👶OGTC#3

2.2K 189 2
                                    

👶👶👶

Author pov

Ting... Tong....

Suara bel rumah berbunyi, membuat Sani yang sedang masak, harus meninggalkan kegiatannya.

Sani berjalan kearah pintu, dan membuka pintu.

Ceklek

Dilihatnya dua orang laki-laki sedang membawa dua bayi kembar. Ya, dia adalah Zaky dan Naufal.

Dengan muka bingung, Sani menatap Zaky dan Naufal secara bergantian. Sedangkan yang ditatap hanya bisa pasrah.

Sani muka nya tumben benar bingung, biasanya kalau melihat yang beginian teriak. Kata Zaky di dalam hati.

"Oh Nopal sama Zaky, masuk dulu, " suruh Sani dengan gugup.

Sani masuk terlebih dahulu, disusul Zaky dan Naufal dibelakang nya.

"Ah, silahkan duduk"

Zaky dan Naufal duduk disofa yang berada diruang tamu itu. Dengan susah payah, Naufal menaruh Ren di sofa, supaya Ren lebih nyaman tidurnya. Sedangkan Zan, terlihat nyaman di pelukan Zaky.

"Ada apa? " tanya Sany to the point. Karena jarang sekali mereka datang jika tidak ada maksud tertentu.

"Begini, kami ingin menitipkan anak kami, " ucap Zaky serius, sedangkan Sani, hanya bingung mendengar ucapan Zaky barusan. Karena Zaky meliat wajah Sani, Zaky kembali berbicara. "Nanti kami jelaskan, tapi apakah kami boleh menitipkan anak kami? "

"Maaf ya Zaky, lo nitipin anak lo ke orang yang salah. Masa iya, gue harus merawat anak lo, dua lagi. Gue juga punya anak Zaky, anak gue ada empat. Gue takut keribetan." tolak Sani dengan nada halus, walaupun kata-kata nya agak nyelekit.

"Kenapa lo gak nitipin ke Ali sama Adit aja? Mereka kan belum punya anak. Ah bukan belum, tapi tidak akan. Jadi gimana?," tanya Sani.

"Benar juga, kalau begitu kami akan menitipkannya ke Ali dan Ad-"

"Ke gue? "Kata Ali di depan pintu dengan tangan dilipat ke dada. Dan di belakang Ali, ada Adit dengan muka bahagia.

Tentang kenapa Ali dan Adit yang bisa ada disana, sebenarnya niat Ali dan Adit hanya keluar rumah untuk membeli persediaan bahan makanan selama sebulan. Tapi karena Adit yang terlalu kangen dengan Sani, jadi dia berencana untuk mengunjungi Sani. Dan bukan hanya itu, sebenarnya Adit juga ingin melihat anak-anak Sani.

"Ya ke lo dan Adit, gue minta tolong ya, gue mau ngantar Naufal ke dokter. Soalnya, dia lagi gak enak badan"

"Ng-"

"Boleh kok boleh, tentu saja boleh, gue juga suka sama anak-anak" kata Adit memotong ucapan Ali sambil tersenyum hangat.

Setelah Zaky dan Naufal menitipkan kedua anak nya di double-a. Mereka pergi kerumah sakit.

Setelah diperiksa, dokter menjelaskan apa yang terjadi dengan Naufal.

"Ok, sebelumnya saya tidak percaya dengan hal ini. Tapi hal ini memang terjadi secara nyata" kata dokter tersebut dengan wajah bingung.

"Ayolah dok, jangan terlalu bertele-tele, say-"

Zaky menghentikan ucapannya karena Naufal memukul perut Zaky dengan sikut kecil milik nya.

"Gak boleh begitu"

"Siapa yang begitu, aku jawab yang sebenarnya sayang " itu bukanlah godaan Zaky, tetapi seketika muka Naufal memerah karena Zaky memanggil nya 'sayang'.

Sedangkan sang dokter hanya tersenyum melihat tingkah orang di depannya.

"Ok biar saya lanjutkan, tuan Naufal sedang hamil"

"HAMIL??!!" teriak Zaky dan Naufal bersamaan.

"Ya, dia sedang hamil"

"Oh berarti yang tadi pagi itu berarti ngidam ya? " tanya Naufal ke dirinya sendiri.

"Bisa jadi" celetuk Zaky.

👶👶👶

Zaky dan Naufal keluar dari rumah sakit, dan sekarang ini mereka sedang di mobil untuk pergi ke rumah Ali.

Tapi sebelumnya, mereka mampir terlebih dahulu ke supermarket untuk membeli susu ibu hamil. Sebenarnya Naufal sudah menolaknya, tetapi Zaky tetap saja memaksanya.

Setelah beberapa menit, akhirnya mereka berdua sampai.

"Hello... Spada... " teriak Zaky di depan pintu.

Prang

Prang

Prang

"Kembalikan celana dalam ku Ali! " teriak seseorang dari dalam, dan Zaky yakin kalau itu Adit. Sedangkan Naufal hanya bengong, tak mengerti apa yang sedang terjadi didalam.

👶👶👶

Zaky segera membawa kedua anaknya pergi dari rumah Ali. Zaky tak habis pikir dengan mereka berdua, bisa-bisa mereka bercinta ketika ada dua orang bayi tidur di sebelahnya. Benar-benar gila bukan?

Mobil yang di kendarai Zaky akhirnya sampai dirumah. Zaky keluar mobil dan mengambil Zan dan Ren yang sedang tidur di pangkuan Naufal. Sedangkan Naufal, hanya membawa plastik yang berisikan susu.

"Aku pulang... " kata Zaky ke dirinya sendiri.

"Ini dia nih cucu-cucu omma" kata ibunya Zaky, kemudian mengambil Zan dan Ren dari tangan Zaky.

"Ema-"

"Jangan panggil emak lagi, panggil mama"

"E-mama, cucu mama bukan cuma mereka saja, tetapi yang didalam perut Naufal juga cucu mama" kata Zaky.

"Maksudnya? "

"Ck, Naufal sedang hamil" jawab Zaky santai.

"APA?! "

👶👶👶

huhu... Aing kesel bet dah, gak Ali, gak Adit, gak Zaky, gak Naufal, iseng bet. Aing lagi diam, di foto komok. Di share ke grup lagi.

Kesal....

Tbc

[2]Oh God! 3 Child?![TAMAT]Where stories live. Discover now