Chapter 5

6.3K 789 105
                                    

PEEK A BOO

Chapter 5

Ronde 2

Discalimer

Masashi Kishimoto

Story By

Lavendark

[Hinata Hyuuga, Sasuke Uchiha]

Genre

Romance, Drama, Slice of Life

.

.

.

.

.

Enjoy Reading!

.

.

.

.

.

--- Ronde 2 ---

.

.

"Bibi Ayame!" Ayame tersenyum menatap dua perempuan yang membuka pintu dan masuk kedalam. Si gadis cilik yang di genggam oleh wanita dewasa segera melepaskan tangannya dan berlari kearah Ayame. Ayame menghentikan kegiatan merangkai bunganya. Lalu menghampiri gadis cilik yang berlari riang dan merentangkan tangannya, minta di peluk.

"Ah hime! Lucu seperti biasa ya" Ayame mencubit gemas pipi temben si gadis cilik yang berumur tiga tahun itu. rambut raven dan mata onxynya membuat si cilik semakin manis dan cantik.

Mendengar pujian lucu membuat gadis cilik yang bernama Himeka itu langsung menunduk malu. Perempuan berambut coklat Panjang itu hanya terkekeh. Mirip seperti ibunya.

"Kau datang pagi sekali, Ayame...." Hinata menghampiri meja kasir, lalu melihat bunga hasil karangan sang pegawai. Yah, Ayame bekerja membantu Hinata. Toko bunga yang di namakan sunnyplace ini cukup besar dan terkenal.

"iya, Hinata.... Ada pesanan khusus yang harus kubuat pagi ini" ujar Ayame. Hinata hanya mengangguk. Mata amethis itu beralih pada bocah cilik yang asik menciumi bunga lily. Lalu Hinata tersenyum. Keputusannya empat tahun lalu sama sekali tak membuatnya menyesal.

Hal yang membuat Hinata sampai sekarang menyesal adalah pernah berfikir untuk menggugurkan Himeka. Jujur saja, sebagai korban pemerkosaan dan sedang dalam masa bersembunyi, tentu Hinata di hadapkan pada pilihan yang sulit. Saat itu menggugurkan kandungannya adalah opsi yang terbaik, itu agar Hinata tetap aman dalam bersembunyi, apalagi yang mencari dirinya adalah orang-orang besar seperti Uchiha. Oh tentu saja Hinata sangat takut jika berjumpa dengannya. Dan pada akhirnya Hinata memutuskan untuk melakukan aborsi. Oh... dan saat berada di depan rumah sakit, kakinya gemetaran,... merasa takut jika harus melangkah lebih jauh lagi/ katakan Hinata sebagai wanita penakut, tapi entah kenapa.... hatinya menolak keras untuk melakukan hal berdosa tersebut.

Pada akhirnya Hinata memilih untuk tetap mempertahankan bayi dikandungannya. Dengan harapan besar jika bayi itu lahir, semoga tidak ada gen Uchiha yang melekat pada si jabang bayi. Tentu hal yang fatal jika si bayi akan mirip dengan ayahnya,... persembunyiannya akan terungkap dengan mudahnya. Dan saat itu Hinata bersumpah, jika anaknya lahir kelak dan memiliki gen sang ayah, maka Hinata akan menitipkannya di panti asuhan.... Menelantarkannya layaknya anak-anak yang malang. Dan hal yang ditakutkan terjadi. Himeka lahir dengan 80 persen fisik yang mirip sang ayah... hanya pipi gembil yang Hinata wariskan.

Peek a Boo~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang