❤04-PERTEMUAN(2)❤

36.7K 2.1K 127
                                    

VOTMEN
By:@rahmawatisaifulduu
#RD
______________
_______________________

"Asya..."

Zena secara refleks menjatuhkan sepatu di tangannya,kedua tangannya menutup mulutnya karena terkejut dengan panggilan Cowok di depannya.

"T-tau Dari mana Nama Aku Asya..."Zena melayangkan tatapan penuh selidik kepada Darka,bagaimana bisa ada orang yang tau dengan panggilan itu,bahkan panggilan itu hanya berlaku untuk keluarganya saja.

Darka yakin 100% bahwa Gadis ini memang Asya,terbukti dari ucapan Gadis di depannya.

"Kaka kenal sama Asya?..."tanya Zena sambil menatap Darka dengan intens"Tapi Asya enggak kenal kaka"ucap Zena,Zena yakin bahwa dia tak mengenal Cowok tampan ini,lalu bagai mana ada cowok tampan mengenalnya.

Darka masih Diam,tatapannya tak putus dari gerak gerik Zena,iya takmampu menjelaskan bagaimana perasaanya saat ini.

"Kenand Almaira?"ucapan Darka selanjutnya kembali membuat Zena menganga bagaimana Cowok ini tau nama kakanya.

"Itu nama kakanya Asya,kaka tau dari mana?sebenarnya kaka ini siapa?"tanya Zena dengan penasaran.

Rasanya Zena ingin menelan Cowok di depannya,bertanya namun tak sama sekali mendapatkan jawabannya membuat Zena kesal setengah mati.

"TAU AHH KESAL BICARA SAMA TEMBOK"Kata Zena dengan Nada tingginya,Zena memungut sepatunya yang jatuh kelantai setelah itu pergi meningalkan Darka yang terdiam,Zena bahkan tak berniat memakai sepatu yang kini bertengger di tangan kecilnya.

______________

"SUMPAH DEMI APA LO TADI NGOMONG SAMA KA DARKA,ZENA DARKA ITU BUKAN ORANG BAIK,NGAPAIN LO NYAHUTIN DIA BICARA,PARAH TAU LO NGEBENTAK DIA...."Ceplos Viona panjang lebar,kejadian di koridor tadi masih terbayang bayang di pikirannya,bahkan untuk membayangkan Saja sudah membuat Viona bergidik ngeri.

"Bodoh Amat lah sama siapa tuh namanya..."Zena tampak tak peduli,bahkan kini teman sekelasnya tengah menatap Zena dengan pandangan Aneh.Sungguh keberanian Zena patut di apresiasi.

"ZENA LO ITU PINTER,GUNAIN OTAK PINTER LO BUAT JAUHIN MANUSIA BERBAHAYA SEPERTI KA DARKA,YANG RESENYA GANTENG BAGAI MALAIKAT"Viona masih tak berniat memelankan nada bicaranya.

"UDAH DEH ENGGAK USAH NGEBENTAK BENTAK JUGA,TADI COWOK GALAK ITU NGEBENTAK AKU TRUS KAMU JUGA MALAH NGOMONG KAYA GITU"Kini giliran Zena yang berteriak membuat Viona terdiam.

Nala yang melihat Zena sudah berkaca kaca langsung mendekati Zena"Zen,Vio enggak bermaksud kaya gitu,Vio hanya enggak mau kalo lo Bermasalah Sama Ka Darka"kata Nala memberi pengertian kepada Zena.

"Emang si Darka...Darka itu siapa?"tanya Zena polos,matanya menatap Nala menuntut penjelasan.

"LO ENGGAK TAU DARKA?EMANG SLAMA INI LO KEMANA ZEN SAMPE LO ENGGAK TAU SAMA YANG NAMANYA DARKA"Heboh Aldi yang dari tadi diam memperhatikan ketiga perempuan ini.

Nala menatap Aldi dengan tajam"Aldi bodoh,lo lupa Zena anak baru,lo juga lupa kalo Zena Sebelumnya enggak tingal di jakarta?"cibir Nala membuat Aldi cengengesan tanpa dosa.

DARKASYA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang