part 70

1.9K 186 4
                                    

Jeongguk pergi ke daegu bersama namjoon dengan alasan mengunjungi makam paman dan bibinya, hal itu di gunakan seokjin dan taetae untuk pergi kesuatu tempat

Masih ingat janji seokjin yang akan menceritakan semuanya dan menunjukkan sesuatu pada taehyung

Perjalanan di tempuh cukup jauh sampailah mereka di sebuah rumah sederhana milik keluarga seokjin terdahulu

Taehyung bingung kenapa seokjin membawanya kemari, tapi taehyung terus bungkam dan hanya mengikuti seokjin dari belakang

Seokjin membuka pintu rumahnya, rumahnya masih tertata rapi, tak lama kemudian wanita paruh baya menyambut kedatangan mereka

"Helmoni ini taetae adik dari namjonie" ucap seokjin, wanita paruh baya itu menangis haru dan memeluk taetae dengan sangat erat

"Hiks terima kasih Tuhan, hiks kau menyelamatkannya" ucap nenek tersebut

"Duduklah manis, helmoni akan buatkan sesuatu untukmu" ucapnya lagi sambil membawa taehyung duduk lalu nenek pergi ke dapur

"Eonnie kenapa membawa ku kemari?" Tanya taetae bingung

"Bukan kah kau ingin tahu semuanya? Semua berawal dari sini tae" ucap seokjin

"Maksud eonnie?" Taetae makin bingung, bukannya dia kenal jeongguk di hari ulang tahunnya

"Kau pasti berfikir kau mengenal adikku di hari ulang tahunmu bukan?" Ucap seokjin, taetae mengangguk imut

"Jauh sebelum itu kau sudah bertemu jeongguk tae, di rumah ini dan disini pula kegilaan jeongguk padamu di mulai" ucap seokjin mantap

Taehyung semakin bingung dengan ucapan seokjin, seokjin membawa taehyung ke lantai dua rumah itu dan menuju pintu dengan tulisan

'Ggukie room's'

Nuansa kamar dengan dominan warna abu-abu terasa begiti lembab, karena jeongguk sudah tak pernah kemari lagi semenjak 8 tahun yang lalu

Lalu seokjin membawa taetae ke sebuah pintu bercat merah dengan tulisan

'Taetae'

"Namaku?" Ucap taehyung, seokjin tak menjawab dia membuka pintu itu dan menyalakan lampunya taehyung membulatkan matanya saat melihat apa yang di dalamnya

Fotonya saat masih kecil bahkan ada beberapa foto bayinya dari berbagia pose, fotonya di mulai dari bayi hingga usia 10 tahun, dengan berbagai pose

"Eon-eonnie apa maksudnya?" Tanya taetae terkejut

"Apa kau bisa membedakan mana jeongguk dan jungkook tae?" Ucap seokjin bukannya menjawab tapi malah kembali bertanya

"Ggukie memiliki tahi lalat di bawah bibir sedangkan kookie tidak" ucap taehyung

"Ya itu benar, tapi coba ingat kembali siapa yang slalu menemani mu bermain dulu?" Ucap seokjin

"Gguk-KOOKIE, itu tidak mungkin eonnie itu-"

"Iya jungkook lah yang slalu ada di samping mu dan menemanimu, jeongguk adalah pribadi yang pemalu dia lebih suka memandang mu dari jauh dan mengambil semua gambarmu" ucap seokjin lagi

"Tapi kenapa kookie oppa-"

"Sebuah permainan, kau ingat nancy kan dia adalah sahabat jeongguk dan jungkook mereka berdua menyukai nancy, tapi saat kau mulai beranjak anak-anak, jeongguk menyadari jika dari awal kaulah yang dia inginkan" ucap seokjin menjeda kalimatnya

"Lalu jeongguk membuat perjanjian dengan jungkook, dia harus menjadi jeongguk dan memperkenalkan diri padamu sebagai jeongguk agar dari awal kau berfikir bahwa jeongguk lah yang ada di dekat mu dan sebagai imbalannya jeongguk tak akan mendekati nancy, dia menyerahkan nancy padamu" ucap seokjin menghela nafasnya

"Sampai akhirnya usia mu 8 tahun, jungkook mengatakan jika dia juga menyukai mu, jeongguk dan jungkook bertengkar hebat di rumah ini, pasti kau melihat bekas luka di pipi jeongguk, itu adalah perbuatan jungkook yang melempar vas bunga pada jeongguk" seokjin berjalan mengambil sebuah kotak berisi foto ulang tahun taetae yang ke 8 tapi penuh noda darah

