9. Laporan Dari Pulau Regil

148 19 0
                                    

Aku jadi semakin curiga dengan Runia." Jendral Arun mengriyitkan bibirnya.

Sepertinya ini sedikit lebih sulit untuk menjalankan beberapa ideku.

"Boleh aku menanyakan sesuatu?" Aku mulai ikut berpartisipasi dalam kasus ini.

"Tentu saja, Asga- maksudku Tn. Muda Asga... apa yang ingin kau tanyakan?" Jendral Arun menjawabku.

"Berapa banyak pasukan kerajaan Zuitaria yang ada di pulau Regil saat ini?"

"Disana... hanya... hanya ada satu Plataz, terdiri dari 50 orang."

"Ha-hanya... satu Plataz?!!" Tn. Erno terkejut mendengar itu.

"Apa anda tidak mengetahuinya, Tn.Erno? Bukankah seharusnya anda mengerti tentang hal ini?" Jendral Arun sedikit merasa tidak yakin dengan Tn. Erno.

"Zesto! Apa yang kau lakukan?!"

"Ta-tapi... pulau regil hanyalah pulau dengan penduduk kecil. Sedangkan pulau lain harus lebih diperhatikan Tn. Erno... jadi aku hanya memfokuskan pertahanan di 4 pulau saja."

"Dasar bodoh! Apa hanya karena pulau regil tidak menghasilkan hasil tambang yang banyak, lalu kau mendiskriminasikannya?!"

Tn. Erno terlihat sangat marah terhadap penasihatnya sendiri.

"Berapa..... berapa yang kau kirim untuk 4 pulau lainnya, Zesto?"

"Itu..."

"Katakan atau aku akan mengakhiri jabatanmu disini, dihadapan yang mulia!!"

"Jangan terlalu emosi, Tn. Erno."

Yang mulia raja Swin menenangkan suasana yang terjadi antara Tn. Erno dan penasihat Zesto.

"Jadi... (berbicara dengan sedikit lebih tenang) berapa prajurit yang kau kirim untuk 4 pulau lainnya, Zesto?"

"U-untuk pulau Magin ada satu Batlaz, sedangkan untuk pulau Odisa, Mone dan Losaria masing-masing satu Keigaz."

Cttn: Dalam satuan militer di kerajaan Zuitaria mulai dari yang terkecil adalah Gaz (Regu) terdiri dari 10 orang, kemudian Plataz (Pleton) terdiri dari 50 orang, lalu Keigaz (Kompi) terdiri dari 200 orang, kemudian Batlaz (Batalyon) terdiri dari 1.000 orang, selanjutnya Reidgaz (Resimen) terdiri dari 5.000 orang, kemudian Divantax (Divisi) terdiri dari 10.000 orang, dan terakhir Galaztax (Army Group) terdiri dari 100.000 orang.

"Keigaz?! Bahkan aset penting Provinsi Ernina, hanya dijaga oleh satu Keigaz?! Zesto..............."

Nampaknya Tn. Erno sangat memikirkan tambang-tambang di pulau-pulau itu. Tambang Batu dan Besi adalah salah satu yang menjadi penghasilan provinsi Ernina.

"Maaf! Maafkan saya Tn. Erno! Saya benar-benar telah berbuat kesalahan! Maafkan saya!"

Terlihat raja Swin mengangkat tangannya.

"Hm... Tn. Erno, sepertinya ini bukan masalah kesalahan penasihatmu, melainkan ini adalah dampak dari kelengahannya pasukan kita di pulau kald. Entah sampai 5 Plataz kau taruh di pulau Regil, akan tetapi jika pasukan Runia berhasil bersandar ke pulau dan menguasainya, maka sulit kukatakan untuk mengambil kembali."

"Kenapa begitu? Yang mulia..."

Raja Swin menengadahkan kepalanya.

"Hm..... karena-"

"Karena... kekuatan pasukan laut Runia, lebih kuat dibandingkan yang dulu." Jendral Arun memotong kalimat raja Swin.

"Lebih kuat?"

"Lebih kuat... katamu?!"

"Ya, Benar. Peperangan di pulau kald tidak pernah lepas dari hitungan minggu. Laporan akhir-akhir ini yang sampai padaku, setiap 5 hari atau 1 minggu sekali pasukan Runia menyerang pulau kald dengan 1 armada laut yang mereka beri nama 'Abures Tae/Kura-kura Tempur', lalu beserta 1 sampai 3 armada tempur Secocai. Mereka menyerang pulau kald tanpa bersandar dan mendarat ke pulau..."

Build Super Power Micronation In New World [VOL. 1] ✅ (Proses Revisi)Where stories live. Discover now