5 : dangerous

2.8K 440 27
                                    

Namjoon

"Seru sekali ya?" pintu kamar Jungkook terlihat dibuka oleh Jimin.

Otomatis aku menghentikan pembicaraanku.

"Maksud hyung? " tanya Jungkook.

Jimin memperlihatkan senyumannya yang membuatku menaruh kecurigaan.

'Jangan-jangan ia...? '

"Ya seru saja, padahal sudah empat tahun bersama mengapa hal seperti ini masih saja terjadi. Haha. " Jimin tertawa ringan.

"Kau bahagia, hyung?" tanya Jungkook tiba-tiba.

Jungkook benar-benar berani sekali pikirku.

"Ey? Bahagia apanya?" ekspresi Jimin benar-benar tidak terbaca.

"Tentu saja dengan apa yang dialami Namjoon hyung. Kau mencurigakan. "

Aku menegakkan tubuhku lalu menatap Jungkook tidak percaya.

"Kau menuduhku, Jungkook manis? Hyung mu ini bukan orang seperti itu. Jangan asal menuduh. " Jimin menyenderkan tubuhnya dipintu kamar Jungkook.

"Sudahlah jangan menambah masalah. " potongku.

"Pergilah Jimin hyung, aku ingin bicara dengan Namjoon hyung. " Jungkook bangun dari duduknya lalu berjalan menuju tempat Jimin berdiri.

"Aku juga ingin tahu, ya kan Namjoon hyung? Aku bisa membantu. " Jimin masih belum beranjak dari tempatnya.

"Yakin ingin membantu? Tsk ku yakin kau hanya menjadi kaki tangan dibalik semua ini jadi mengaku saja!" Jungkook membentak Jimin kasar.

Aku segera menarik Jungkook mundur dari hadapan Jimin.

Dan lagi, Jimin hanya memperlihatkan senyumannya.

"Baiklah kalau begitu aku tidak akan menawarkan bantuan lagi karena itu mau kalian berdua, kan?" Jimin meninggalkan kami menuju kamarnya.

"Jungkook, nanti kau harus meminta maaf pada Jimin. Aku akan keluar sebentar. " aku membuka pintu kamar lalu menutupnya kembali.

Kini aku terkejut dengan post-it biru langit dan amplop yang sudah berada di depan pintu dorm.

Manis sekali, seekor tikus berusaha ikut campur tentang kita, sayang..

Usir tikus itu atau biar aku yang mengusirnya?

Kini tikus itu malah menuduh sembarang orang, padahal hanya aku saja yang membuat permainan ini..

Ah iya,

Selamat atas debut mu, Kim Namjoon.

Aku menginginkan dirimu sekarang

:)

Isi surat yang biasanya pendek itu kini berubah menjadi lebih panjang. Post-it itu malah kosong tanpa tulisan apapun.

Aku mengambil amplop tersebut beserta isinya untuk disimpan di laci lemariku.

"Hyung. " ucap Taehyung yang baru saja keluar dari kamar.

"Bisa ikut sebentar nanti agak sore?" tanyanya.

"Kemana? " balasku.

"Hyung ikut aku keluar sebentar. "

•••

Author

Cafe
15.45 pm.

debut | kim namjoon Where stories live. Discover now