Chap 21

3.6K 351 33
                                    

Setelah kejadian di rumah sakit itu, keadaan juyoon tambah parah.

Juyoon tidak mau di kemoterapi, sebenarnya juyoon melarang taehyung untuk memberitahukan penyakitnya kpada yoongi.

Juyoon takut, dengan penyakitnya ini juyoon malah membebani yoongi.

Juyoon cuma mengkomsumsi obat obatan pereda rasa sakit saja.

Sekarang juyoon sedang berada di meja belajarnya ia sedang menulis di buku diarynya, menuangkan seluruh bebannya pada diarynya.

Tiba2 kepalanya sangat pusing. Dan juyoon menghentikan acara menulisnya.

"Aarrgg sakit sekali"

Juyoon membuka laci meja belajarnya  mencari obat yg tersisa. Namun nihil obatnya sudah habis dan juyoon benar2 tidak tahan.

"Aakkhh"

Juyoon akhirnya jatuh pingsan.

.
.
.
.
.
.
.
.












"Aiss dimana anak itu"

Yoongi menggerutu, pasalnya sejak tadi siang juyoon tidak kelihatan. Sampai sekarang waktunya makan malam juyoon tidak nampak sama sekali.

Dan yoongi memutuskan untuk menuju kamar juyoon.

Tok tok tok

Tidak ada jawaban, yoongi memutuskan untuk masuk langsung ke kamar juyoon.

"Astaga juyoon"

Sejahat2nya yoongi, tetapi dia masih perduli kepada juyoon.

"Jungkook cepat kemari"

Yg di panggil akhirnya datang juga.

"Ya ampun juyoon, apa yg terjadi dengannya"

"Tidak tau, aku menemukannya sudah pingsan"

"Ayo bawa ke rumah sakit"

"Iya"


.
.
.
.
.
.
.
.
.
.












"Tolong selamatkan anak saya dok"

Dokter membawa juyoon yg sedang dalam keadaan pingsang kedalam ruangan untuk di periksa.

Hampir 30 menit menunggu akhirnya dokter yg memeriksa juyoon keluar.

"Bagaimana dengan keadaan juyoon"

"Maaf tuan, kami harus segera mengoprasi anak anda karena ini sudah stadium akhir"

"Apa maksud anda" sahut yoongi.

"Begini, anak anda mengidap penyakit kangker otak stadium akhir, dan itu harus segera di oprasi, kemungkinan bertahan hanya sedikit"

Yoongi yg mendengar ucapan dokter tersebut langsung ambruk.

"Tidakk.. Hiks ini tidak mungkin" kata yoongi.

"Lakukan yg terbaik untuk anak saya dok" -jjk

"Jungkook ini pasti bohong kan"

[END] ObedientWhere stories live. Discover now