang mensyukuri apa yang dimiliknya dan terus mengeluh merasa dirinya rendah diri. Toh Kinan akhirnya sadar dan akhirnya bisa menerima dirinya sendiri dan menganggap siklus yang dialaminya sekarang adalah ujian dari Tuhan.
"Semua orang punya masanya sendiri, Kin. Nggak semua orang cantik yang dilihat itu udah cantik dari awal. Sama kaya nggak semua orang hebat itu dari awal langsung hebat. Semua selalu dimulai dari langkah-langkah kecil sampai akhirnya bisa sampai ke titik mereka berdiri sekarang." -Novi
"Jika memang gue nggak bertemu jodoh gue di dunia, maka gue ikhlas. Dan jika memang akan terjadi demikian, gue berdoa semoga Tuhan mempertemukan kami dalam surganNya." -Kinan.
[***]
Jujur waktu itu saya tertarik mau baca cerita ini, karena cerita ini recomended banget, problemnya sering terjadi di dunia nyata. Adanya cerita ini,bisa buat pegangan kalian [cielah... jones amat ya nggak punya pegangan wkwk] untuk diri sendiri bahwasannya kita harus jadi orang yang indipenden, realistis, dan tetap menjadi diri sendiri.
Sayangnya niat yang mengebu-gebu baca cerita itu sedikit terkikis liat Author Note bilang cerita ini bakal di update seabad sekali [ Yaelah ... nunggu gue punya cucu-cicit dong :D *CANDAA] Nggak gitu juga sih, kebetulan nunggu ceritanya ending dulu deh biar nggak penasaran di tengah jalan. [Kan nggak enak tuh kalau diumpamain, kita jalan-jalan naik motor sama pacar trus mogok akhirnya kita harus diturunin di tengah jalan buat jalan kaki] Belum lagi biasanya ceritanya kak Troia itu harus dibaca pas bener-bener pikiran fresh mengingat kategori cerita ini isinya berat cuy, jadi bener-bener harus dihayati bacanya. [Jangan ngambek kak, entar jadi embek loh *candaa]
Selain itu, aku suka banget sama covernya, adem gitu liatnya. Meskipun aku nggak tahu dari filosofi sebenernya.
Terlepaas itu semua aku suka banget sama cerita ini-bahkan semua cerita Troia selalu membuat pola pikir saya berubah setelah membaca ceritanya. Entah teori-teori pemikirannya dari segi menyelesaikan konflik, istilah-islah asing yang menambah wawasan baru. Dan saya suka banget waktu dia nyelipin kata-kata bahasa inggris yang meskipun saya belum bisa bahasa inggris. Nggak tau kenapa jatuhnya bermakna. Bukan yang kaya tempelan ngomong bahasa inggris biar keren kaya blasteran. Gaya nulisnya keren abissss. Duh... jadi pengen nulis kaya Troia, umur kita sebaya. Dan saya belum bisa bikin gaya tulisan yang khas seperti itu. Dudududu
[***]
Sebagai penutup saya menulis review ini, saya mohon maaf bila ada salah-salah kata. Untuk selanjutnya kita akan bertemu lagi di Seri Remediasi ya.. see you :*
Lamongan, 10/06/17
P.S : yaelah padahal nggak pernah nulis satu bab cerita segini banyaknya dalam sekali ketik, tapi kenapa bisa nulis review segini banyaknya. Amazinggg semoga yang baca nggak teler duluan wkwkwk
•01.00 WIB•
आप पढ़ रहे हैं
Review Novel & Wattpad ✔
बेतरतीब©Published 2017 Dear Author tersayang, izinkan aku mengungkapkan perasaanku padamu--ah, bukan. Maksudku pada tulisanmu. "Jangan kenal dari katanya." Karena review yang aku buat berdasarkan dari pemikiran bersifat subjektifku. Bisa saja kalian memili...
