17.Clubing

3.3K 197 9
                                    

Shefa,Laura,Veron serta Ragil baru saja tiba di Club  Milik Veron.
Dentuman musik terdengar sangat keras,banyak orang-orang yang asyik berjoget,bercumbu,dan banyak juga cewek sexy yang berjoget dengan gila tanpa malu,serta banyak remaja cowok yang berkumpul di pojok dan sedang berpesta dengan minuman alkohol.

      "Gila Ron,club lo udah rame banget padahal baru jam 9 malam,"
ujar Laura

       "Iya lah,club gue gitu loh,"jawab Veron

      "She kita mau minum dulu atau mau joget dulu nih?"tanya Laura mengepulkan asap rokoknya.

      "Terserah kalian aja,"jawab Shefa

      "Lo kayak gak semangat gitu pas kita udah di  club?kenapa lo sakit ?"
tanya Ragil 

    "Gak bisa kok,cuman lagi badmood
aja,"jawab Shefa cuek.

    "Lo yakin She?gak sakit kan?"tanya Veron

     "Yakin,lagian gue baik-baik aja."

    "Lo tenang aja She selama ada di club badmood lo bakal hilang,"ucap Laura

    "Eh,gue cabut dulu,gue udah sange
banget sama tante di pojok itu body
nya montok banget,makin sange gue,"ujar Ragil

     "Ya udah sono,Najis banget kepala
lo isinya tuh tante girang mulu!"ucap Veron dan memukul kepala Ragil dengan botol mimuman Kaleng miliknya yang sudah habis.

     "Aduh Anjing sakit bego!"

     "Udah sono gil,lo ke tante girang aja,"ujar Laura

     "Siap dengan senang hati."

     "Siapa yang berani taruhan sama gue?menurut gue Ragil bakal naena sama tante girang itu,"ucap Laura

    "Ogah!kita semua juga tau kalau Ragil bakal an naena sama tante girang itu,secara kan Ragil kalau ketemu tante girang pasti bakalan naena,"ucap Shefa

     "Nah gue setuju Shefa,eh gue cabut ke teman-teman gue dulu ya!"pamit Veron

    "Yoi."
  
    "Yuk daripada cuman duduk di club,mending kita joget dulu di barisan depan yang dekat DJ biar badmood lo hilang,"ajak Laura

    "Ya udah."

2 Jam kemudian....

   "Hufft...capek juga joget-joget gak jelas kayak gini,ini mah gue sendirian yang joget si Laura malah asyik ciuman sama orang asing!"decak Shefa sebal lalu memesan minuman beralkohol rendah,setelah itu dia meminum sampai habis.

Saat ingin pergi ke arah Laura untuk menjak pulang,perlahan ada yang
memeluk nya dari belakang dan seperti nya itu cowok berhidung belang,perlahan tangan cowok itu meremas kedua bukit kembar nya dan melepaskan 2 kancing baju Shefa dengan ganas.Shefa yang terkejut langsung melepaskan diri dan menendang lutut cowok itu.

     "Anjing lo bangsat!"umpat Shefa
Perlahan cowok itu mendekat lagi kearah Shefa dan berbisik ketelinga Shefa.

    "Layani aku malam ini,akan aku berikan jutaan uang untukmu baby,"bisik nya di telinga kanan Shefa.

    "Anjing!gue bukan cewek murah
an!dasar babi!"umpat Shefa lagi.

Lalu cowok itu membekap mulut Shefa dan membiusnya hingga Shefa tidak sadar,kemudian Shefa dibawa ke Kamar penginapan club milik Veron tersebut.

Cowok itu langsung membuka baju nya,dan perlahan membuka semua kancing baju Shefa,kini tubuh Shefa hanya tertupi oleh bra nya.perlahan tangan nakal cowok itu mulai membuka kaitan bra Shefa,tapi sebelum melihat kedua bukit kembar Shefa cowok itu sudah bersimbah darah di kepala nya dan dikepalanya terdapat pisau yang tertancap.

