08. Tragedi di hari pertunangan.

6.2K 879 57
                                    

The Prince and The RabbitChapter

اوووه! هذه الصورة لا تتبع إرشادات المحتوى الخاصة بنا. لمتابعة النشر، يرجى إزالتها أو تحميل صورة أخرى.

The Prince and The Rabbit
Chapter.08
15.04.20
Reup 08.12.21
🐇🐇🐇









Sesuai perkataan Lan Qiren, keluarga Jiang di undang ke Gusu untuk membicarakan pernikahan Wuxian dan Lan Wangji. Lelaki tua itu rupanya tak main-main akan ucapannya, ia bahkan berniat mengadakan resepsi pernikahan Wangji bersamaan dengan penobatan Lan Xichen sebagai raja.

Jiang Yanli tak bisa ikut ke Gusu karena kendungannya yang masih rawan. Sedangkan Wen Ning dan Prof. Wen Qing memaksa ikut dengan alasan merindukan Wuxian.

.
.
.

Di ruang tamu Jingshi.

Jiang Femian dan Yu Ziyuan menatap kedua putra mereka dengan perasan bercampur aduk. Jiang Wanyin telah menjelaskan semuanya, pun perihal keduanya yang mencuri kelinci perak dan Lan Qiren yang sampai sekarang tidak tahu kebenaran itu.

"Bagaimana bisa kalian melakukan ini?!!" Jiang Femian menatap marah, "Bagaimana jika semua tidak terjadi sesuai perkiraan kalian, bagaimana jika kalian sampai celaka?!!"

Yu Ziyuan berdiri dari duduknya dan mendekat pada kedua pemuda yang berdiri merapat demi melihat aura gelap dari Sang Ibu. Wanita itu melayangkan tangan untuk menampar Wuxian, namun sedetik kemudian ia berhenti ketika dilihatnya sang putra angkat telah memejamkan mata dengan telinga kelinci yang menunduk.

Wuxian kaget saat kemudian dengan tiba-tiba Yu Ziyuan berlutut di hadapannya.

"Ibu!!" Wuxian dan Jiang Wanyin langsung berlutut dan menatap Ibu mereka yang terisak.

"Ibu tolong bangunlah, jangan seperti ini." Wuxian menggenggam tangan Sang ibu yang salah satunya di genggam Jiang Wanyin.

Yu Ziyuan menatap Wuxian, "Terima kasih, terima kasih banyak, meski kau bukan putra kandungku, kau menyayangi Yanli sampai seperti ini, terima kasih ... terima kasih Weiying." Yu Ziyuan memeluk Wuxian erat.

"Ibu." Wuxian terisak dan merangkul pinggang perempuan itu.

"Kau juga anak nakal, terima kasih." Yu Ziyuan menjewer telinga Jiang Wanyin pelan lalu merangkulnya.

Jiang Femian diam memalingkan wajahnya, bahunya berguncang saat air mata turun melewati jenggot tipis lelaki itu.

Wen Ning begitu terharu, ia menangis memeluk lengan Sang kakak yang pandangannya masih fokus pada dua bayi bertelinga kelinci di boks bayi yang sedang terlelap.

.
.
.

Pagi hari ini Wei Wuxian menyerahkan bayi-bayi kelincinya kepada Dokter Jung untuk pemeriksaan rutin, Wanyin bertugas menjaga keduanya karena sesuai instruksi Lan Qiren, Wuxian harus menjalani beberapa perawatan wajah dan tubuh sesuai tradisi setiap pengantin wanita di Gusu.

Dan meski Wuxian kesal setengah mati karena harus 'dituduh' menjadi pihak perempuan, namun akhirnya ia menuruti permintaan lelaki tua yang selalu mengancam akan meminta tolong ibu angkatnya dalam hal ini jika Wuxian bandel, dan sungguh Wuxian akan pingsan jika harus berhadapan dengan ibu angkatnya yang serba perfeksionis.

(TAMAT) The Prince and The Rabbit. (Mpreg)حيث تعيش القصص. اكتشف الآن