[2]Oh God! 3 Child?![TAMAT]

👶OGTC#5

Abaikan typo yang merajalela 👌

Follow ig:nisasaniunuy1

👶👶👶

Author pov

Zaky, Naufal, beserta anak-anak mereka sudah pulang kerumah mereka. Sekarang ini Zaky dan Naufal sedang bercerita tentang teman-teman mereka dahulu.

Naufal dan Zaky tidur berdua dikamar mereka, sedangkan si kembar tidur dikamar mereka sendiri.

Naufal dan Zaky saling bercerita, hingga lama-kelamaan Naufal memeluk Zaky dan tidur dipelukannya.

👶👶👶

Naufal berkali-kali memutarkan tubuh nya, mencoba mencari tempat yang nyaman untuknya tidur. Tapi sialnya kini ia ingin sekali memakan sesuatu.

Naufal melihat kearah jam dinding dikamarnya. Jam menunjukkan pukul dua belas malam. Berarti ini adalah tengah malam. Dan tidak mungkin ia akan menyuruh Zaky bukan?

"Astaga, aku kesal banget" geram Naufal kedirinya sendiri.

Bugh

Naufal mendorong tubuh Zaky, hingga Zaky terjatuh. Zaky mendudukan badannya dilantai dan menatap Naufal.

"Kenapa sih yang?" tanya Zaky.

"Aku mau susu unta" kata Naufal melas. Zaky terbelalak mendengar perkataan Naufal barusan.

Yang benar saja, mana ada susu unta di Amerika. Apalagi malam-malam seperti ini. Memangnya ada yang menjualnya?

"Aku mau susu unta!" pekik Naufal.

Zaky bangun dari duduknya, kemudian ia menidurkan badannya di kasur.

"Sayang, lain kali aja ya, sekarang kita lanjut tidur" kata Zaky. Zaky kembali tidur dan memeluk Naufal.

Naufal mencoba melepaskan pelukan Zaky. Sial, Zaky memeluknya sangat erat. Naufal hanya bisa pasrah dipelukan Zaky.

"Aku mau jus sawi dicampur dua butir telur bebek" kata Naufal lagi.

Zaky kembali membelalak kaget mendengar yang tadi barusan dibilang Naufal. Ia melonggarkan pelukannya, kembali berbicara.

"Kamu gila? Gak ada deh Naufal, sekarang kamu tidur! Ini sudah malam" kata Zaky dengan nada lembut, walaupun yang dia bicarakan agak nyelekit.

Zaky kembali mengeratkan pelukannya dengan Naufal, tapi tangannya ditepis kasar oleh Naufal.

"Hiks... Hiks... Jahat... " Naufal menangis mendengar pengakuan Zaky kalau tadi Zaky mengatainya 'gila'.

"Maaf ya sayang... " ucap Zaky. Naufal tidak menggubris ucapan Zaky, dia mendorong tubuh Zaky hingga Zaky jatuh.

"Gak! Aku gak maafin kamu sebelum kamu membelikan aku kue tar dengan berukuran besar" teriak Naufal lagi.

Ngidam Naufal benar-benar aneh bukan? Zaky bingung harus melakukan apa lagi. Ngidam Naufal sungguh menyusahkan. Meminta sesuatu yang sulit didapat. Belum lagi dengan sifat Naufal yang sedikit sensitif.

"Baiklah"

Zaky berjalan gontai menuju pintu kamarnya. Baru sampai di ambang pintu, Naufal kembali memanggil Zaky.

"Zaky... Kamu mau kemana? Jangan tinggalin aku, aku takut" kata Naufal lemas.

Zaky mendesah pelan kemudian berjalan menuju Naufal. Zaky mengecup kening Naufal. Dan membisikkan sesuatu.

"Aku gak kemana-mana kok, ayo kita lanjutkan tidurnya"

Zaky memeluk Naufal, kembali mereka tertidur dengan memeluk satu sama lain.