Teman kecil

552 30 4
                                    

     jangan lupa vote and komen  

         Namaku Sheila Celine biasanya aku dipanggil Sheila aku baru lulus dari sekolah menengah atas walau begitu aku masih bersyukur walau aku tidak melanjutkan kuliah karna untuk biaya sekolah saja aku hanya pas pasan aku juga harus bekerja paruh waktu untuk membeli obat untuk ibuku. Aku berasal dari keluarga yang sederhana, aku anak tunggal dari pasangan Danu setiawan dan melinda ayahku berasal dari keturunan Jerman, Indonesia dan ibuku asal jawa singkat cerita tentang ayah, ayahku sudah meninggal saat aku masih kecil dan aku ibuku membanting tulang untuk mencukupi kebutuhan kita, aku bekerja sebagai pelayan cafe walau sebagai pelayan aku masih bisa membiayai kebutuhan kita berdua.

        pada suatu hari ibuku jatuh dari kamar mandi dan harus dilarikan ke rumah sakit aku menunggu ibuku sampai ia siuman saat aku melihat ibu membuka mata yang dia bilang hanya

"Nak ibu mau melihat kamu menikah, mungkin umur ibu sudah tidak lama lagi ,ibu ingin melihat kamu bahagia dan sebelum ibu pergi ada seseorang yang telah menjaga putri kesayangan ibu ini,"

"Iya ibu, tunggu
ibu sembuh dahulu, yaa."

"Ibu sudah memilihkan pria yang tepat untukmu."

Aku di sana hanya bisa diam mematung, aku bingung antara harus bersikap bagaimana ingin menolak tapi ibu tidak pernah meminta apapun padaku tapi bila aku menerima bagaimana dengan masa mudaku saat ini, aku berperang dengan batinku aku bingung apa aku menolak atau malah menerima karna aku takut dibilang anak durhaka. Aku hanya menganggukkan kepalaku saja dengan pelan.

Ibu terlihat bahagia walau hanya tersenyum sedikit wajahnya yang keriput sudah terlihat jelas karna terlalu banyak bekerja dengan keras, bagaimana bisa aku menolak permintaan ibu ku orang tua satu satunya yang aku miliki saat ini

Disisi lain

"Apa susahnya sih mematuhi keinginan mama gak sulit juga kan?"

Ruangan itu menjadi sepi ketiga orang yang berkumpul menjadi diam Dan mendengarkan

"Kalau gitu biar Arya aja yang di jodohkan, sama siapa tadi? " jawab Arka

"Arka yang sopan dia kakak kamu, panggil dia jangan dengan namanya saja kamu harus hormati dia."

"Yaudah dia kan kakak yaudah dia dulu yang nikah, yakali aku yang nikah duluan pamali mah,"

"Kakak kamu kan udah punya pasangan ya kamu belum punya,"

"Terserah mama aku mau ke atas ngantuk."

"Lagi pula kamu juga di jodohkan sama teman kecil kamu Yang sering kamu jahilin dan katanya kamu dulu gak mau di tinggal dia sekarang dia udah balik gak mau beneran sama dia?"kata mama

Arka berhenti melangkah dan berfikir siapa gerangan yang di bicarakan oleh mamanya teman kecil siapa? arka masa bodo lalu melenggang pergi dari ruangan itu.

Sampai sini 23desember sepesial pakai telur karna mau natal
Happy Christmas

  Jangan lupa vote komennya itu sangat berharga untuk saya sekian Dan terimakasih

SheilaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang