[2] Truly Beginning •𝐊𝐢𝐦 𝐬𝐞𝐨𝐤𝐣𝐢𝐧

i love you don't be hesitate

"Paman-? "
Yeojun berlari menghampiri Jungkook yang tengah duduk dimeja makan menikmati sarapannya.

"Ah.. Kalian sudah bangun ya? Kemarilah"

Yeojun dan sang adik duduk di kursi keduanya yang tak jauh dari Jungkook.

"Paman menginap dirumah kami? "
Tanya Yeojin.

Jungkook mengganguk. "Ya.. Mommy kalian yang memaksa"

"Jadi paman benar-benar teman Mommy dan Papa ya? "

"Tentu saja mana mungkin paman berbohong.. "

"Habisanya Junie pikir paman itu Jahat! Mau menculik kami.. "
Ucap Yeojun dibalas dengusan kecil oleh Jungkook.

"Ya.. Kalian bagus memiliki sikap waspada seperti itu, tapi jangan mencurigai paman juga"

"Paman waspada itu apa? "

"Curiga juga apa? "

Rachel yang sedari tadi mendengar percakapan ketiganya hanya bisa menggeleng kecil.

"Junie, jinnie jika berbicara terus kapan akan mulai makannya? "

Keduanya mengalihkan atensinya pada sang Ibu.

"Ne mom.. Kami makan sekarang "

•
•
•

"Mom.. Memangnya ulang tahun ku dan junie kapan? "
Tanya Yeojin.

"Dua minggu lagi sayang, 14 hari lagi "

"Empat belas...?"
Beo Yeojin.

"14 itu banyak Jinnie, itu artinya masih lama"
Ucap Yeojun.

Rachel hanya tersenyum memperhatikan keduanya.

Ia beserta Twins baru saja pulang dari taman kanak-kanak twins, sekarang Rachel tengah menyetir menuju salah satu restoran untuk makan siang bersama keduanya.

"Kalian mau makan apa? "

"Aku ingin es krim mom.."
Pinta Yeojin.

"Tidak ada es krim di menu makan siang sayang.. "

Yeojin mengerucutkan bibirnya.

"Aku mau udang! " seru Yeojun.

"Hmm.. Baiklah, mommy rasa kita harus pergi ke restoran seafood "

Rachel melirik Yeojin. "Jinnie mau makan apa hm? "
Tanya nya lagi.

"Udang juga.."

"Baiklah.. "

Rachel pun segera melajukan mobilnya menuju restoran Seafood langganannya.

"Mom! Itu Papa.. "
Yeojin yang baru saja turun dari mobil dengan semangat menarik-narik lengan Rachel.

"Dimana sayang? "
Rachel yang baru saja memarkirkan mobil nya melihat ke-sekeliling, namun tak menemukan intensitas suaminya itu.

"Mobil papa! "
Tunjuk Yeojin.

"Mom.. Berarti papa ada disini kan? "
Tanya Yeojun.

"Ne.. Mommy rasa iya, bagaimana kalau kita masuk saja sekarang? "

"Ne.. Ne.. " seru keduanya.

Ketiganya berjalan beriringan memasuki restoran.

Yeojun dan Yeojin mengedarkan pandangannya saat setelah memasuki restoran bermaksud mencari sang Ayah yang diyakininya juga berada di tempat ini, sedangkan Rachel ia duduk dengan tenang sembari memanggil waiters untuk memesan makanan.