27 { coming back }

243 38 7
                                    

"I want to meet him again, before it's too late,"

"You already meet him."

"Wait, what? Where?"

"Hi girl, I'm Jay. The man that you wanna meet."



Waktu seakan berhenti, pikiran dan otak Hyuna tiba-tiba tidak berfungsi. Apa-apaan ini? Apa yang sebenarnya terjadi?

"T-tidak mungkin! Kau jelas-jelas bukanlah dirinya!"

Hyuna pindah posisi menjadi di bangku sebelahnya, memakai semua bajunya dan merapihkan diri. Lelaki di sebelahnya memandangnya dengan pandangan yang sudah lama Hyuna tak lihat; pandangan orang sedang jatuh cinta.


Dan Hyuna sudah lama juga tidak menerima pandangan itu untuk dirinya.


Hyuna menampar pipinya berkali-kali, berharap ini semua bukanlah mimpi...

karena Hyuna sudah lelah bermimpi.

Semua mimpinya hilang ketika kedua orang tuanya bercerai, kedua kakaknya memutuskan untuk pergi dari rumah dan disini lah dirinya demi melanjutkan hidup. Walaupun Hyuna tau cara ini bukanlah cara yang baik, tapi siapa yang tidak butuh uang cepat?

"Hyuna, aku-"

"Wait a second!"

Hyuna mengangkat tangannya; menandakan laki-laki yang sedang menatapnya ini untuk berhenti.

Jay terdiam. Ia tau dia salah, tapi dia makin salah jika tetap memilih Lisa untuk menjadi pendamping hidupnya dan tidak memperjuangkan seseorang yang memang pantas untuknya.

"Are you fucking kidding me?"

Suara Hyuna terdengar sedih. Suara yang sudah lama tidak ia keluarkan untuk orang yang ia cintai selama ini. It's such a waste to waiting for him.

"Hyuna, please listen to me for a while. I can explain it. From A to Z and for anything you want to know," ujar Jay tenang sambil menatap Hyuna yang terlihat bingung.

"Go ahead then."

"Okay, first of all. I'm sorry for-"

"I don't need your apologize. I'm just asking why did you do that. Why are you doing this to me?"

Lidah Jay seakan kaku. Baru kali ini dia melihat Hyuna marah besar dan menuangkan semua rasa kecewanya.

"You know that i love you, right? I know you know, I've been there to always got your back, I've been there whenever she's not around. And for all that i did, this is what you giving me back? You think it's enough?"

Air mata turun dari kedua mata Hyuna, ia menangis sesenggukan di depan Jay yang sekarang hanya bisa menunduk dan mendengarkan semua gelisah yang Hyuna rasakan selama ini.

"I don't want to feel the pain for a second time. I think you're the healer, but the reality says no... I think i was born just to be getting hurt by the one i love,"

"So what do you want me to do?"

"Did you just asking me? Jay? Really?"

"I love you. So much. Nothing ever can compare it." ujar Jay.

"That's impossible."

"It's possible."

"How long?"

"Forever, and always be."









-to be continued-









ehehehehe halo gaes. kangen gak?

Lit Du MatinWhere stories live. Discover now