part 79

1.6K 131 0
                                    

Sudah 28 jam dan jeongguk belum menghubungi nya, selain itu mingyu sangat sulit melacak keberadaan jeongguk dimana, taehyung sudah menghubungi appa jeon

Saat ini mereka bukan lagi di markas tapi di rumah taehyung dan jeongguk, disana tak hanya ada mingyu dan hoseok, tapi ada juga dong min dan jaebum

Sedangkan appa jeon baru akan terbang ke korea setelah menghubungi appa kim yang berada di belanda saat ini

Di tempat lain jeongguk tengah sadar dari pingsan, dia melihat sekeliling nya, dilihatnya hyungnya terikat di sebuah tiang, tak hanya hyungnya tapi ada jimin juga disana

Jeongguk tak dapat bergerak banyak karena dirinya terikat di antara dua tiang

"Tua bangka itu sialan?!" Ucap jeongguk tajam

"Euhh" jimin membuka matanya

"Hyung kau selamat" ucapnya dengan air mata yang sudah berlinang saat melihat jeongguk dan jungkook

"Kenapa kau bisa disini jim" jimin tersenyum sendu

"Ini semua berawal dari aku yang mencari tahu tentang kecelakaan hari itu, dan usahaku membuahkan hasil, awalnya aku tak percaya jika dia pelakunya hiks..."

Flasback on

Jimin berjalan tergesa memasuki mansion mewah itu dengan sebuah map di tangannya, dengan kasar jimin membuka pintu ruang kerja itu dan melempar map itu di meja kerja pria itu

"Kakek apa maksudnya ini?!" Ucapnya marah pada pria tua itu

"Hahaha, aku ketahuan ternyata hahahaha" ucapnya tertawa seperti orang gila

"Kenapa kau lakukan semua ini kepada para sahabatku, tak cukupkah kau hanya menyakitiku saja?!" Ucap jimin penuh dengan air mata

"Ini semua salah mereka, jika chanyeol tak membawa pria brengsek itu anakku tak akan menderita dan melahirkan aib seperti dirimu?!" Ucapnya tajam

"Itu bukan salah appa kim, bahkan appa kim sudah melarang eomma untuk berdekatan dengan pria itu-"

"Kau menyalahkan anakku?! Dasar tak tahu diri, aib sialan?!" Ucap tuan park marah mengambil tongkat bisbolnya dan memukul tubuh jimin

Buagh

Buagh

"Akhgg" teriak jimin kesakitan

"Seharusnya aku membunuhmu sedari dulu?! Seharusnya aku melenyapkan aib sialan seperti mu dari dulu?!" Ucap tua park sambil menginjak tubuh jimin yang sudah terjatuh di lantai

"Jo han bawa sampah ini ketempat biasa, beri dia pelajaran, jangan bunuh terlebih dahulu sebelum dua sahabat tersayangnya datang menemui nya?!" Ucap tuan park tajam

Jimin pun di bawa oleh anak buah tuan park, meninggalkan pria itu yang tengah tertawa puas

Flasback off

Jeongguk mendengarkan dengan seksama semua cerita jimin, dirinya menghela nafas panjang

Cklek

"Sudah reuninya?" Ucap tuan park tersenyum sinis

"Sudah puas kau?" Tanya jeongguk remeh

Jungkook pun ikut tersadar dia melihat sekitar, dan menemukan jeongguk terikat dan juga jimin di sebelahnya

"Hahaha, belum sebelum melihat kehancuran kalian" ucapnya remeh

"Kau tahu jeon, aku berhasil membuat kalian hancur, ah ada satu rahasia yang belum ku ceritakan padamu, kau masih ingat kejadian kakakmu yang keguguran waktu itu?" Tanya tuan park dengan seringainya

"Kau?!" Marah jeongguk

"Kau benar aku yang menabrak seokjin hingga dia kehilangan bayinya, tapi sayangnya dia selamat seharusnya dia mati saja" ucapnya enteng

"Park ho dong?!" Teriak jeongguk marah, jungkook mematung mendengar itu, sedangkan jimin sudah menangis mendengar itu

"Hahaha kenapa kau marah? Hahaha-"

"Kenapa?! Kenapa kakek melakukan semua ini?! Kenapa?!" Teriak jimin marah

"Kenapa kau bilang?! Ini semua demi putriku, pria itu merusak putriku dan meninggalkannya begitu saja memilih menikah dengan wanita lain, meninggalkan putriku yang menanggung semua beban sendiri, memupuskan semua cita-citanya, dan itu salah orang tua kalian yang tak menjaga putriku?!" Marahnya mengambil tongkat bisbol lagi

"Karena itu istri ku meninggal dengan cara bunuh diri karena tak sanggup mendengar cemooh orang"

Buagh

Buagh

Buagh

"Uhuk" jimin  berbatuk darah

"Park ho dong?!" Teriak jeongguk

"Dan putraku harus pergi dariku karena tak kuat dengan hinaan orang, meninggalkan putriku sendirian-"

"Tapi kau membuangnya sialan?!" Teriak jungkook marah

"Aku terpaksa jika tidak semua investorku akan lari, aku menyesal melakukan itu maka dari itu aku akan membalas kalian?!"

Buagh

Buagh

Buagh

Buagh

"Hentikan park ho dong?!" Marah jeongguk saat melihat hyungnya di pukuli

"Ah, mari bermain, aku akan melepaskan mereka kalau mereka mau melakukan apa yang ku mau" ucap pria tua itu

"Kalian lepaskan jungkook dan jimin" ucapnya

Tuan park berjalan ke arah jungkook dan memberikan tongkat bisbol di tangannya

"Pukul kepala jeongguk?!" Perintahnya, jungkook membuang tongkat bisbol itu

"Aku tidak akan melakukannya sialan?!" Teriak jungkook

Tuan park pun marah dan memukul kepala jungkook dengan tongkat itu hingga tak sadarkan diri, darah pun mengalir dari pelipisnya, jimin berusaha membrontak sedangkan jeongguk menahan marahnya melihat hyungnya tergeletak mengenaskan

"Nah cucuku akan ku biarkan kau hidup, jika kau menusuk sampah ini tepat di jantungnya" ucap tuan park sambil menendang tubuh jungkook yang terkulai lemas

Jimin bergetar hebat, dia memegang pisau tersebut dan perlahan mendekati tubuh jungkook

"Yak?! Park jimin aku akan membunuhmu?!" Teriak jeongguk saat melihat jimin semakin dekat dengan tubuh hyungnya

"Bagus, lakukan cucuku, aku akan mengakuimu sebagai cucuku" ucap tuan park

"Berhenti park jimin?! Aku bersumpah akan mencincang tubuhmu jika kau melukai hyungku?!" Teriak jeongguk

Jimin berlutut di samping tubuh jungkook dengan air mata berlinang

"Hiks maafkan aku hyung hiks kau menderita karena aku hiks, aku akan menebus kesalahan ku hyung"

Jimin mengayunkan pisaunya ke dan..

Jleb

"PARK JIMIN?!"











T.B.C

Yuhuuu double up, aku selesaikan book ini dulu ya guys

Hehehe semoga ngefeel yak

Maafkan typo yang bertebaran terima kasih 😆😆😆😆

my bad girls 🔞 ✔✔Where stories live. Discover now