Sembilanbelas

8.2K 1.1K 120
                                    

"Wahh! Aku mencium hati terbakar disini." Ucap Uzui sambil melirik Sanemi.

"Ck!" Decak Sanemi lalu ia memalingkan wajahnya ke arah lain.

"Ehh!, hati terbakar!!? Dimana?!" Tanya Kanroji.

"Kau tidak akan mengerti Kanroji-san." Ucap Uzui.

"Kwakkk! Pertemuan para pilar diadakan! Kwakk!, (y/n) kau juga ikut jika bisa kwak!!" Ucap burung gagak yang berada di jendela.

"Ehh, mendadak sekali." Ujar Rengoku.

"Mungkin Oyakata-sama ingin membahas tentang pertarungan kemarin." Ucap Shinobu.

Para pilar dan juga (y/n) sudah berkumpul di rumah Oyakata-sama, (y/n) tadinya tidak diperbolehkan ikut oleh Sanemi karna ia baru sadar, tapi siapa yang bisa mengalahkan sifat keras kepala milik (y/n).

"Aagh! Aku iri pada kalian sialan, kenapa aku tidak pernah bertemu iblis bulan atas." Ujar Sanemi.

"Tidak semua orang bisa bertemu mereka, tapi bagaimana keadaanmu Muichirou? Kalo Kanroji dia sudah jauh lebih baik." Tanya Iguro yang setia membawa Kaburamaru di lehernya.

"Aku ... masih belum pulih sepenuhnya." Jawab Muichirou.

"Kalau kita sampai kehilangan pilar, pemburu iblis akan kesulitan ...." Ucap Himejima sambil mengeluarkan air mata.

"Tapi, bisa mengalahkan 2 bulan iblis atas tanpa korban itu sangat bagus!" Ucap Rengoku dengan semangat.

"Yang membuatku bingung kenapa Kanroji-chan dan Muichirou-san bisa sembuh dengan cepat, apa ada yang terjadi?" Ujar Shinobu.

"Oyakata-sama mungkin ingin membicarakan hal itu." Timpal Giyuu.

(y/n) tidak berbicara sama sekali, dia hanya diam mendengarkan ocehan para pilar.

"Maaf membuat kalian telah menunggu." Ucapan orang tersebut membuat para pilar melihat kepadanya.

"Untuk pertemuan para pilar, aku Ubuyashiki Amane yang akan memimpin, saat ini penyakit tuan kita Kagaya semakin memburuk, dia meminta maaf karena tidak bisa hadir dipertemuan ini." Ucap Amane.

"Kami mengerti, aku akan berdoa agar api kehidupan Oyakata-sama berkobar sedikit lebih lama lagi, walaupun hanya untuk satu hari saja, dan agar kau bisa tetap tabah Amane-san." Ucap Himejima.

"Aku yakin kalian sudah mendengar hal ini, ada iblis yang bisa menaklukan matahari disini, kemungkinan Kibutsuji Muzan akan mengubah tujuan dan mulai mengincarnya, sehingga dia bisa menaklukan matahari, sebuah pertempuran besar akan segera dimulai.

Dan kami mendapat laporan bahwa ada sebuah tanda aneh yang muncul pada Kanroji-sama dan juga Muichirou-sama saat mereka bertarung dengan iblis bulan atas.Jadi, aku ingin bertanya kepada kalian bagaimana kalian mendapatkan tanda itu dan apa saja syarat untuk mendapatkannya ." Ucap Amane panjang lebar.

"Tanda!?"

"Selama masa Sengoku, ada beberapa ahli pedang dari nafas pertama yang hampir mengalahkan Kibutsuji Muzan, mereka semua mempunyai tanda yang mirip dengan lambang iblis." Jelas Amane.

Semua yang ada di sana terkejut dengan penjelasan Amane, terkecuali (y/n).

'Tunggu, Amane-san tidak menjelaskan tentang siapa yang pertama kali mempunyai tanda di zaman ini?!' Batin (y/n).

"Kami memohon kepada Kanroji-sama dan juga Muichirou-sama untuk menjelaskan tentang bagaimana untuk mendapatkan tanda tersebut."

"B-baikk! Tubuhku saat itu terasa ringan sekali!, lalu-lalu rasanya seperti buuum!!, duar dan wuuushh, lalu jantungku seperti bum-bum dan telingaku seperti ngingg-nging dan juga cring-cringg!!!" Ucap Kanroji menjelaskan dengan penuh semangat.

Kimetsu no Yaiba x Reader [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang