Pilihan

3.1K 202 27
                                    

Dengerin lagunya dulu kawan
********

Setelah Hiasi meninggalkan Sasuke,ia pergi untuk menemui Hinata yang ternyata sedang menyantap makan siang.

"Ayah,apa Ayah ingin makan?aku akan menyiapkannya."
"Tidak perlu,biarkan para pelayan yang menyiapkannya.Kau habiskan saja makanan mu."

Namun bukan menghabiskan makanannya Hinata justru menengak nengokkan kepalanya.Namun tidak kunjung menemuka apa yang ia cari.

"Ayah dimana Uchiha san?"
"Uchiha?bukankah kau sekarang sudah menjadi Uchiha juga." Kata Hiasi dengan menatap tajam Hinata

"Maaf Ayah,aku tidak akan mengulanginya lagi.Aku hanya belum terbiasa."
"Hm"

Sampai Hinata dan Hiasi menyelesaikan makan siang mereka,Sasuke tetap belum memperlihatkan batang hidungnya.

"Ayah,sebenarnya apa saja yang Ayah bicarakan dengan Sasuke san?,mengapa sampai saat ini Sasuke san tidak segera menyusul kita?" tanya Hinata pada ayahnya

"Ayah dan suamimu hanya membahas tenteng Uchiha.Suamimu hanya sedang membaca.Sepertinya dia tertarik dengan buku-buku yang ada di ruangan Ayah." Jelas Hiasi sedikit berbohong

"Oya Hinata,Ayah dua minggu lagi akan melakuka perjalanan bisnis selama 3 bln.Perusahaan,Ayah serahkan pada mu.Tapi sebelum itu, Ayah akan memperkenalkan mu terlebih dahulu.Jadi persiapkan dirimu seminggu lagi.Asuma dan Kurinai,Ayah kembalikan pada mu."

Mendengar kata-kata ayahnya Hinata tidak tahu harus bagaimana,senang atau sedih.Senang karna paman Asuma dan bibik Kurinai akan bersamanya lagi.Itu berarti dia tak akan sendirian,tidak akan mungkin tersesat lagi di jalan.Tapi beberapa hari kedepan dia sudah harus menguras otaknya kembali.

Aku masih ingin bersantai lebih lama
Kata Hinata dalam hati sambil meratapi nasibnya beberapa bulan kedepan.

Tak berapa lama Sasuke datang menghampiri ayah dan anak tersebut.

"A...,sepertinya kau sudah selesai Sasuke,kau sudah menentukan pilihanmu?!"
"Ya Ayah"
"Makanlah terlebih dahulu sebelum kau pergi."
"Baik Ayah"
"Hinata siapkan makanan untuk suamimu"

Hinata yang masih bingung dengan apa yang di bicarakan oleh ke dua pria di depannya hanya bisa mengangguk patuh.Dan mengajak Sasuke makan.

Dengan cekatan Hinata menyiapkan makanan untuk suaminya,dia menata berbagai hidangan yang telah dibuat oleh koki Hyuga di meja.Ia juga menata piring dan menuangkan air untuk Sasuke.

"Bukankah Sasuke san bilang sudah makan siang dengan rekan-rekan tadi?"
"Jangan di paksakan,Ayah tidak akan mempermasalahkan jika kau tidak makan siang di sini.Masih ada lain waktu bukan?"kata Hinata

"Setiap orang tua pasti akan sangat senang jika setiap kali anak-anak mereka datang,mereka mau memakan,makanan yang sudah di siapkan.Itu mencerminkan rasa sayang,hormat dan menghargai kita kepada mereka.Jadi jangan pernah menolak makanan dari orang tua kita." Jelas Sasuke sebelum menyantap makanannya.

Tanpa sepengetahuan Hinata dan Sasuke, Hiasi ada di sana guna melihat interaksi Hinata dan Sasuke secara langsung.Setelah melihat dan mendengarkan obrolan anak-anaknya,Hiasi merasa bangga terhadap pilihannya.Dia merasa menikahkan Hinata dengan Sasuke adalah pilihan yang tepat.Sasuke memiliki kepribadian yang baik,yang menyayangi dan menghormati orang tua dan keluarga.Dia juga dewasa dan matang dalam bertindak.Minus hubungan ia dan kekasihnya yang masih berlanjut.Tapi sedikit di beri tekanan dia bisa menjadi bijak.

Karna sudah merasa puas dengan apa yang ia lihat,Hiasi meninggalkan anak-naknya dengan senyum terkembang.

Setelah selesai makan,Sasuke mengajak Hinata pulang.Tapi sebelumnya mereka berpamitan dengan Hiasi terlebih dahulu.

perjodohanTahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon