32.

6.5K 609 62
                                    

Tiga hari apanya? Sekarang bahkan sudah satu Minggu, dan Taehyung belum juga pulang. Yoongi kacau, benar-benar kacau.

Penampilannya bukan seperti Yoongi yang biasanya, dibawah mata terlihat jelas warna hitam karena kurang tidur, sangat kontras dengan warna kulitnya.

Penyebab kekacauan Yoongi tidak lain dan tidak bukan adalah Taehyung. Orang yang berkata hanya pergi tiga hari namun sampai sekarang masih belum kembali. Terlebih sejak hari kedua Taehyung sama sekali tidak bisa dihubungi, tentu saja pikiran negatif bersarang dikepalanya.

Bahkan sekarang Yoongi hanya melamun saat guru sedang menjelaskan materi didepan. Jimin dan Hoseok tentu saja khawatir, mereka mengumpati Taehyung dalam hati karena membuat sahabatnya begini.

"Yoongi..."

Suara lembut Jimin mengalun disertai dengan tepukan dipundak.

"Ayo kekantin."

"Tidak ikut."

Yoongi menolak, menjatuhkan kepalanya diatas meja.

"Sudahlah Yoon, kenapa kau jadi seperti ini?"

Tidak ada jawaban, Yoongi masih bertahan di posisinya

"Kau mencintainya."

Perkataan Hoseok membuatnya mendongkak dengan wajah terkejut. Mencintainya? Mencintai Taehyung?

"Aku tidak."

Yoongi gelagapan, dengan cepat menggelengkan kepalanya.

"Kau iya! Tidak mungkin kau jadi seperti ini jika kau tidak mencintainya, jujurlah..."

Hening, tidak ada yang kembali bersuara. Untung saja dikelas itu hanya ada mereka, murid lain sudah pergi keluar kelas.

"Susul saja sih, suamimu kaya tidak akan bangkrut jika kau menggunakan uangnya untuk pergi menyusul. Lagipula kau bisa ijin tidak masuk untuk beberapa hari saja..."

Perkataan Hoseok memang terdengar mengesalkan, namun ada benarnya juga. Kenapa dia tidak menyusul?

"Sudah ayo kekantin, aku lapar tau..."

.

.

Perkataan Hoseok terngiang-ngiang, sekarang Yoongi benar-benar ada di Jepang. Menyusul Taehyung.

Apa Yoongi memang mencintai Taehyung? Sejak tadi Yoongi selalu memikirkan itu. Mungkin memang iya, karena tidak mungkin dia akan rela pergi ke Jepang sendirian hanya untuk menyusul Taehyung yang beberapa hari terakhir ini tidak ada kabar.

Jika memang benar yasudah Yoongi tidak mempermasalahkan, Taehyung suaminya bukan? Jadi tidak masalah jatuh cinta kepada suaminya sendiri. Yang salah jika dia jatuh cinta kepada suami orang lain.

Dengan kemampuan bahasa Inggris yang sangat minim Yoongi berhasil tiba di hotel tempat Taehyung menginap. Seokjin yang memberi tau lokasinya, jadi dia tidak perlu repot-repot mencari dimana Taehyung.

Yoongi juga sudah memesan kamar dekat dengan kamar Taehyung, rencananya ingin mengejutkan pria itu nanti.

"Lelahnya..."

Setibanya dikamar Yoongi langsung merebahkan tubuhnya di kasur, dia butuh beristirahat.

.

.

Yang Yoongi tau dari Seokjin adalah Taehyung yang akan pulang malam karena pekerjaannya. Namun yang saat ini dia lihat adalah sebaliknya.

Kebetulan yang luar biasa, saat dirinya ingin makan di restoran dekat hotel dia melihat Taehyung, suaminya yang tidak memberinya kabar selama beberapa hari.

Tidak ada kebahagiaan, justru sekarang Yoongi ingin sekali menangis. Taehyung duduk berdua dengan seorang wanita. Wanita yang saat itu dengan lancang masuk keruangan Taehyung dan duduk dipangkuan suaminya.

Yoongi sakit, hatinya sangat sakit melihat itu. Jadi selama di Jepang apa saja yang Taehyung lakukan? Apakah menduakannya? Hatinya sakit, dia baru saja jatuh cinta namun sudah dibuat patah hati.

"H-hyung..."

Suara lirih Yoongi terdengar, Taehyung sedikit terkejut melihat Yoongi yang ada dihadapannya.

"Yoon--"

Sebelum Taehyung menyelesaikan ucapannya Yoongi dengan cepat keluar dari restoran itu.

Taehyung bangkit, mengejar Yoongi. Mata berkaca-kaca Yoongi saat menatapnya tadi membuat hati Taehyung sakit.



***

Balik nih ehehe. Gimana tuh? Taehyung ketahuan sama cewek...

Chap depan ada 'itu'🌝

Jangan lupa vote dan komen nya sayang 🍁

My Kaku Husband (TaeGi)✓Where stories live. Discover now