WANGXIAN PART 7

7K 842 115
                                    

Entah sudah berapa kali wei wuxian menghela nafas

Kenapa pikiran nya sekalut ini
Apa yang sebenarnya terjadi

“Lan zhan.....”

Mata nya beralih ke pelanggan yang yang baru masuk ke dalam kedai.

“ selamat datang “ sapa nya dengan senyum

Di lihat nya sizhui tengah asik dengan buku nya di pojok ruangan.

Suara gubrak terdengar keras dari luar pintu

Wei wuxian menoleh cepat dan berjalan menuju pintu

Tatapan nya kaget melihat seorang wanita tengah jatuh terduduk di kelilingi oleh beberapa orang

“Kau tidak apa apa??” tanya wei wuxian pelan

Wanita itu mendongak mata nya melebar.

“A,,,  a xian??” wei wuxian terbelalak dia adalah

“mianmian” wei wuxian dengan cepat membantu wanita itu berdiri

“ a xian syukurlah... Syukurlah aku mencarimu kemana mana... Hanguang jun tuan muda.... Tuan muda....” kata nya terbata.

Wei wuxian mendadak kaku.
Pikiran buruk mulai menggerayangi otak nya. 


.....
.....


Sudah terhitung empat hari sejak lan wangji di bawa paksa kembali ke keluarga lan.

Sejak saat itu pula dia tidak keluar dari aula leluhur. 

Lan wangji. Masih bersimpuh menghadap tegak ke arah lan hifu .

“Katakan lan wangji.....

“aku tidak akan meninggalkan wei ying"

Tongkat kayu yang tergantikan oleh cambuk panjang itu kini mendarat mulus di punggung lebar lan wangji.

Pakaian putih yang dikenakan nya telah koyak di sana sini.

“Aku tanya pada mu lan wangji...

Katakan,  katakan kau akan kembali dan meninggalkan pelacur itu"

Lan wangji tetap tidak bergeming.

Fokus nya masih sama. Menatap tajam tetua hifu yang kini sedang menyiksanya. 

Tubuh lan wangji sudah mati rasa Sejak cambuk pertama mengenai punggung nya.

“Aku akan menanggung dosa nya”


Ctakkk


Cambuk itu kembali membara.

Luka lama tertimpa luka baru.

Darah mengering kembali basah karena luka yang terbuka

Empat hari tanpa memasukkan apapun ke dalam dirinya

Walau Sekuat apa pun daya tahan tubuh Yang dimilikinya

Ditambah dengan siksaan lan hifu, membuat lan wangji hampir tumbang

Tubuh nya sudah pasti akan mencium lantai dingin jika tidak karena dua penjaga yang membuatnya tetap berlutut. 

Pikiran nya melayang ke pada sizhui .

Anak nya.

Hari dimana penyesalan nya terjadi. 

Hari dimana

Dengan tangan nya sendiri dia menghukum putranya

Padahal putra nya tidak salah

Dia hanya terlalu terbawa emosi

Hingga melupakan bahwa putra nya masih lah kecil untuk menerima hukuman itu.

Lan wangji mendongak menatap sendu langit-langit dalam aula leluhur

“Mungkin ini hukuman untuk papa sizhui.  Maafkan papa”

Lan hifu menegerutkan keningnya dalam

Lan wangji

Tuan muda kedua lan itu menatap langit dengan raut terluka

Garis bawahi

Pancaran matanya terlihat sangat terluka

"Kehidupan macam apa yang kau lalui wangji”

Batin lan hifu


...
...


Jantung wei wuxian berdegup cepat.

Air mata itu lolos tanpa bisa dia cegah.

Seberapa pentingkah dirinya untuk lan wangji. 

“Aku mohon... Aku mohon bawa kembali tuan muda.  Aku tidak tega melihatnya disiksa”  

mian mian bersujut di hadapan wei wuxian.

Sizhui menatap ibunya bingung. 

Wei wuxian telah mendengar semua. 

Couple TalkWhere stories live. Discover now