❶❷

133 25 6
                                    

東方神起

Tubuh tuanya tiba-tiba saja berkeringat dingin. Jemarinya yang keriput gemetar. Nama-mana itu... Nama-nama yang tidak pernah disebutnya puluhan tahun terakhir ini... Nama-nama yang disimpannya rapat-rapat di hati...

“...si resepsionis tidak tahu. Lalu dia bertanya kepada saya. Saya juga tidak kenal. Teman-teman saya yang lain juga tidak kenal...” lanjut si pegawai bercerita. “Si tamu tetap memaksa kami mencari info. Saya sampai bertanya kepada lima belas orang pegawai yang lain dan mereka juga sama sekali tidak tahu.”

“Antarkan tamu itu kesini” perintahnya tiba-tiba dan membuat kedua orang pegawainya yang ada disitu kag
“Maaf, sajangnim?”

“Antarkan tamu itu kesini. Secepatnya,” perintahnya tegas kepada si pegawai pengantar teh.

“Ba... baik sajangnim. Kami akan segera mencarinya.”

東方神起

Sementara itu Junsu dan yang lainnya hendak beranjak dari lobi penginapan ketika seorang pegawai penginapan tergopoh-gopoh berlari ke arah mereka. Dia memegang lengan Junsu dan bertanya, “Maaf, apakah anda yang tadi ingin mencari orang-orang yang bernama Yunho dan Jaejoong?”

Dengan cepat Junsu bangkit dari kursinya sampai hampir terbalik. “Iya—iya itu saya.” Keempat orang lainnya ikut mengerumuni si pembawa berita.

“Mari ikuti saya,” ajak si pegawai sambil menunjuk ke lorong.

“Eh kami mau dibawa kemana?”

“Kita akan ke ruangan yang paling bagus di penginapan ini,” jawabnya. Mereka berlima saling berpandangan dengan bingung tapi mau tidak mau mengikuti si pegawai juga.

Sampailah mereka di ujung lorong penginapan. Tempatnya masih di lantai satu juga. Tidak seperti pintu-pintu lain yang bernuansa tradisional, pintu ini terlihat sangat modern dengan bahan kayu coklat yang berpelitur halus. Pegawai itu mengetuk pintunya.

“Masuk.” Terdengar suara wanita dari dalam.

Pegawai itu membuka pintu dengan pelan dan melongokkan kepala sebelum masuk. “Maaf sajangnim. Saya sudah melakukan apa yang anda perintahkan tadi. Saya sudah membawa mereka kemari.”

Junsu heran dengan perkataan si pegawai. Apakah orang-orang disini mengenal mereka berlima?

“Silahkan.”

Pegawai itu mempersilakan mereka berlima masuk. Mereka mendapati sebuah ruangan dengan furniture kayu di dalamnya. Ada satu set sofa dan mini bar disitu. Di ujung ruangan ada sebuah meja kerja. Seorang wanita tua duduk di kursi di belakang meja. Di belakang wanita itu berdiri seorang wanita muda yang tampak seperti asistennya.

“Annyeonghaseyo.” Mereka berlima membungkuk kepada si wanita tua. Setelah itu mereka bingung tidak tahu harus berbuat apa. Siapa wanita ini? Kenapa dia memanggil mereka kesini?

Wanita tua itu memperhatikan mereka satu per satu dengan cermat. Mulai dari Junsu yang mengenakan gaun tipis untuk musim panas, Kyuhyun yang mengenakan hot pants, Yoochun yang mengenakan topi, Changmin yang tubuhnya paling tinggi, hingga Jinki yang mengenakan celana selutut dan salah satu kakinya dibebat perban.

Wanita yang memiliki penginapan ini memutuskan bahwa mereka hanyalah anak-anak muda biasa yang tidak berbahaya. Mereka terlihat seperti turis pada umumnya. Mungkin dirinya bisa sedikit santai sekarang.

“Aku Kim Jeongyeon—pemilik penginapan ini.”

”

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
𝐒𝐄𝐄 𝐘𝐎𝐔 𝐎𝐍 𝐓𝐇𝐄 𝐎𝐓𝐇𝐄𝐑 𝐒𝐈𝐃𝐄 𝐘𝐮𝐧𝐉𝐚𝐞 𝐆𝐒  [𝐓𝐀𝐌𝐀𝐓] Where stories live. Discover now