Happy Ending ~ (m-preg)

chap 7

😂Typo berserakan 😂
🙏
🙏

Happy Reading
😊

"P'forth...ini pesanannya" Wayo memberi pesanan yang seniornya pesan, forth yang sedang asyik menatap gadis kecil itu pun sedikit terkejut.
"aaoo..makasih N'Yo" sambil tersenyum dan kembali menengok ke arah gadis kecil itu lagi.

Belum sempat Forth bertanya pada Wayo, gadis kecil itu pun berlari kecil dengan kakinya yang mungil dan kulit putih seperti susu, pipi gembul yang sedikit memerah karena kepanasan pun mengarah ke arah dimana Forth dan Wayo duduk.

"Unle'Yo" teriak gadis kecil itu ke arah Wayo sambil memperlihatkan bunga yang dipetiknya tadi.
Wayo pun berjongkok mensejajarkan tingginya dengan gadis kecil itu dan menyambutnya dengan senyum lebar dan memeluk gadis kecil tersebut "oooiiihhh...itu bunga buat uncle.? Tanya Wayo.
"no..ini buat mommy" balas si kecil.
Gadis kecil itu pun melepas pelukan Wayo, dia menatap Forth dengan mata yang berbinar binar selayaknya seorang anak yang merindukan orang tuanya.
Forth pun tersenyum lalu berjongkok "hi..sweetie siapa namamu,? Namun si kecil langsung memeluknya dan memanggilnya "daddy" si kecil pun mengeratkan pelukannya, meski Forth terkejut namun ia membalas pelukan si kecil, Tak terasa Forth menitikan air matanya.

"eeara..!!" seseorang memanggil anak kecil yang ada dalam pelukan Forth,Forth merasa suara orang itu begitu familiar di telinganya, si kecil pun menengok ke arah suara tersebut dan melepaskan pelukannya lalu tersenyum girang "mommy" sambil berlari dan memeluk mommy nya itu, Forth membeku setelah melihat pria yang eeara Sapa mommy tersebut.
Wayo yang menangis Karena terharu melihat kedua seniornya bertemu kembali.
Wayo tahu semuanya tentang Beam dan Forth, Wayo pun tau Kalo si kecil bernama eeara adalah buah hati cintanya dengan Forth.
Dengan tersenyum Wayo meninggalkan mereka.

Baik Forth dan Beam pun saling menatap satu sama lain namun tatapan mereka lepas ketika "mommy...itu daddy" si kecil eeara mengayunkan tangan mommynya itu dan menunjuk ke Forth.
Beam tersenyum kaku "yes..sayang itu daddy" sambil melihat ke Forth, Forth yang tak kuasa menahan tangisnya pun memeluk Beam dan putrinya.

Forth menatap lalu menyentuh pipi Beam "Beam..ini kamu,,? Beam istriku, Beam cintaku,? Seakan akan Forth tidak percaya dia pun menampar dirinya sendiri, dia percaya bahwa ini bukan mimpi Karena dia merasa sakit oleh tamparannya sendiri.
Si kecil eeara pun memeluk Forth "nnnooo..daddy" sambil menangis Karena melihat daddynya menampar dirinya sendiri, Forth yang terkejut melihat putrinya menangis pun lalu menggendongnya dan menciumi putri tercintanya.
Karena Forth sangat ingat betul bahwa Beam telah mengandung anaknya sebelum Beam meninggalkannya melalui surat dan sebuah foto.
Karena Kit juga pernah bercerita bahwa Beam mengalami Male-Pregnancy.
Beam mengusap air matanya yang tak ia sadari kapan mengalir ke pipinya.
Forth mencium kening Beam, Beam hanya pasrah Karena Beam juga sangat merindukan pria yang ada dihadapannya itu.

"Forth..turunkan eeara, klo gk dia akan jadi anak manja" perintah Beam, namun Forth enggan menurunkan putrinya itu, eeara pun malah mempererat pelukannya.

Forth membawa Beam dan buah hatinya untuk makan mlm, kebahagian yang Forth rasakan tak dapat di pungkiri dari wajahnya terlebih melihat si kecil eeara yang menggemaskan.
Namun beda halnya dengan Beam, Beam tau betul tentang perasaannya pada daddynya eeara, masih sangat sangat mencintainya.
Tapi Beam juga harus menerima kenyataan pahit bahwa pria yang ia cintai sudah menjadi suami orang lain sudah memiliki keluarga.

Setelah makan mlm pun Forth berniat untuk mengantar Beam dan putrinya, namun Beam menolaknya dengan alasan "Forth..trima kasih buat mkan mlmnya, sebaiknya kamu cepat pulang, keluargamu pasti menunggu mu drumah, tak perlu mengantar kami, aku bawa mobil sendiri" dengan getir Beam berkata.
Sebelum Forth menjawab dia mendapatkan tlfon, dan ternyata itu adalah Dream, Dream meminta Forth untuk membelikan makanan untuknya.
Beam pun membuka pintu mobil untuk Forth meletakan si kecil eeara yang tertidur ke kursi mobil.
Namun sebelum Beam pergi, Forth mencium bibir Beam, bibir yang sangat ia rindukan lalu meminta no tlfon Beam, Beam pun memberinya tanpa banyak bicara.

Sesampainya drumah Beam masuk ke salah satu kamar, kamar yang dekorasinya serba pink warna kesukaannya si kecil eeara

Beam pun membaringkan buah hatinya, dengan pelan pelan, melepas sepatu imut berwarna hitam dan menyelimuti putrinya lalu mengecup keningnya.
Namun entah kenapa ketika melihat putrinya Beam merasa hatinya hancur dan sakit.

Beam masuk kamar lalu ia memandangi sebuah potret yang ada di atas meja kecil dikamarnya

Isak tangis yang tak dapat Beam bendung pun pecah sembari tangan kanannya memegang dada sebelah kiri, disitulah ia merasa sangat sakit.

To be continued next chap -

Hi..dear readers sebelum kalian bertanya kenapa eeara panggil Beam mommy bukan daddy atau ayah.
Jawaban saya simpel, karena saya SUKA.!!!
Ini dunia saya dan anggaplah saya gila.

Thanks for reading

💓💓💓💓

Maaf Kalo ceritanya tidak nyambung 🙏🙏🙏