20. ending [fin]

2.8K 278 102
                                    

Cerita ini dah tamat aja :")

.

.

.

.

.

Namjoon

Aku kehabisan ide.

Benar, aku menyadari aku mulai jenuh dan bosan sekarang. Jika seperti ini terus sama saja seperti membuang waktu ku. Ini semua juga karena aku bukan Tuhan yang bisa merubah takdir. Dan aku membencinya karena aku tidak bisa mengubah takdir yang sudah ditetapkan.

Mereka bahagia tanpaku, tapi tidak denganku. Aku benci, sangat benci. Mereka terkenal dibanyak kalangan, tampan, berbakat. Sementara aku? Aku hanya dapat menonton mereka saja. Aku sempat berharap bisa sama seperti mereka namun mustahil rasanya. Sangat konyol aku membuat naskah sejauh ini. Atau aku yang terlalu terobsesi, mungkin?

Sial. Ingin rasanya mengumpat setiap kali mendengar mereka mendapatkan penghargaan. Seharusnya aku yang ada disana, ya seharusnya aku bukan Min Yoongi dengan nama lain Suga itu. Dia, dia merebut sesuatu yang seharusnya menjadi milikkuㅡmenjadi seorang leader dari grup beranggotakan enam orang bernama Bangtan Sonyeondan tersebut. Apa bagusnya rap dia dibanding dengan rap ku? Bahkan aku bisa jauh melampaui kemampuannya dalam bidang rap, tapi mengapa aku yang harus tersingkir? Namun sayangnya lagi-lagi aku tidak bisa berbuat apa-apa.

Hey Bang Sihyuk, kenapa kau menolakku untuk menjadi seorang idol ? Apa agensimu sudah jauh lebih bagus daripada tiga agensi terbesar di Korea saat ini? , ya aku tahu kini agensimu dapat menyaingi ketiga agensi besar tersebut tapi jika aku bergabung, agensimu akan jauh lebih baik!

Aku semakin muak melihat kelima anggota lainnya selain Yoongi di dalam grup, mereka terlihat memiliki banyak pesona. Salah satunya, Jeon Jungkook. Dia sudah ku anggap seperti adikku sendiri. Karena melihatku menjadi seorang trainee, ia ingin menjadi seorang idol dan debut. Garis bawahi, ia resmi debut. Tapi aku? Aku yang menjadi motivasi Jungkook bergabung dengan agensi malah aku yang tersingkirkan. Sangat tidak adil, bukan?

Sekarang aku hanya dapat membuat karangan tentang kejadian-kejadian yang menimpa mereka. Tapi sekali lagi, itu hanya sebuah karangan. Aku tidak bisa mengubah takdir mereka hanya dengan karanganku. Menyedihkan sekali rasanya. Tapi karanganku ini terasa sangat nyata bukan? Apa kalian merasakannya?

Jangan terkecoh dengan karangan dengan imajinasiku ini, toh mereka akan mengalami hal yang sudah ditakdirkan Tuhan, bukan mengalami apa yang terjadi pada karanganku. Lagi pula aku juga bukan seorang peramal atau cenayang yang dapat mengetahui takdir mereka. Aku hanya berimajinasi karena aku membenci debut mereka.

Usia ku kini telah mencapai dua puluh lima tahun yang sudah tidak memungkinkan untuk menjadi seorang trainee. Untuk menjadi seorang rapper solo pun butuh modal sendiri dan kerja keras. Tapi melihat semakin banyaknya idol muda dan rapper terkenal, kemungkinan aku akan disukai pun semakin kecil. Dan sialnya lagi aku tidak bisa menari, tidak memiliki daya pikat visual, dan hanya bermodalkan berkeahlian rap saja. Sungguh Kim Namjoon yang malang.

Aku sadar sudah sejauh lima tahun ini aku selalu mengikuti perkembangan grup mereka. Mereka bahkan sekarang berhasil debut di Amerika. Ugh, ingin tertawa rasanya melihat Yoongi saja yang dapat berbicara bahasa Inggris dengan fasih. Hey jika aku ada disana, aku bisa lebih membantu kalian tahu! , Tapi sayangnya kalian malah menyianyiakanku. Yoongi egois, bisa kah dia mengajari beberapa kata dalam bahasa Inggris kepada antar anggota? Jika aku jadi dia aku pasti akan membantu mereka. Dasar sialan Min Yoongi.

Tapi terlepas dari itu semua masih besar harapanku dapat bergabung dengan mereka. Aku iri. Ya benar aku terlalu iri dengan keberhasilan debut mereka sehingga aku malah terlihat menyedihkan sekarang. Sulit untukku dapat berpaling dari mereka. Bayangkan saja selama beberapa tahun kami bersama menjadi trainee, tapi hanya aku yang gagal. Percuma aku merelakan waktu dan tenagaku saat itu jika seperti ini akhirnya.

Kalian boleh menganggapku menyedihkan tapi kalian sebenarnya tidak tahu apa yang ku rasakan. Aku gagal dan aku malu. Aku sudah sangat percaya diri dengan bagaimana karirku selanjutnya setelah debut menjadi seorang idol, tapi nyatanya aku gagal di tengah jalan. Sangat mengecewakan, sungguh.

Tapi disisi lain aku juga sadar harus dapat berpaling dari masa lalu burukku tersebut dan memulai yang baru. Aku juga ingin bekerja selain menjadi seorang idol atau publik figur. Tapi sama saja, aku masih belum bisa menerima kesuksesan debut mereka.

Sial sekarang aku terlalu banyak bicara hahaha.

Ngomong-ngomong, bagaimana jika aku membuat karanganku kembali? Bukankah karanganku terasa sangat nyata? Aku senang jika kalian menganggap karanganku seperti nyata. Juga, terima kasih atas perhatian kalian dengan karanganku. Ke depannya ku harap merekaㅡYoongi dan kawannya akan mengalami hal sama persis seperti cerita karanganku. []

debut | kim namjoon











































































































































Fyi;

•Bagi yang ga ngerti coba baca ulang chapter ini dan yg chap 19, ada kode dariku loh di chapter 19. Mungkin nanti aku bakal sedikit ngejelasin endingnya ya, tunggu aja.
• Sesuai judul dari fanfiction ini, 'debut, kim namjoon'. So disini kan namjoon ya pemeran utamanya tapi diliat dari konflik jin sama jungkook yang paling banyak dapet peran. Kenapa? Ya itu mah gimana si bang namjoonnya yang bikin cerita karangan 😂

• Endingnya mungkin agak keluar dari alur cerita pas awal chapter, itu karena aku sengaja ganti biar ga ketebak. Lol

Segitu aja informasi dari aku, big thanks for my lovely readers and siders. Hope you'll read my another fanfiction, thanks for ur support! Jangan lupa vote & comment stalker | jeon jungkook!

Happy ied mubarak semuanya 💕

Happy ied mubarak semuanya 💕

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
debut | kim namjoon Where stories live. Discover now