Tadika Mesra

20.7K 3K 1K
                                    

"HEI GURU BESAR DATAANG!!" teriak seorang bocah jangkung. Namanya Lucas.

Murid-murid di kelas langsung berhamburan menempati tempat duduknya masing-masing.

brakk

"Astajim!! Biasa aja bu buka pintunya." kata Mark dengan tatapan nyebelinnya.

Guru besar pun pasrah aja liat tingkah Mark begitu. Emang ngga ada adabnya.

"Ekhem, jadi Ibu Song tidak dapat hadir karena cuti hamil, maka dari itu ibu disini ingin memperkenalkan kalian dengan guru baru kalian. Taeyong-ssi silahkan masuk!" ujar guru besar tanpa basa-basi.

Taeyong memasuki ruang kelasnya. Murid-murid langsung terpana melihat Taeyong.

"UWAAA TAEYONG HYUNG" teriak Haechan heboh sambil melambaikan tangannya.

"norak" ejek Mark.

"Yaudah biarin aja sih!" protes Haechan.

"Hai channie...
Ekhem
Annyeong Lee Taeyong imnida. Semoga kita bisa berteman!" ujar Taeyong riang.

"ANNYEONG EONNI!!" kata mereka kompak

eonni?

"Ehmm, aku ini laki-laki, jadi panggil taeyong hyung ya?"

Bagaimana mereka tidak mengira Taeyong perempuan kalau ia secantik dan seimut ini.

Bagaimana mereka tidak mengira Taeyong perempuan kalau ia secantik dan seimut ini

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Baiklah anak-anak, ibu tinggal. Taeyong bimbing mereka dengan baik oke?"

"Baik bu" ucap Taeyong sambil membungkukan badannya.

"Jjaa.. anak-anak, apakah kalian ada pertanyaan?"

"Hyung itu barbie ya?"

"Hyung mirip sekali dengan manga yang aku baca."

"Hyung mau jadi pacarku tidak?"

"Hyung apa hubunganmu dengan Haechan? Kenapa dia mengenalimu?"

Taeyong sedikit dibuat repot dengan pertanyaan anak didiknya. Namun dengan sabar ia jawab satu per satu.

"Baiklah anak-anak, sekarang waktunya kita mewarnai!"

"YEAAY MEWARNAI!!"

"Hyung sudah buatkan gambarnya, jadi tinggal kalian warnai sesuka hati kalian. Nah, sekarang berbarislah dan pilih gambar yang kalian inginkan!" ucap Taeyong semangat.

Anak didik Taeyong mulai berbaris dan Taeyong dengan senang hati membagikan gambar yang dia buat dari seminggu yang lalu.

"Hei Haechan, aku mau gambar yang itu!" protes Mark sambil merebut kertas Spider-Man Haechan.

"Tidak boleh! Aku duluan yang melihat ini! Kau ambil saja gambar unicornnya!"

"Tidak mau! Aku maunya Spider-Man bukan unicorn itu. Lagipula aku duluan yang mengambil gambar ini. Kau saja yang unicorn, kau kan seperti perempuan!" bentak Mark.

Haechan yang tidak biasa dibentak, air matanya sudah menggenang. Tinggal tunggu beberapa detik saja

5
4
3
2
1

"HUWAAAA TAEYONG HYUNG MARK JAHAT!!"

"Ada apa Haechan? Kenapa menangis?"

"I-itu Markeu~ jahat sama Haechan. Haechan ingin gambar Spidey tapi Markeu tidak memperbolehkannya dan mengatai Haechan seperti perempuan ~"

Entah Mark gila atau tidak tapi ia suka saat Haechannya memanggil namanya menjadi 'Markeu'. Terasa spesial.

"Mark Jung, kemarilah." ujar Taeyong lembut.

"Apa itu benar? Apa yang dikatakan Haechan benar Mark?"

"Uhh.. iya.. ta-tapi aku duluan yang mengambil kertas Spider-Man itu!" ujar Mark dengan pembelaan.

Kenapa Haechan menangis sih! Aku jamin Taeyong hyung akan membela keponakannya! Menyebalkan! Air mata buaya!

"Haechannie, apa salahnya jika mewarnai unicorn? Lagipula unicorn itu lucu."

What?! Taeyong hyung tidak membela keponakannya, apakah sekarang waktunya keadilan ditegakkan? batin Mark girang.

"Tidak mau hyungie~ itu seperti anak perempuan. Channie bukan anak perempuan. Channie laki-laki ~" ucap Haechan sambil mempoutkan bibirnya.

Menggemaskan sekali, entah batinnya siapa.

"Baiklah, bagaimana jika Hyung buatkan gambar Spidey seperti Mark? Channie mau?"

"Benarkah hyung?!! Channie mau!!" ucap Haechan dengan mata yang berbinar.

"Dan Mark Jung, kau tau kan jika Haechan laki-laki? Jangan sebut dia perempuan oke? Dia laki-laki, sama sepertimu." ujar Taeyong sambil mengelus kepala Mark.

"Tapi dia menggemaskan hyung.." lirih Mark.

"Kenapa Mark?"

"Tidak hyung, bukan apa-apa."

tbc.

Pak Guru [Jaeyong]Where stories live. Discover now