1 | Adhistia Parameswari
Ketika membaca beberapa novel dan sinetron dengan tokoh remaja, Adhisti Parameswari selalu heran dengan prompt tokoh utama perempuan kutu buku nan rajin yang selalu di-bully oleh tokoh perempuan anak pemandu sorak cantik nan populer. Sebab selama ini, Dhisti justru berteman baik dengan sahabatnya yang anak pemandu sorak, Fadila.
Dia dan Fadila mulai berteman di semester dua SMA-nya. Saat itu, Dhisti dan Fadila memang belum terlalu dekat berhubung mereka tak sekelas. Ketika kelas sebelas, Dhisti baru satu kelas dengan Fadila dan menjalin keakraban lebih sebagai teman.
Fadila benar-benar jauh dari penggambaran cewek pemandu sorak cantik dan populer yang tukang labrak adik kelas. Maksud Dhisti, ya, Fadila memang cantik, populer, dan anak pemandu sorak. Namun, Dhisti tak pernah melihat Fadila menggencet siapa pun. Fadila menurutnya terlalu lembut dan pecinta damai untuk melakukan hal itu. Fadila tak suka konflik, dan karenanya lebih memilih jalan aman dengan mengalah atau mundur dari konfrontasi jika ada konflik muncul. Beranjak makin dewasa, Dhisti sadar ini adalah kelemahan sekaligus kelebihan Fadila.
Namun, ini bukan kisah tentang persahabatan Dhisti dan Fadila. Ini adalah kisah bagaimana karena Fadila, Dhisti justru jadi dekat dengan tipe lelaki yang selalu dia hindari selama sekolah.
[ ].
STAI LEGGENDO
Heart of Gold | ✓
Teen FictionSeorang siswi teladan berkenalan dengan anak badung satu sekolah yang sudah rajin mengisi catatan guru BK, hanya untuk mengetahui bahwa orang yang dia kira buruk, ternyata tak seburuk yang dia duga. Copyright by Crowdstroia 2018