"Ini adalah foto yang di genggam jeongguk waktu itu, saat di rumah sakit pun jeongguk enggan melepaskan foto ini, semenjak kejadian itu jungkook di pindahkan ke daegu, kerumah samchon dan imo" ucap seokjin lagi

"Hiks eonnie-"

"Dengarkan aku dulu tae cerita ini belum selesai, apa kau tahu kenapa yoongi mencelakai mu hari itu?" Tanya seokjin lagi

"Hiks karena taetae merebut kasih sayang kyungsoo eomma?" Ucap taehyung

"Tidak kau salah, tapi itu semua karena perintah seseorang yang benci padamu karena kedua adikku mencampakannya" ucap seokjin mantan

"Nancy eonnie-"

"Iya dia yang menghasut yoongi, kau pasti masih ingat bukan jika yoongi pernah bercerita kalau dia mengagumi jeongguk" ucap seokjin

"Iya eonnie, tae ingat dan saat itu tae senang sekali karena yoongi memiliki teman" ucap taetae dengan senyumnya

"Tapi karena jeongguk lebih memperhatikan mu, maka yoongi iri padamu, dan dia rela melakukan apapun agar jeongguk juga perhatian padanya termasuk termakan omongan nancy" ucap seokjin lagi

"Tapi ada satu hal yang harus kau tae, semoga kau tak salah paham dengan ini" ucap seokjin lagi membawa taehyung keluar dari kamar itu dan menuju meja belajar lalu membuka laci disana ada semacam buku diary

"Bacalah" ucap seokjin, taetae pun membuka dan membacanya lalu membulatkan matanya

"Ja-jadi ggukie mencintai yoongi" ucap taehyung terkejut,seokjin tak menjawab lalu membuka halaman paling akhir

"Bacalah" ucap seokjin lagi, taetae bergetar ketakutan membaca tiap kata di tulis disana dengan sesuatu seperti darah

"Itu memang darah jeongguk, setiap dia menulis disini dia aka melukai tanganya, kau tahu bukan apa maksudnya?" Ucap seokjin, taetae memasang wajah blank

"Dia hanya simpati pada kebaikan yoongi padanya dan menggap yoongi sebagai adiknya, berbeda denganmu dia menginginkan mu dari awal, dia sudah mengeklaim bahwa kau adalah miliknya dari awal" ucap seokjin menjeda kalimatnya

"Jeongguk seperti appaku tae, appa sangat menggilai eommaku" ucap seokjin lagi membawa taetae keluar dari kamar jeongguk

Lalu membawa taetae ke kamar di sebelah kamar jeongguk, dengan nuansa pink pastel kalian sudah bisa menebak itu kamar siapa

"Duduklah akan aku tunjukan sesuatu kepadamu" ucap seokjin, taetae duduk di ranjang queen size dan seokjin melangkah mengambil kotak di dalam almari baju, lalu membawanya ke samping taetae dan membukanya

"Ini ap-luhan eomma" ucap taetae bingung karena banyak sketsa wajah luhan saat masih muda

"Ini yang di lakukan appaku dulu, slalu mengikuti eomma kemanapun eomma pergi, mengirim surat kaleng yang berisi puisi romantis" ucap seokjin

"Lalu apa maksudnya eonnie-"

"Eommaku bisa meredakan amarah appa dan mengendalikan appa karena rasa cinta yang teramat besar, mengubah obsesi appaku menjadi cinta pada eommaku" ucap seokjin menjeda kalimatnya

"Aku yakin kau bisa tae, ubah obsesi jeongguk padamu, aku tak mau adikku melakukan tindak kejahatan, sudah cukup rasa khawatir ku dan eomma selama ini, yang tahu rencana mereka hanya aku dan eomma, baekhie eomma tak tahu sama sekali masalah ini, aku mengetahui karena memergoki namjoonie dan jeongguk malam itu" ucap seokjin menghela nafas panjang, taehyung tak yakin apa dia bisa melakukan itu, tapi setidaknya dia akan mencoba

"Soal namjoon dan jeongguk akan aku jelaskan, ayo kita ketempat itu" ucap seokjin setelah menyimpan kotak kembali dan berpamitan pada helmoni untuk jalan-jalann sebentar








T.B.C

Hohoho chapter depan masih banyak narasi ya hehehe

Typo masih bertebaran

Terima kasih 😆😆😆😆😆

my bad girls 🔞 ✔✔Where stories live. Discover now