Bagian 48

2.8K 208 0
                                    

AUTHOR POV

Sudah sekitar tiga hari yang lalu sejak hari dimana Jungkook mengajak Hyeri berkencan. Selama itu pula Jungkook lebih rutin menghubungi Hyeri lewat pesan singkat maupun telpon.

Namun, Hyeri selalu saja mencari alasan untuk menghindari Jungkook karena ia masih belum memastikan perasaannya pada Jungkook. Ia malah semakin bingung.

Saat ini jam menunjukkan pukul 03:12 PM.

Semua member Sunrise tengah berada diruang latihan yang berada digedung pusat Big Hit entertainment. Mereka tengah melatih koreografi untuk penampilan disebuah acara salah satu stasiun televisi lokal.

"Hyeri-ya, ajari aku gerakan dibagian chorus kedua" ucap Jieun pada Hyeri.

Hyeri mengangguk, ia lalu menggerakkan badannya untuk mengajari Jieun.

Jieun lalu mengikuti gerakan yang dilakukan Hyeri.

"Bukan seperti itu eonni" koreksi Hyeri saat melihat gerakan yang dilakukan Jieun tidak sesuai dengan yang diajarkan.

"Ah aku salah, coba kau lakukan lagi Hye"

Hyeri lalu menggerakkan tubuhnya lagi, namun dengan ritme yang lebih pelan dari pada sebelumnya. "Seperti ini eonni, kau harus lebih lembut mengayunkan tanganmu"

"Seperti ini?" tanya Jieun sambil mengayunkan tangannya lebih lembut sesuai interuksi dari Hyeri.

"Nah benar seperti itu"

"Gomawo Hyeri-ya" ucap Jieun sambil tersenyum.

Hyeri balas tersenyum. "Cheonmaneyo eonni"

(*Cheonmaneyo : Sama-sama (formal)

"Girls, setelah ini latihan terakhir untuk hari ini, kita lakukan choreo full song" ucap Park Boram, koreografer Sunrise.

"Nde ssaem" seru keempat member Sunrise dan langsung berdiri diposisi masing-masing.

Setelah itu musik mulai mengalun dan mereka berempat menggerakkan tubuh sesuai dengan koreografi yang sudah diajarkan sambil menghadap sebuah kaca besar yang ada diruangan itu.

Beberapa saat kemudian, lagu itu berhenti mengalun yang menandakan sudah selesai. Keempat yeoja itu langsung merebahkan tubuh mereka diatas lantai ruang latihan bercorak kayu itu. Mereka kelelahan karena terlalu bersemangat latihan koreografi.

"Sempurna seperti yang diharapkan" seru Park Boram sambil bertepuk tangan.

"Kamsahamnida ssaem" keempat gadis itu bangkit lalu membungkuk sopan pada Park Boram.

"Cheonma. Istirahatlah, aku akan keluar dulu untuk mengurus sesuatu" ucap Park Boram lalu keluar dari ruang latihan meninggalkan para member Sunrise.

(*Cheonma : Sama-sama (informal)

"Hyeri-ya" panggil Yoomi yang sedang duduk bersender dipojok ruangan sambil memainkan ponsel.

"Wae?" tanya Hyeri dengan posisi yang masih sama seperti tadi, tidur terlentang diatas lantai ruang latihan.

"Ponselmu dari tadi berbunyi. Cepatlah urus ponselmu, berisik!" gerutu Yoomi kesal.

"Aku malas bergerak Yoomi-ya, kau saja yang buka" ucap Hyeri sambil memejamkan matanya.

Yoomi menuruti perintah Hyeri, ia mengambil ponsel milik Hyeri lalu membuka lockscreen ponsel itu.

Dilayar ponsel milik Hyeri sudah terdapat banyak notifikasi panggilan tak terjawab dan pesan masuk.

"Siapa yang menghubungiku Yoomi-ya?" tanya Hyeri karena Yoomi tak kunjung memberitahunya.

IDOL [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang