29

2K 222 20
                                    

malam sudah berganti pagi dan kini jihyo bisa di perbolehkan pulang dari rumah sakit dan itu membuat jihyo sangat senang tetapi tidak dengan sehun yang takut terjadi apa apa pada jihyo dan sehun memutuskan untuk memanggil salah satu suster untuk menjaga jihyo di mension nya.

Apa lagi sehun kini mulai berkerja di kantor nya dan itu membuat sehun sangat kahawatir pada jihyo.

"Akhirnya aku bisa pulang"ucap jihyo yabg senang

"Kau begitu senang"ucap sehun

"Tentu..."ucap jihyo

"Kau belum menelfon guanlin kan"lanjut jihyo

"Belum,apa aku harus menelfon nya"ucap sehun

"tidak perlu karna aku akan memberi nya supraise"ucap jihyo yang tersenyum

"Baiklah kalau begitu aku akan keluar sebentar untuk memanggil suster untuk membawa kan kursi roda"ucap sehun
yang mendapatkan anggukan jihyo

tak lama kemudian sehun dan suster pun datang dan sehun mengendong jihyo dan menduduk kan jihyo ke kursi roda itu.

"makasih"ucap jihyo kepada sehun

"Emmm"sehun

jihyo dan sehun pun keluar dari rumah sakit dan semua anak buah sehun mengikuti nya dari belakang dan itu mengundang tatapan dari semua orang yang berada di rumah sakit.

"Apa dia sangat kaya sehingga dia di kawal seperti itu?"ucap sesorang yang bertanya kepada teman di samping nya.

"mungkin karna aku lihat dia adalah Oh sehun pengusaha ternama di korea"ucap teman nya.

"Wahhh pria itu sangat tampan jika aku menjadi istri nya aku tidak akan pernah melepaskan nya"ucap seseorang wanita yang berjalan pas di samping jihyo dan sehun,dan jihyo mampu mendengar nya dan itu membuat jihyo cemburu.

sehun yang melihat wajah jihyo berubah drastis langsung membisikkan sesuatu kepada jihyo.

"Kau tidak perlu cemburu nyonya Oh aku hanya milik mu"ucap sehun yang membisik kan jihyo

"Terserah kau"ucap jihyo

kini mereka sudah sampai di perkiran mobik dan sehun nengendong jihyo untuk masuk ke mobil dan menyuruh suster itu masuk ke mobil anak buah nya.

"Kenapa kau membawa suster"ucap jihyo

"Karna aku ingin"ucap sehun yang membuat jihyo sedikit kesal.

jihyo yang merasa bosan langsung manganggu sehun yang sedang menyetir mobil.

"Sehun..."panggil jihyo

"Emmm"ucap sehun yang masih fokus mengendarai mobil

"Aku boleh minjam hp kamu nggak"ucap jihyo

"Tentu.."ucap sehun yang memberikan hp nya ke jihyo

"kata sandi nya apa?"ucap jihyo.

"2402"ucap sehun

"emm"jihyo

jihyo pun memainkan hp nya pada saat jihyo asik memain kan hp,jihyo merasakan sakit di bagian perut nya.

"sayang kamu kenapa"ucap sehun yang langsung menepikan mobil nya di pinggir jalan.

"Perut ku sangat sakit sehun "ucap jihyo yang mencengkram baju sehun dan itu membuat sehun kahwatir.

"Ada apa tuan"ucap anak buah sehun

"Panggil suster itu"ucap sehun

"Baik tuan"ucap anak buah sehun

tak butuh waktu yang lama anak buah sehun dan suster itu pun sudah ada di mobil sehun.

WIFE IDEAL [✔]Where stories live. Discover now