Bagian 52

3.3K 220 2
                                    

AUTHOR POV

"Siapa yang tertarik dan berniat untuk lebih dekat dengan Hyeri?" tanya seorang namja yang tiba-tiba muncul disamping meja Hyeri dan Haesoo.

Hyeri dan Haesoo menoleh serentak ke arah namja itu, kemudian mata mereka melebar saat melihat wajah namja yang tiba-tiba muncul tersebut.

"Jungkook oppa"

"Jungkook-ah"

Ucap Hyeri dan Haesoo serentak karena terkejut dengan kedatangan Jungkook, apa lagi namja itu mendengar ucapan dari Haesoo tadi.

"Nugu?" ulang Jungkook sambil duduk di kursi kosong disamping Hyeri.

(*Nugu? : Siapa?)

Jin yang juga ikut ke sana bersama Jungkook duduk dikursi kosong disebelah Haesoo sehingga dirinya dan Jungkook duduk bersebrangan.

"A-ah, bukan siapa-siapa" kilah Haesoo lalu terkekeh canggung.

Jungkook mengernyitkan dahinya, ia belum percaya dengan ucapan Haesoo. Namja itu melihat ada sebuah Inkigayo sandwich di depan Hyeri.

Jungkook sangat mengerti dengan modus menggunakan sandwich itu karena ia sangat sering mendapatkannya dari para idol yeoja, baik itu senior maupun juniornya.

Jungkook selalu menanggapi para yeoja itu dengan sangat ramah, namun ia tak pernah menyimpan atau pun memberikan nomor ponselnya kepada para yeoja itu.

Mata Jungkook kemudian beralih kepada secarik kertas kecil yang sedang digenggam oleh Hyeri. Ia lalu mengambilnya dan melihat tulisan yang tertera disana.

"Ini dari siapa?" tanya Jungkook pada Hyeri sembari menunjukkan kertas kecil itu.

"Dari Taeyong sunbae" jawab Hyeri dengan suara yang cukup lirih.

"NCT 127?" tanya Jungkook memastikan.

Hyeri mengangguk mengiyakan pertanyaan dari Jungkook tersebut.

Jungkook terdiam selama beberapa saat.

Hal itu membuat Hyeri maupun Haesoo takut jika Jungkook marah.

Namun, ketakutan mereka luntur saat Jungkook menunjukkan senyumannya.

"Jika kamu mau menyimpannya, simpanlah nomor ponsel Taeyong " ucap Jungkook sambil menyerahkan kembali kertas itu pada Hyeri.

"Oppa.. Tidak marah?" tanya Hyeri sambil menatap namja didepannya itu.

Jungkook menggeleng sembari tersenyum. "Untuk apa aku marah? Aku tak akan membatasimu. Jika kamu ingin berteman dengan siapa pun aku tidak melarangnya, bukankah itu justru bagus jika kamu memiliki banyak teman?"

Hyeri tersenyum setelah mendengar jawaban dari Jungkook tersebut. Ia merasa lega sekaligus senang karena namjachingu-nya itu sangat pengertian terhadap dirinya.

Jungkook sama sekali tak melunturkan senyumannya. Ia lalu mengulurkan tangannya untuk mengelus rambut Hyeri.

"Ehm!" dehem Jin cukup keras yang membuat Hyeri, Jungkook dan Haesoo menoleh ke arahnya.

"Jin oppa, waeyo?" tanya Hyeri heran karena tiba-tiba Jin berdehem cukup keras. "Oppa mau minum?"

"Ani, aku hanya merasa seperti obat nyamuk disini. Apa kalian harus bermesraan seperti itu dihadapanku, eoh?" ucap Jin kesal.

Hyeri dan Jungkook sontak tertawa mendengar kekesalan dari member tertua BTS tersebut.

"Carilah yeojachingu hyung agar bisa bermesraan seperti kami" ucap Jungkook sambil merangkul bahu Hyeri.

IDOL [COMPLETED]حيث تعيش القصص. اكتشف الآن