Ditempat Hida berada...
Setelah Hida dan kawannya mengakhiri perdebatan kali ini aku memutuskan ke tengah hutan aja deh, Hida berjalan menyusuri setiap rumput, ranting dan sesuatu yang ada di hutan, tak terasa Hida sudah berjalan terlalu dalam,tapi itu anak tetap tidak akan peduli hal itu...
sudah jelas terlihat pepohonan yang menjulang tinggi nan gelap, berbeda dengan hutan yang setelah Hida tapak, hutannya tinggi namun rindang, bisa untuk mampir tidur sebentar, namun sekarang bukan waktunya untuk tidur...
Hida tersadar jika ia terlalu berjalan dalam 'kayanya ini hutan udah dalem aku masukin kok ngga ada hewan satupun yaa' batinnya.
Grrgrr...
'suara apa itu ya... Kedengarannya dari belakang pohon besar itu' pikir Hida langsung berjalan kearah pohon yang ia maksud.
' ya ampuun, kasian amat nih hewan ' pikir hida ketika melihat seekor naga kecil berwarna kuning yang didominani warna merah, tanpa pikir panjang langsung aja Hida menemui naga tadi.
"Eum, Naga lucu jangan takut ya sama aku, aku kan baik jadi mau ini bantu nyembuhin lukamu,yayayya" Hida mendekat kearah naga itu setelah mendapat anggukan dari Sang naga.
Ku pikir mungkin naga ini seperti habis bertarung dan gak bisa terbang-terbang soalnya banyak luka disayapnya, dan beberapa luka sayatan ditubuhnya.
Aku berusaha memfokuskan pada luka-luka naga yang aku sentuh dan menyalurkan energikku untuk kesembuhannya, ya aku memang mengetahui trik ini dari KHA atau yang disebut kesatuan healler Academy walaupun belum resmi dilantik, Hida sengaja ikut karena lumayan buat cadangan bisa memberikan efek penyembuhan.
Hida menyentuh luka disayapnya yang mungil dan menyalurkan energinya dengan mantra khusus penyembuh,
grgr... Naga itu sedikit menggeram melawan sakitnya itu.
"Tenanglah!"
Setelah beberapa menit hida menyalurkan energinya untuk menyembuhkannya dia sendiri merasa lemas dan terjatuh,
Hida tak pingsan namun serasa sangat lemas seperti tidak makan beberapa tahun, yang ada dipikirannya yaitu dia sendiri memang belum pandai dalam teknik healler ini.
# Hida POV
"Hmn, apakah kau tak apa-apa?" Aku langsung mendongak siapa yang bertanya padaku dan aku hanya membelalakan mataku tak percaya.
"Kau bisa bicara?" Bukanya aku menjawab pertanyaannya namun aku malah memberi pertanyaan balik, yah karena aku terkejoed.
"Iya, apakah tenagamu terkuras habis?" Tanya Naga itu.
'hih, liat aku ya, jelas-jelas aku lemas gini' batin ku.
" Seperti yang kau lihat" ucapku ketus.
"Hmn anak ini sangat menyebalkan" gumam naga.
"Hey naga, jangan ngomong gitu,aku masih bisa denger loh" ucapku lebih ketus lagi.
Kurasa Naga itu tak mendengarkan aku berkata dan pergi entah kemana tanpa mengucapkan ucapan terimakasih sampai-sampai aku lemas begini.
"Tunggu kau mau kemana?" Teriakku tapi naga itu sudah terbang menjauh.
'kupikir itu naga mau jadi partner ku, untuk sekarang aku gagal' batinku.
'Huh...Cape kalo kaya gini' gerutu hatiku tanpa pikir panjang aku langsung tepar dibawah pohon rindang dan memutuskan untuk tidur sebentar.
Setelah agak terlelap...
Huachih, huachih....
"Siapa yang ganggu aku" gumam ku tak kutahu ternyata Naga tadi berada tepat dihadapan ku membawa beberapa buah-buahan dan aku mengambil kesimpulan bahwa...
DU LIEST GERADE
ELEMENTER CLUSTERS
Fantasy[ Status : On-going ] [ Belum direvisi ] Deskripsi... Awal baru dari peperangan yang sebelumnya sangat tragis, menghilangkan klan yang memiliki posisi tertinggi. Menjadikan kehidupan baru seseorang di sekolah academy klan angin, magical wind. Tempat...