      "Jangan pernah macam-macam
dengan pacarku!aku tidak suka milik ku dipegang oleh tangan kotor mu!" bisik Darren saat menancapkan pisau ke kepala cowok berhidung belang tersebut.

     "Ap..pa i..ni?"ujar cowok berhidu ng belang itu saat kepalanya tercucur darah.

    "Kau ingin teriak?akan aku pasti kan seseorang tidak dapat mendengar teriakan mu itu!karena kamar ini kedap suara!hahahahaa,"ucap Darren lalu menonjok cowok tersebut dan tak lupa menusukan  pisau ke leher  cowok itu dan merobek mulutnya tak lupa ia mengambil jarum pentul berukuran kecil yang ada di kantong nya untuk ditusukan ke matanya karena mata cowok itu  sudah melihat lekuk tubuh Shefa lalu cowok itu menghembuskan nafas terakhirnya.

    "Rasakan itu!hahahaha aku senang membuat mu seperti ini,"ucap Darren memakai masker hitam nya dan tak lupa memakai topi hitam untuk menutupi rambut dan wajah nya lalu mengancingi baju Shefa dengan benar dan menggendong Shefa ala bridal style.

Setelah sampai di mobil Darren. Darren langsung menaruh Shefa di kursi mobil sebelah Darren,Darren langsung menyetir untuk ke Apartemen miliknya.

Setelah sampai di Apartemen milik Darren,Shefa langsung terbangun dan membuka kedua matanya saat Darren menidurkan tubuh nya di kasur tempat tidur Darren.

      "Astaga!gue dimana?apa yang udah terjadi sama gue?apa gue udah gak perawan lagi?"tanya Shefa panik

    "Hahahahhahaha kau lucu saat sedang panik,"kekeh Darren

    "Darren?bukanya tadi gue sama si cowok Brengsek di club?kenapa gue bisa di Apartemen milik lo?!apa jangan-jangan ini rencana lo ya?!"selidik Shefa

      "Hey,kau hampir diperkosa oleh cowok yang ada di club,kau harusnya berterimakasih padaku karena aku sudah menolong cowok itu dan membunuh nya agar dia tidak macam-macam denganmu,dan satu lagi ini bukan rencanaku."

     "Makasih,kok lo bisa tolongin gue?dan lo benar-benar gila!lo bunuh cowok itu?nanti lo bisa dipenjara Darren!"

    "Aku tidak akan dipenjara kau tenang saja tidak perlu khawatir,kau pasti bingung karena aku menolong mu bukan?saat kau pergi ke rumah sahabat mu sampai di club aku mengekorimu dan terus mengawasi mu saat diclub,aku juga tau bahwa cowok itu ingin memperkosa kamu,tapi aku diam dulu karena jika dia sudah bertindak kurang ajar padamu lalu aku akan langsung membunuh dirinya dan terbukti dia bersikap kurang ajar denganmu dan aku dengan senang hati membunuh nya hahaha."

     "Dasar jiwa psikopat!"

    "Ya,kau benar tapi boleh kah aku meminta imbalan ku dengan kau tidur disamping ku malam ini,tenang saja aku tidak berniat kurang ajar padamu,aku hanya mau kau tidur disamping ku malam ini,"lirih Darren

    "Tapi gue takut lo malah nyakitin gue dengan pisau lo itu!"

    "Hanya malam ini  aku tidak akan menyakiti mu dengan pisau ku."

    "Hmm...baiklah,"jawab Shefa dan Darren langsung membaringkan tubuhnya disamping Shefa dan me meluk Shefa sampai Shefa tertidur di pelukannya.

Holaa!
Apa kabar gaes?semoga kalian sehat selalu ya..
Jangan lupa Vote serta komen ya...
Author senang kalau kalian semua vote walau ada beberapa yang silent readers sih tapi gak papa kok:) mungkin kalian yang silent readers suatu saat nanti bakal ngevote mungkin😂
Oke author tunggu vote dan komen dari kalian🙌
See you di part selanjut nya baai baii❤

Love Psychopath Darren [COMPLETED]Where stories live. Discover now