Mianhae hyung part 4 end

640 56 5
                                    

“Pergilah sekarang Yoongi mereka semua menunggumu termasuk adikku.”

Yoongi terdiam. Ia melihat raut wajah hana yang tadi terlihat bahagia kini memudar. Ia menjadi serius.

“Aku tak akan pergi kemana-mana…aku akan disini bersamamu.”

“Kau masih berhutang janji padaku Yoongi.” hana memeluk Yoongi.

“y/nku masih butuh dirimu sebagai kakaknya, tolong jagalah dia.” Yoongi mengingat janjinya pada hana untuk menjaga y/n.

“hana”

“Kau harus hidup yang baik, aku akan mengawasimu dari sini.” potong hana.

Hana memegang wajah Yoongi, mendekatkan wajahnya,Ia mengecup lembut bibir yoongi dan yoongi menutup matanya.

***

Cahaya menyilaukan itu lagi-lagi mengganggu mata Yoongi, Ia mulai membuka matanya perlahan terasa hangat mulai menjalar disekujur tubuhnya.

Ia mulai menghirup udara, tapi udara ini tak sesegar yang tadi. Terasa ada yang menghalangi hidungnya. Ia mulai memfokuskan penglihatannya.
Terdengar suara yang memanggil-manggil namanya. Tidak hanya satu tapi beberapa orang.

“Yoongi hyung, hyung kau sudah sadar Kami disini.” para member terlihat senang melihat Yoongi sudah sadar.

Semua panca indra Yoongi sudah bisa merespon baik. Ia melihat semua membernya dan juga y/n ada diruangan ini.

Ya ruangan ini kamar rumah sakit.
Ia baru merasa ada selang yang terhubung pada hidungnya, tengannya terasa agak pegal, dan luka-lukanya mulai terasa berdenyut.

“Aku masih hidup.” itulah kata pertama yang Yoongi katakan. Terdengar suara riuhan para member.

“Yak Kau membuat kami semua cemas hyung.” Namjoon yang terlihat senang melihat hyungnya sudah kembali.

“Jantungku terasa lepas dari tempatnya.” Taehyung yang biasa mendramatisir keadaan membuat Yoongi tersenyum.

“Hyung kau tidak lihat sih wajah j-hope hyung menangisimu saat kau pingsan, Hahaha terlihat jelek sekali.” Jungkook langsung tertawa.

“Yak Kau ini.” J-hope tak terima.

Tapi ruangan ini sekarang terisi suara tertawa bahagia. Yoongi pun ikut tertawa meskipun sesekali ia akan meringis kesakitan.

“terima kasih oppa kau telah kembali.” y/n tersenyum.

Yoongi mengangguk pelan.

Jimin senang hyungnya telah kembali sadar. Matanya pun terarah pada y/n yang sedang tersenyum, jimin merasa bersalah karena telah menyebut y/n dengan sebutan yang tak pantas, jimin menatap y/n lama.

Flashback

“Hyung kenapa kau melakukan itu?” Jimin bertanya pada Manager Kim.
Manager Kim terlihat menunduk, ia merasa bersalah pada Jimin.

“Maafkan aku Jim Aku hanya melakukan tugasku sebagai Manager kalian Aku diposisi yang sulit.” Manager Kim mencoba menjelaskan.
Terlihat wajah Jimin tenang. Ia tak marah dengan Manager Kim. Ia mencoba mengerti keadaan Manager Kim yang dituntut oleh management melindungi artisnya.

“Aku tak tahu sampai begini jadinya Jim.” Manager Kim tetap meneruskan kalimatnya.

“Aku mengerti hyung.” Jimin memotong.

“Aku terlalu terbawa emosi. Aku tak mau mendengarkan penjelasan Yoongi hyung dan juga y/n Aku yang salah.”

Manager Kim menatap Jimin yang mulai bisa mengontrol dirinya. Dia sekarang bisa berpikir jernih tanpa mendahulukan emosinya.

Brother Or BoyfriendWhere stories live. Discover now