BAB.23🍁Warm Presence

3.9K 176 1
                                    

BUDAYAKANLAH VOTE SEBELUM MEMBACA DAN KOMEN SETELAH MEMBACA!!

🍁🍁🍁

"Enggak,,walaupun takdir yang mengiginkannya aku akan tetap berada disampingmu"

Aku mohon jangan tinggalin aku walaupun hanya sedetik saja"pinta azriel,april mengangguk lalu tangannya terangkat untuk mengelus pipi azriel dengan sayang

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Aku mohon jangan tinggalin aku walaupun hanya sedetik saja"pinta azriel,april mengangguk lalu tangannya terangkat untuk mengelus pipi azriel dengan sayang

Sungguh saat mendengar permintaan azriel membuat hati april senang.

April tersenyum lalu mengangguk mengiakan permintaan azriel

"Janji?"kelinking azriel terangkat agar april mau berjanji kelingking dengan nya

Melihat itu april pun menyatukan keliking mereka

"Iya aku janji,,,seenggaknya yang bisa memisahkan kita hanyalah kematian"ucap april"jika takdir yang mengiginkan kita untuk berpisah ataupun kematian aku gak janjibya"lanjut april membuat azriel menatapnya.

"Jadi maafin aku ya kalau misalnya aku mengingkari janjiku jika takdir yang mengiginkannya"kata april.

Mata april mulai berkaca kaca setelah mengatakannya.entah kenapa seolah olah dia akan pergi,,,seolah dia sedang meminta izin untuk pergi,,entah apa yang dia pikirkan sehingga dia berkata seperti itu.

"Enggak,,walaupun takdir yang mengiginkannya aku akan tetap berada disampingmu"azriel menarik nafas dalam dalam untuk melanjutkan ucapannya"Kalau kamu lari dari aku,,aku akan selalu mengejar kamu ke mana pun itu,,,jika kamu pergi dengan alasan takdir yang memisahkan,,, aku akan pergi bersamamu dengan alasan yang sama yaitu takdir...jika kamu gak akan bisa,,,akulah yang akan bilang pasti bisa,,,,jika kau mulai bosan denganku,,aku akan mengubah diri dan membuat dirimu membuang rasa bosan tersebut"setelah kata kata azriel yang panjang lebar.azriel mendekatkan wajahnya dengan wajah april.

Detak jantung april seketika menjadi tak beraturan,hatinya seakan ingin terbang melayang entah kemana.april,,april seakan menjadi cewek paling bahagia di muka bumi ini.ingin rasanya april berteriak senang tetapi semua kitu langsung diurungkan april..malu dong masa didepan cowok,,dia keliatan blakblakan.

Azriel lebih mendekatkan jarak wajahnya dengan april.dan tiba tiba bibir azriel mendarat dengan sempurna di pipi kanan april.april tersentak. April tak percaya dengan keadaan tersebut.

"Kamuu,,,"april entah kenapa menjadi terbata bata.

Dia merasakan pipinya memanas.dia yakin bahwa sekarang pasti pipi sudah memerah.

Tiba tiba azriek tersadar akan yang baru saja dia lakukan membuat pipi azriel sama merahnya dengan pipi april.

Melihat wajah azriel yang memerah membuat april gemas lagi,,entah kenapa raut wajah seperti itu lah yang membuat april merasa ingin menggoda azriel.

April menarik wajah azriel mendekat dengan wajahnya lalu mencium pipi kiri azriel dengan sayang membuat mata azriel membulat dengan sempurna.

What the,,?

"Ihh kamu gemasin deh"april menarik hidung azriel.

'Aghh siapapun tolong gue kehabisan oksigen'azril membatin.

Azriel cemberut,berpura pura ngambek.april tertawa puas melihat hal tersebut.

"Hahaha"bahak april kencang tanpa jaim.

"Kamu mah ya aku lagi nagmbek kamu malah ketawa"Ucap azriel dengan ekspresi yang di sedih sedihkan.

"Ohh ya si dede bayi gede nya lagi ngambek"canda april.

Mereka tertawa hingga larut malam.suasana malam hari yang seharusnya dingin menjadi hangat dengan tawa yang renyah.

🍁 🍁 🍁

Salam,
Padang panjang, 16 Desember 2018
ASFIRA_11

 ALYZIL [COMPLETE]Where stories live. Discover now