The Perverted Thief (2)

13.6K 1.1K 134
                                    

The Perverted Thief (2)

By VKchu137

Pair: Top! Kim Taehyung
Bott! Jeon Jungkook

Warning!: Yaoi, BxB, Gay,

Rated M, Mature content, bahasa frontal, kasar tapi tak berurat:)

Desclimer: Fanfict ini asli punya saya, saya yang buat, dari otak laknat fujoshi saya. Hanya meminjam nama, tanpa dapat memiliki aslinya :') Tapi saya yakin, Tae tetep cinta Kookie kok :)

Inspired by Manga 'Magic Kaitou' (oleh Aoyama Gosho sensei)

Selamat membaca...

~oOo~

Jungkook terlihat melangkahkan kakinya memasuki sebuah Mini market di pinggir jalan. Disertai dengusan pelan, tangan lentik dengan ujung jari sedikit kasar akibat pelatuk senjata api itu meraih sebuah botol tanggung mineral, meneguknya seperempat, dan mulai melangkah ke rak lain sekedar berniat menyeduh mie instan.

Well, ini telah berjalan seminggu setelah kejadian itu, dan sehari setelah kejadian tersebut Jungkook diserang badmood parah.

Bukan. Bukan karena perkataan V yang mengatakan ingin menculiknya adalah sebuah bualan besar dari mulut kotor pencuri itu.

Bukan karena Jungkook begitu sangat inginnya diculik oleh pemuda itu.

Serius, sedikit bukan.

Hanya saja, tepat hari dimana V ingin melakukan aksinya lagi setelah mengembalikan Zirah kuno yang berhasil dicurinya, petugas kepolisian seakan melakukan aksi sia-sia pada malam berikutnya ketika sesuatu yang di imajinasikan akan terjadi justru tak terjadi sama sekali.

Ya, itu hanya bualan. Hanya omong-kosong.

Bodohnya, Jungkook sudah mandi sebersih mungkin sebelum bertugas pada hari itu. Seakan tengah bersiap diri untuk diculik.

Konyol,

Siap dengan mie instan-nya, Jungkook mulai merebahkan pantat pada kursi panjang mini market yang menghadap langsung ke jalan raya. Telunjuknya diketuk-ketuk berirama pada meja kayu panjang, sekedar menunggu mie nya sedikit membengkak.

Baru saja tangannya ingin meraih sumpit, getaran ribut yang berasal dari smartphone nya mengalihkan perhatian pemuda manis itu.

"Ada apa, hyung?"

Well, tak ada salam sapaan diawal, itu memang sudah menjadi kebiasaan Jungkook.

"Kook, sudah periksa email-mu?"

Pemuda yang dituju, mengerutkan kening sembari tangan satunya melanjutkan mengaduk mie instan-nya.

"Belum, kenapa?"

"Maaf sebelumnya, jangan marah. Tapi sepertinya kita akan bertugas lagi malam ini."

Seruputan dari mulut Jungkook membuat dengusan Jimin keluar diseberang sana.

"Kenapa harus marah? Bukannya memang sudah tugas kita?"

"Bukan begitu, Jeon. Hanya saja..." jeda sejenak, sebelum pemuda pendek diseberang melanjutkan, "...V akan beraksi lagi. Pagi tadi ada laporan kalau seorang pengusaha kembali mendapatkan surat kaleng dari pencuri itu."

[TAEKOOK] - RainbowWhere stories live. Discover now