YOU ; kimhanbin

bonchap++

"Gue demen bang sama dia"

"Ya dikejar lah bego, ga guna lu ngomong ini ke gua"

"Dia demennya ama lu bang"

Hanbin natap Jinan kesel, heran juga apa hebatnya Jinan sehingga orang yang dia suka tergila-gila sama Jinan.

Jinan ketawa dong dia, "Alah itumah cuma bentuk kagum. Secara gue itu keren banget"

"Keren apanya, bantet iya"

"Kurang ajar lo"

Hanbin ngacak rambutnya, "bantuin gue dong"

"Bantuin apa?" Jinan natap Hanbin.

"Gatau"

"Kocak!"

"Bantuin biar Minhee itu mikirin gue kek. Gue udah bilang naksir dia, malah dianggap bercanda."

"Gimana caranya?"

Hanbin berdecak, dan malah neggelemin mukanya di bawah lengan, tidur dia di perpus.

Tiba-tiba seorang cewe masuk ke perpus dengan wajah masam. Dia terduduk disalah satu bangku ujung perpus.

Jinan natap Hanbin yang lagi tidur galau terus nepuk pundaknya, "yaudah ini gue bantu"

.

.

"HEE BANTUIN MAMI DONG SINI" Teriak mami dari dapur.

Minhee yang abis mandi langsung menuju dapur dengan handuk masih diatas kepala.

"Iya mi"

"Lu bolak balikin bentaran ye, mami mules nih"

Minhee ngangguk terus gantiin kerjaan mami.

Ga lama June turun sambil maenan hp. Dia duduk di meja makan, natap Minhee terus sibuk sama hp lagi.

"Autis" cibir Minhee.

"Daripada lu, sombong ama temen lama"

"Heh gue ga sombong ya!"

June malah ngejek cara ngomong Minhee terus ngehina dia, pengen lempar panci jadinya.

"Tadi Hanbin disekolah tau" ucap Minhee.

June natap dia sekilas terus ngegeleng. "Halu"

"Dih beneran ih!"

"Ngarep amat lo, masih belom bisa move on?" ngejek banget cara ngomong June demi dah.

Minhee naik pitam dong, dia ngelempar sendok plastik di dekat dia menuju pala June.

Plug.

"MAMPUS!"

"SAKIT BEGO!" June ngelus palanya