part 76

1.8K 163 8
                                    

Kedua pria tampan itu baru saja turun dari jet pribadi keluarga jeon, tak lupa di temani seorang gadis cantik yang selama ini senantiasa berada di sampingnya dan merawatnya

Sedangkan di rumah taetae sedang berenang di temani seokjin yang duduk di pinggir sambil mengupas buah apel

"Kapan jeongguk pulang tae?" Tanya seokjin

"Entah eonnie taetae tak tahu" ucap taehyung

"Apa kau yakin akan menceritakan semuanya pada jeongguk-"

"Aku bosan terus berbohong lagi pula aku tak akan menghentikan rencananya" ucap taetae santai

"Baby" panggil pria tampan itu, taehyung pun segera memakai bathrobe dan  berlari ke arah pria itu lalu terhenti secara tiba-tiba

"Jungkook oppa" ucap taehyung, seokjin yang mendengar itu langsung menghampiri mereka

"Jungkook, adikku hiks" tangis seokjin pecah lalu memeluk jungkook dengan sayang

Taetae masih membeku sampai dia lihat siluet jeongguk di belakang sana, taetae pun berlari kearah jeongguk dan memeluknya erat

"Bisa kau jelaskan love" ucap jeongguk dingin, taetae sampai bergidik ngeri dengan ini, jeongguk pun membawa taetae ke kamar mereka

"Jadi ceritakan semua jeon taehyung" ucap jeongguk tajam

"Tae mengingat semua oppa, semua tentang kita dan kejadian waktu itu tae juga ingat" ucap taetae takut, jeongguk sudah mengira ini dia hanya diam mendengar semua cerita taehyung

"Apa oppa marah-"

"Apa kau akan ikut campur dengan rencanaku dan berusaha menghentikan ku seperti jungkook?" Tanya jeongguk

"Tidak oppa tae akan membantu oppa, tapi tae mohon maafkan yoongi dan jiminie mereka hanya korban oppa" ucap taehyung

Jeongguk terdiam cukup lama sampai pintu kamarnya di ketuk, taehyung pun membukanya disana ada seokjin dengan senyum cantiknya

"Makan malam sudah siap, ayo kita makan" ucap seokjin ceria

"Baik nuna kami akan menyusul, biar tae berpakaian terlebih dulu" sahut jeongguk dari dalam, seokjin pun segera pergi dari sana

Jeongguk hanya diam memperhatikan taehyung yang sedang berpakaian, jeongguk tak pernah bosan melihat tubuh seksi milik taetae

Mereka pun makan dengan penuh keheningan, jungkook tersenyum miris saat melihat cincin yang melingkar di jari manis taehyung, sudah tak ada peluang untuknya mendapatkan taetae

Setelah makan jungkook pergi untuk beristirahat, sedangkan sohyun dan seokjin mereka asyik mengobrol melepas rindu

Taetae baru saja membersihkan diri bersiap untuk tidur, jeongguk menatap tajam padanya dari ranjang mereka

"Oppa" cicit taetae pelan, jeongguk menarik taehyung dan menindih tubuh taehyung mencium panas bibir seksi taetae dan hanya terdengar lenguhan dari kamar mereka

.
.
.
.
.

Taetae mengernyit bingung saat jeongguk terus saja diam hanya fokus pada jalan, setelah pergumulan panas mereka jeongguk menyuruh taetae membersihkan diri lalu jeongguk mengajak taetae pergi di tengah malam seperti ini saat semua tertidur

"Oppa kita akan kemana?" Tanya taetae heran

Jeongguk hanya diam tak menggubris sama sekali ucapan taehyung

Mereka tiba di sebuah rumah tua yang tak terawat seperti rumah kosong tak berpenghuni, setelah memarkir mobilnya di halaman belakang rumah itu, jeongguk mengajak taetae turun dan masuk kedalam sana

"Hay gguk, tae-taehyung" ucap pria jangkung itu terbata

"My angel" ucap pria satunya

Taehyung hanya tersenyum kikuk dengan ini, jeongguk duduk bersama para sahabatnya, taetae yang di pandang se intens itu jadi bingung sendiri

"Jadi love bisa kau ceritakan padaku apa saja yang kau tahu?" Tanya jeongguk

Taehyung pun menceritakan semua yang dia tahu dan dia ingat termasuk dugaan orang yang melakukan ini semua, mereka bertiga mengangguk paham

Jeongguk berdiri menghampiri taetae setelah taetae menceritakan semuanya, taetae takut dengan tatapan intens dan seringai di bibir seksi calon suaminya itu

"Mingyu hajar taehyung" ucap jeongguk, taetae membulatkan matanya tak hanya taetae tapi juga dua orang disana

"Kenapa diam"

"Ta-tapi gguk"

"Kau tak mau"

"Ba-baiklah, tae kau lawan aku sebisa mu okay" taetae hanya mengangguk

Satu pukulan mendarat di perut mingyu, mingyu tersenyum saat dirasa pukulan taetae amatlah keras, perkelahian pun tak dapat di hindari

"Cukup" ucap jeongguk, saat melihat keduanya sama-sama terjatuh

"Seok obati mingyu" ucap jeongguk, sedangkan jeongguk membawa taetae ke lantai dua mengobati taetae

"Aku mencintaimu love, sangat cinta" ucap jeongguk bangga pada taetae, taetae hanya mengangguk lemas

Di bawah mingyu menjerit kesakitan saat hoseok mengobatinya

"Auwh, pelan-pelan kuda" ucap mingyu sebal

"Ck, cengeng sekali kau, sebaiknya wonu untukku saja daripada punya calon suami lembek dan cengeng seperti kau" ucap hoseok remeh

"Yak kuda jomblo, sebaiknya aku menyuruh taetae menghajarmu, kau tahu pukulannya menyakitkan, dan lagi jangan coba merebut jodoh orang, atau kau tahu akibatnya" ucap mingyu ber api-api

Di lantai dua taetae meringis ketika jeongguk mengobatinya dengan lembut, mereka sesekali terkikik geli mendengar pertengkaran dari lantai satu

"Oppa apa pukulan ku semenyakitkan itu" tanya taetae saat mendengar teriakan mingyu

"Tidak terlalu love, hanya saja kau memukul tepat di titik kejut manusia" ucap jeongguk

"Dengar love, aku dan jungkook tak sejalan dia ingin menghentikan semua rencanaku, jadi ku harap kau berada di pihakku" ucap jeongguk serius

"Tapi tae mohon oppa, maafkan jiminie dan yoonie mereka-"

"Aku akan melindungi mereka dengan caraku sendiri" ucap jeongguk tajam, taetae hanya mengangguk

"Sekarang tidurlah, kau pasti lelah" ucap jeongguk membaringkan taetae dan memeluk posesif pinggang taetae

T.B.C

Semoga ngefeel yak

Maafkan typo bertebaran

Terima kasih 😆😆😆😆😆

my bad girls 🔞 ✔✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang