❈ 7.

1.2K 164 72
                                    

Jung Hoseok melangkahkan kakinya santai sambil bersiul, berniat untuk menuju aula cabang tennis

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jung Hoseok melangkahkan kakinya santai sambil bersiul, berniat untuk menuju aula cabang tennis. Jika ditempuh dari arah lapangan sepak bola, jaraknya tidak terlalu jauh dan kebetulan untuk mencapai kantin, para atlet sepak bola memang harus melewati aula tennis. Sehingga tidak jarang para atlet sepak bola yang mayoritasnya adalah laki-laki suka sekali untuk mampir kesana, alasannya sih hanya ingin menyapa dan menambah teman一padahal kenyataannya adalah tebar pesona. Mengingat bagaimana paras dari atlet perempuan dari cabang tennis merupakan salah satu dari yang terbaik, tidak kalah dengan atlet dari cabang gymnastics.

Hoseok adalah pengecualian. Dirinya memang selalu mampir ke aula cabang tennis, tetapi itu semuanya hanya untuk satu tujuan一siapa lagi jika bukan karena Park Sooyoung. Ketika waktu latihan sesi pertama berakhir, Hoseok selalu rutin untuk menjemput Sooyoung dan mereka akan pergi ke kantin bersama. Memang selalu begitu, tidak ada maksud terselubung lainnya.

Sesampai di aula cabang tennis, seperti sudah terbiasa, Hoseok melangkahkan kakinya masuk tanpa ragu一hanya untuk menyaksikan Sooyoung yang ternyata sedang asyik berbincang dengan salah satu atlet cabang basket yang anehnya sedang berada disana, Cha Eunwoo. Hoseok berbohong jika mengatakan bahwa ia tidak mengenal siapa itu Cha Eunwoo.

Sial, siapa juga yang tidak tahu siapa dia?

Cha Eunwoo adalah nomor urut dua setelah Kim Taehyung pada kategori atlet laki-laki terpopuler dan tertampan. Tentu saja semua orang mengenalnya. Apalagi mengingat Cha Eunwoo merupakan sosok yang sangat ramah kepada siapapun一tanpa memandang gender, sehingga banyak sekali atlet perempuan yang terbawa perasaan padanya.

"Asik sekali," sindir Hoseok, tidak bermasuk menyindir betulan sebenarnya. Hanya saja melihat bagaimana Sooyoung yang seketika tersenyum paksa padanya menandakan bahwa ia benar-benar terganggu atas sindiran enteng itu. "Sedang membicarakan apa, sih?"

"Oh一hai, Jung Hoseok. Lama tidak bertemu. Kami hanya mengobrol santai, kok." sapa Eunwoo dengan ramah sambil menoleh padanya, meninggalkan Sooyoung yang mengerucutkan bibirnya dan Hoseok yang menahan tawa karena itu.

"Kau jarang mampir ke lapangan bola atau kesini, sih. Saat istirahat makan siang 'kan aku selalu kesini dulu, menjemput bayi besar."

"Hoseok!" pekik Sooyoung sesaat mendengar dirinya disebut sebagai bayi besar olehnya. Mengundang tawa dari Eunwoo dan Hoseok sendiri.

Melihat Eunwoo yang tertawa一dengan matanya yang ikut tersenyum dan suara indahnya itu membuat Sooyoung malu sendiri. Oh, salahkan saja pria itu yang terlalu tampan. Sooyoung 'kan memang sangat menggemari pria-pria tampan, ia hampir tahu semua atlet laki-laki yang berparas tampan di sekolah ini. Demi semua koleksi album idol boygroup milik Sooyoung, paras mereka dengan idolanya tidak kalah tampannya.

Athlete's Daily Life | btsrvTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang