wiwsy - 2

2.4K 310 26
                                    

Senin pagi Yang selalu bikin jongin males melakukan apapun termasuk bangun pagi. Tapi akhirnya tetap harus bangun juga karena senin adalah upacara. Walau upacara 2 minggu sekali tapi minggu ini kebetulan minggu sekolah jongin harus upacara. Kalau terlambat siap-siap dapet sabetan dari Guru tantib Yang keliatan nya sakit. Jadi jongin mau gak mau harus segera bangun, mandi, sarapan dan berangkat.

Jongin sampai 5 menit sebelum bel masuk berbunyi. Jadi jongin buru buru berlari memasuki kelas dan langsung kabur ke lapangan belakang sambil membawa topi hingga "bruk" tubuhnya menyenggol seseorang hingga tubuh nya jatuh tepat di dada seseorang itu.

Jongin segera bangkit dan berusaha membantu orang itu untuk bangun. Jongin masih menunduk takut sambil menggenggam topi miliknya.

"M-maafkan aku" jongin menunduk takut

"Gak papa" suara berat Yang dikenalnya membuat jongin mendongak

"Maaf sehun, aku tidak sengaja. Takut terlambat upacara"

"Ayo jalan bareng" kata sehun memakai topinya dan kemudian berjalan menuju lapangan belakang dan jongin mengikutinya di belakang sehun.

"Aku ngajakin kamu jalan bareng bukan kamu ngintilin aku kek gini" sambung sehun sambil menarik tangan jongin hingga jongin tepat berada disamping nya.

"Maaf" gumam jongin sambil berjalan disamping sehun hingga sebuah tangan memeluk bahu jongin dari belakang membuat jongin tersentak kaget.

"Jongin" sapa chanyeol sambil mengusap bahu jongin dan berjalan berdampingan.

"Hyung telat juga?" Jongin bertanya sambil tertawa pelan setelah melihat sosok chanyeol.

"Iya, bangun kesiangan. Ayo buru buru" chanyeol menggandeng tangan jongin dan berlari menarik jongin ke arah lapangan belakang. Meninggalkan sehun Yang hanya bisa mematung dengan wajah datar khasnya.

Sedang jongin malah tertawa sambil berlari dengan kakak kelas Yang hanya dikenalnya sebatas lalu. Kakak kelas jurusan bangunan Yang sehun bahkan tak tahu namanya. Melupakan dia Yang lebih dulu mengajaknya jalan bersama. Katakan sehun kekanakan karena dia memang seperti itu.

Sehun meneruskan jalannya dengan santai menuju lapangan belakang. Hingga ravi berjalan disampingnya dan menepuk bahunya pelan.

"Terlambat bung" kata ravi Yang lebih seperti pertanyaan untuk sehun

"Iya. Bangun kesiangan" jawab sehun santai sambil tetap berjalan berdampingan dengan ravi hingga keduanya sampai di lapangan belakang.

Pandangan sehun berkeliling seperti mencari seseorang. Hingga pandangan matanya jatuh pada dua orang Yang asik bercanda di tengah kerumunan anak jurusan AV Yang sangat dikenalnya

 Hingga pandangan matanya jatuh pada dua orang Yang asik bercanda di tengah kerumunan anak jurusan AV Yang sangat dikenalnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Yang benar saja" gumam sehun membuat ravi mengernyit heran

"Apanya Yang benar saja?"

"Barisan upacara kita menghadap matahari langsung"

"Padahal aku pengen deket sama kelas jongin. Kemaren gak sempet main gara-gara nini kudu nyusulin abang nya"

"Curhat lu? "

"Iyalah, lu kira gua ngapain? Makan?"

"Emang harus banget ketemu tiap hari?"

"Ya gimana ya, gua sama dia itu gede bareng, tiap hari ketemu jadi ya gitu"

"Lu suka sama dia?"

"Suka? Iyalah. Dia udah kek adek gua"

"Jangan-jangan lu cinta lagi sama temen kecil lu itu"

"Jangan sok tau deh. Kalo cinta kan juga gak papa?"

"Gak papa" sahut sehun dingin dan memilih masuk ke barisan kelasnya dan berdiri dibelakang menjauh dari ravi.

Sehun, oh sehun semua orang kenal dia dengan sebutan ice Prince tentu karena pembawaannya Yang tenang dan selalu dingin. Tidak pernah terlihat dekat dengan banyak orang. Tipe orang Yang hanya akan dilihat tanpa ada Yang berani mendekat. Tertutup dan sulit didekati, 2 kata Yang sangat cocok untuk oh sehun.

Tidak ada Yang tahu sedalam apa hatinya dan tidak ada Yang benar-benar tau apa Yang ada di kepalanya.

Tbc

Ini cerita jatuhnya bakalan aneh wkwkwk
See ya see ya

Thank chu and love chu all ❤❤❤❤

when I was so young (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang