❝ 제 1 0 회 ❞

3.7K 547 67
                                    

 -ΔΔΔ-

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

-ΔΔΔ-

A

ksara dan Kafka semakin dekat, ditambah lagi pemuda itu menjadi panitia tambahan untuk acara sekolah mereka. Kemana pemuda Liandra itu pergi, disitulah Pradipta ada. Membuat sepasang mata gadis yang masih menjabat sebagai kekasih pemuda manis itu merasa cemburu.


" Aksara, kita butuh bicara. Sekarang! " Cila menarik tangam pemuda itu, Pradipta yang awalnya ingin mencegah, di urungkan saat ia melihat Aksara yang menyuruh nya untuk pergi duluan.


" Kenapa lagi La? " Aksara menatap jengah kekasih nya, gadis itu masih tetap cemberut memangku tangan.


" Kamu abaikan aku, pesanku dan panggilanku. Selalu sama Kafka hampir dua puluh empat jam, aku juga di tim mu Sa! Kamu ini kenapa sih? Udah berubah. "


Aksara menghela nafas, ia menggenggam tangan gadis itu, menatap nya lamat. Yang aneh nya, tak ada lagi debaran yang biasa ia rasakan jika bersama Cila, debaran itu digantikan disaat ia bersama Pradipta.


" La, please... Jangan childish dulu ya? Aku ini sibuk La. Kalau bukan Dipta itu tukang penghancur— "


" Alasan, alasan dan alasan. Bilang aja kamu itu udah ke tular virus homo nya sahabat sama abang kamu itu! Iya kan?!! Mereka gak normal Liandra! "


" Apa kamu bilang? Gak normal? Tau apa kamu tentang normal Prisscila! " Gadis itu terkejut, ini pertama kalinya Aksara membentak Cila. Selama berpacaran mereka terlihat baik - baik saja. Hanya karena ucapan gadis itu yang mengatakan jika Harsa dan kakak nya itu tidak normal, membuat amarahnya naik saja.


" Mereka berbeda? Memang, tapi mereka tetap normal sialan. Kamu kira cinta itu mandang siapa yang bakal ia pilih? Ternyata kamu egois juga ya setelah childish. Kamu tau apa yang kamu katakan kan? Sudah lah, aku capek. Kita berakhir disini Prisscila. "


" A- apa? Bentar! Sa?? Aku, aku salah bicara. Aku tau, aku minta maaf. Tolong jangan putus, aku sayang kamu Sa! "


" Aku sudsh bilang, aku capek Prisscila. Bahkan aku udah gak tau lagi suka atau nggal sama kamu. Tolong, hargai privasi ku. Permisi. " Alsara meninggalkan gadis itu yang menangis terduduk setelah Aksara memutuskannya.



Sedangkan pemuda itu merasa keputusan yang ia ambil itu benar, perasaannya sedikit melega.



                             -ΔΔΔ-


Pagi ini semua murid yang mengikuti acara sekolah sudah berkumpul menunggu bus yang akan datang. Seharusnya Aksara duduk bersebelahan dengan Harsa. Tapi niatnya di urungkan, sebab ia tau pasti Harsa akan duduk dengan siapa. Arjuna kekasihnya.



Pemuda itu meletakkan barang - barang nya, membetulkan almamater khas osis dengan tingkatan jabatan di lengan kiri nya. Aksara menatap teman - temannya yang duduk sedikit jauh darinya. Ia sengaja ingin menyendiri, semenjak kejadian putus dengan Cila.


Karena itu pula ia menjadi sangat dekat dengan Pradipta, ah! Omong - omong dimana pemuda itu?

" Mikirin apa sih? Masa dia mulu?? " Aksara kembali mengetuk kepala nya menyadarkan dirinya untuk tidak berpikiran seperti itu. Aksara terlampau sibuk dengan pikirannya hingga tak sadar orang yang sedang dipikirkan sudah duduk di sebelahnya dengan sekaleng soda.


" Kepala nya jangan dipukul, kasian. Nih, gue gak sengaja kebeli minuman. "


Aksara menoleh, sedikit terkejut karena Pradipta menyodorkannya sekaleng susu almond dingin, khas kesukaan dirinya.

" Thanks? "


" Anyway, ngapain menyendiri? Semua nya disana, anak osis juga disana. Mereka emang nya gak nyariin si ketua ini ya? " 


" Nggak apa, lagi pengen nenangin diri aja. " Aksara memusatkan perhatiannya pada bus yang suda memasuki gerbang sekolah. Ia bergegas berdiri dan merapikan bawaannya.


" Bus nya udah datang, Aksara kesana dulu ya kak? "


Pradipta mengangguk mengikuti pemuda manis itu. Kira - kira nanti ia duduk dengan siapa ya?

-ΔΔΔ-

__________________________________

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

__________________________________

[] Guys, mutualan yuk? I mean, berteman? Pengen deh kenalan sama reader tersayangku. Or kita bisa ngefollow instagram each other? Komen aja!👀

HOMOSAPHIENS!Where stories live. Discover now