[Tahap Revisi]
Aletha Prahastya Mahesa. Cowok yang dinggap populer di SMA Rajawali karena sikap buruknya. Pembuat onar, sering bolos pelajaran, diceramahi langsung tidur dan sok ganteng. Tapi kalau diamati dia emang ganteng sih...
Tapi disisi lain...
Hari ini adalah hari kedatangan murid baru pertukaran murid dari negara kincir angin yaitu Belanda.
Penampilan murid itu sangat cupu, dengan penampilannya yang berkacamata, rambutnya pirang dan matanya biru terang. Kulitnya putih dan bintik diwajahnya cukup banyak.
Dia masuk dikelas Aletha, kelas XI IPS 2. Namanya Franky Alexandria Johanshen. Dan dia sangat mahir berbahasa Indonesia.
"Anak-anak harap tenang. Hari ini kalian akan kedatangan murid baru," ucap Bu Nisa yang mengondisikan kelas yang sangat ramai.
Dengan sekejap kelas langsung hening. Tak ada siapapun yang berani berbicara.
"Sini silahkan masuk," ucap Bu Nisa
Lalu anak berrambut pirang itu masuk ke dalam kelas sambil membenarkan kacamatanya.
"Eh eh bule gaes," ucap salah satu murid
"Tapi kok kayaknya cupu sih," ucap murid lain
"Tapi dia ganteng, coba deh gak usah pakai kaca mata," ucap murid lainnya.
Franky hanya menghela nafas pelan. Ia tak yakin jika hari-harinya sesuai dengan yang diharapkan. Semoga saja ketakutannya ini tak jadi kenyataan.
"Silahkan kenalkan diri kamu," ucap Bu Nisa
"Hai nama saya Franky Alexandria Johanshen. Kalian bisa panggil saya Franky. Semoga kami bisa berteman baik," ucap Franky memperkenalkan diri.
Semua murid menganga mangapa seorang bule seperti Franky bisa fasih berbahasa indonesia. Padahal dia bukan orang indonesia asli.
Aletha tak tahu jika kedatangan murid baru. Karena dirinya tertidur dengan sangat pulas hingga tak mendengar apapun.
"Permisi, boleh saya duduk disini?" ucap Franky
Namun tak mendapat respon dari Aletha. Dan Kini Franky mencoba menepuk punggungnya.
"Permisi," ucap Franky
Lalu Aletha mulai terbangun dari tidurnya dan merasa bingung siapa yang berada dihadapannya itu.
"Lu siapa? Kok Harry Potter ada disini?!" ucap Aletha
"Lu? Itu apa?"ucap Franky kebingungan
"Kamu siapa? Kok ada disini," ucap Aletha sambil mempersilahkan duduk
"Oh aku, murid baru disini, pertukaran pelajar dari luar negeri, aku dari Belanda salam kenal," ucap Franky mengajak bersalaman
"Ohh, nama kamu siapa? Kok kamu fasih banget bahasa Indonesia," ucap Aletha
"Franky Alexandria Johanshen, ya kan emang gitu, namanya juga mau dikirim ke negara orang jadi harus mahir ya walaupun gak semuanya," ucap Franky
"Oh, aku Aletha Prahastya Mahesa, salam kenal juga," ucap Aletha membalas jabatan tangan dari Franky.
Sikap Aletha memang bersahaja dan mudah akrab dengan orang yang baru dikenalnya. Walaupun kadang ia terlihat arogan. Tapi itu hanya untuk anak-anak yang mencari masalah dengannya.
_______________
Bel istirahat tampak berbunyi nyaring. Semua murid keluar meninggalkan ruang kelasnya masing-masing.
"Ge, lu tahu gak?" ucap Anya yang kini ada di kelas Grena
"Gak, kenapa?" ucap Grena
"Kelas gue ada murid baru, dan itu bule ge," ucap Anya
"Masa sih?" ucap Regina
"Kamu gak percaya, tuh buktinya," ucap Anya sambil menunjuk Aletha dan teman-temannya yang duduk diteras depan kelasnya.
"Kok Aletha kayaknya udah akrab sama dia?" ucap Grena
"Diakan duduk sebangku sama Aletha, jadi ya gitu," ucap Anya
"Ya, nama kita kan rada mirip, dia Franky Alexandria Johanshen sedangkan gue Cyndy Alexandra Johanshen." ucap Cyndy
"Ohh," ucap mereka bertiga barengan
______________
Siang ini Aletha sibuk dengan latihan basketnya karena turnamen basket sudah dekat. Hingga dia tak bisa mengantar Grena untuk pulang kerumahnya.
Grena memutuskan untuk pulang dengan naik angkot sendirian. Saat sedang naik ke dalam angkot ternyata ada Franky yang juga naik angkot dan tampak kebingungan.
"Hai excuse me," ucap Grena pada Franky
"Gak usah pakai Bahasa Inggris aku udah lancar Bahasa Indonesia," ucap Franky
"Ohh, kamu pasti Frengky anak XI IPS 2 kan?" ucap Grena
"Kok kamu tahu?" ucap Franky
"Kenalin aku Grena kelas XI IPA 1," ucap Grena
"Oh jadi kamu satu kelas dong sama Kak Cyndy," ucap Franky
"Ya, dia kakak kamu?" ucap Grena
"Ya dia kakak sepupu aku, ibunya adalah kakak dari ibuku. Dan selama aku sekolah diIndonesia aku tinggal sama Tante Chatrine, ibunya kak Cyndy. Dan sekarang aku mau ke rumah dia tapi aku gak tahu dimana arahnya," ucap Franky
"Yaudah kalau gitu aku anter aja kebetulan sekompleks," ucap Grena
Angkot yang mereka naiki tetap berjalan dengan kecepatan sedang. Tak lama kemudian sampailah didepan komplex Citra Aruna. Lalu mereka turun dari angkot. Grena segera mengantarkan Franky menuju rumah tantenya.
__________________
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
