6 : the truth

2.7K 377 22
                                    

Author

Kini seluruh member dan para staf berkumpul di dalam gedung agensi dan menunjukkan ekspresi menyesal.

"Sudah ku bilang seharusnya kita melapor ke polisi!" Namjoon kini benar-benar berani membentak CEO dari BigHit Entertainment tersebut.

"Jaga ucapanmu bocah!" balas tatap Bang Sihyuk.

"Semua gara-gara kau, Namjoon" kini seluruh mata mengalihkan pandangannya ke depan seseorang yang baru saja mengucapkan hal tersebut.

"Aku?" Namjoon mengerutkan alisnya.

"Kenapa jadi Namjoon-hyung ? " Jungkook kini membela hyung nya tersebut.

"Padahal jadwal comeback sebentar lagi. " Hoseok mengacak rambutnya kasar.

"Tidak mungkin kita comeback tanpa Taehyung. Tapi tidak mungkin juga kita melupakan jadwal comeback yang sudah direncanakan matang. Bahkan sudah melakukan shooting." Namjoon menggigit bibir bawahnya.

"Sempat-sempatnya kau memikirkan comeback disaat Taehyung sedang seperti ini?! Kau ini leader  tidak becus. " kini Yoongi angkat bicara dengan nada seriusnya.

"Bubar saja! " seluruh pandangan kini beralih ke arah Jungkook.

"Apa maksudmu?" Jimin mendekati posisi Jungkook.

"Bubar. Aku akan keluar jika kalian terus menerus menekan Namjoon hyung hingga mengharapkan ia keluar. " Jungkook mengepalkan kedua tangannya.

"Apa urusanmu Jungkook? Berusaha menjadi pahlawan?" giliran Yoongi kembali berbicara.

"Dan, jika kau keluar mungkin tidak masalah?" lanjut Yoongi.

Suasana semakin kacau dengan keegoisan antar member dan Namjoon yang belum bisa mengatasi hal tersebut.

"Hei kalian ini seperti anak kecil saja. " Jin melerai Jungkook dan Yoongi yang mulai memanas.

"Lalu untuk apa kita menjadi trainee jika akhirnya seperti ini? Dan kalian berdua untuk apa kalian jauh-jauh dari Busan dan Daegu ke Seoul jika akhirnya seperti ini? "

Mereka terdiam.

Lama kelamaan Namjoon yang merasa gusar memutuskan untuk keluar gedung dari agensi Bighit Entertainment tersebut.

"Argh terserahlah. " Jimin mengacak rambutnya kasar lalu ikut keluar dari gedung.

"Hyung tunggu. " Jimin menepuk pundak Namjoon yang masih menatap kosong jalanan.

"Sudah ku bilang kan kita seharusnya bekerja sama. Aku menawarkan hal tersebut bukan apa-apa, ini demi dirimu juga hyung. " 

"Bukan kah kau senang aku seperti ini? Semenjak debut mengapa nasibku seperti ini. " kini Namjoon menundukkan kepalanya menatap sepatu hitamnya.

"Maksudmu? Oh kau dan Jungkook curiga aku yang menjebakmu, begitu?" wajah Jimin semakin terlihat serius.

"Begitulah. "  Namjoon sama sekali tidak menatap Jimin.

"Begini, aku bersikap seperti seseorang yang bekerja sama dengan peneror itu bukan berarti itu benar. Aku hanya ingin Taehyung diam karena aku tahu dia sebenarnya tidak tahu apa-apa. Aku takut ia jatuh ke pihak yang salah yang mengaku ingin membantumu."

"Dan, Taehyung sebenarnya benar-benar tidak tahu siapa pun yang terkait dengan Kim Hyebin. Dia bertindak seolah ingin membantu padahal ia tidak tahu dan kemungkinan ia bekerja sama dengan pihak yang salah. Lihat, sekarang ia malah menghilang. " lanjut Jimin.

debut | kim namjoon Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang