Festival Puisi GBSpirit 2018

MATAHARI DALAM KELAM

Ku bayangkan lagi detik itu.. Ketika tangan begitu erat menggenggam.. Air mata mulai bercucuran.. Dan kaki rasanya tak mampu melangkah karena getaran.. Ku pasrah.. Ku serahkan semua Kepada Yang Maha Kuasa.. Otakku seakan membisik kisah kita akan sirnah detik ini juga.. Namun hati kecilku berbicara bahwa engkau akan datang memelukku erat.. Tak ku hentikan langkahku walau mendengar berita hangat dari orang-orang...
Walau bergetar.. Jasad ini terus mencarimu.. Mencarimu di puing-puing reruntuhan.. Kini bukan lagi antara kita.. Tapi antara kau dan aku.. Rasanya aku ingin merontak kepada bumi..
Namun lidahku terasa kaku seperti batu.. Teganya dia membuatmu tak lagi dapat bersua.. Merajut tawa antara kita berdua.. Tak ada sajak paling indah dibanding kenangan kita.. Kau yang menbangunkanku dikala terjatuh.. Kau pula merangkulku dikala terluka.. Rasanya ku tak bisa menepis pilu.. Tapi ku percaya Pada Tuhan ku.. Semoga kelak kita dapat bertemu kembali...
Diwaktu dan tempat yang lebih indah.. Dimana diantara kita saling melepas rindu.

Sausu (palu) , 16 November 2018

Oleh: Suhestianigras S

♡♡♡♡♡ @gbspirit
#festivalpuisigbspirit2018