Peek a Boo~

Chapter 6

PEEK A BOO

Chapter 6

Ronde 3

Discalimer

Masashi Kishimoto

Story By

Lavendark

[Hinata Hyuuga, Sasuke Uchiha]

Genre

Romance, Drama, Slice of Life

.

.

.

.

.

Enjoy Reading!

.

.

.

.

.

--- Ronde 3 ---

.

.

Mata aquamarine itu menatap marah perempuan indigo yang masih asik menunduk ketakutan. Hal yang tak pernah Hinata sangka adalah Yamanaka Ino datang mengunjunginya. Ino bersidekap marah, hal yang tak pernah terbayangkan dalam otaknya adalah saat dia mendapati seorang penghianat.

"Kau melanggar janjimu, Hyuuga!" suara tajam si deSainer cantik itu membuat jantung Hinata berdegup bertalu-talu. Mata amethis yang sudah berkaca-kaca itu menatap Ino minta dikasihani, yang sekarang terfikir dalam otaknya adalah

'apa Yamanaka-san akan mencabut semua fasilitas yang diberikan olehnya? Toko bunganya dan apartemennya?' namun sejujurnya, Hinata sama sekali tidak merasa jika dia berhianat. Hingga saat ini, dirinya terus melakukan apa yang disepakati oleh Ino.

"A-aku tidak melanggar apapun!" mencicit kecil, Hinata menatap Ino berharap jika wanita pirang itu percaya padanya.

"Tidak melanggar apapun? Khe! Lalu bisa kau jelaskan kenapa perutmu membengkak?" awalnya, niat Ino mengunjungi Hinata adalah baik. Dia akan menyerahkan undangan pernikahannya dengan Sai Shimura -orang yang dijodohkan olehnya karena orang tua. Namun apa yang dia dapati? Perempuan dengan janin di dalam perutnya?. Bisa Ino perkirakan, umurnya sudah lima bulan. "Uchiha Sasuke, kan?" Hinata mengangguk pasrah. Mengerti pertanyaan Ino mengenai siapa ayah dari janin yang dikandungnya. Melihat Hinata yang mengangguk pasrah membuat Ino memijit keningnya pusing. Ino benar-benar merasa dikhianati. "aku sudah bilang padamu, jika kita berdua ketahuan, yang ada kita akan mati! Begitu juga dengan nyawa bayi yang tak berdosa ini! Apa kau mengabaikan perkataanku untuk meminum obat pencegah keguguran?" Ino berdiri dan berpindah duduk disamping Hinata, sedikit mengguncang tubuh berbadan dua itu untuk menyadarkan sebuah kenyataan. "oh sial! Bahkan fugaku-sama masih mencarimu sampai saat ini" Ino tidak bohong, melihat fugaku yang turun tangan, membuat Ino sadar.... Dia sudah melakukan hal yang sangat serius dan berbahaya. Dari wajahnya saja sudah terlihat, fugaku berkali-kali lipat lebih keras dan dingin dibandingkan Sasuke Uchiha.

"A-aku tau! sebelum kau menyuruhku untuk meminum obat pencegah kehamilan, aku sudah meminumnya! Aku juga sadar diri.... Dan sampai sekarang aku juga tidak tau, kenapa bayi ini ada" Hinata berkata sendu sambil mengelus perutnya yang sudah membesar. Sedangkan Ino? Dirinya menyipitkan mata, mencari sebuah kebohongan dari si Hyuuga yang nyatanya tidak dia dapati. "kau tau Yamanaka-san? Bahkan aku sudah berfikir untuk menggugurkannya... tapi aku hanyalah wanita pengecut. Aku tidak berani melakukan itu" mata amethis itu berair, mengingat keputusan bodohnya yang entah kenapa membuatnya terlihat seperti monster.