[OFF] Punish Manis 2🔞 - OngNiel [On Hold]

Last Day?

BOSENIN BANGET. SANGAT BOLEH UNTUK DI SKIP

---

Didalam sebuah club ada Daniel yang sedang menikmati wine dan disebelahnya ada Seongwoo yang bergelayut manja dilengannya. 3 kancing kemeja Daniel sudah dilepas oleh Seongwoo.

Sesekali tangan Daniel masuk kedalam sweater Seongwoo. Mengelus pinggangnya atau meremas bokongnya. Sementara Seongwoo sedang melayani Daniel. Menuangkan wine kedalam gelas.

Entah sudah berapa gelas yang sudah Daniel habiskan. Tapi dia sama sekali belum merasa mabuk. Tatapan mereka bertemu, Daniel langsung melumat bibir Seongwoo sebentar. Setelah itu kembali meminta Seongwoo menuangkan wine lagi kedalam gelasnya.

"Kau sudah minum banyak, Daddy" gerutu Seongwoo.

"Aku tak peduli, Sayang" kata Daniel. Tangannya merambat membelai pinggang Seongwoo lagi. Terdengar Seongwoo melenguh pelan.

Tangan Seongwoo menyentuh dada Daniel lagi. Menggodanya dengan gerakan sensual kemudian Seongwoo mendaratkan bibirnya pada dada bidang tersebut. Menghisap dada tersebut meninggalkan jejak kepemilikannya.

"Ambilkan aku satu lagi,Sayang" Daniel menyuruh Seongwoo mengambil satu botol wine lagi.

Seongwoo mendengus sebal. Daddy-nya memang tidak punya rasa mabuk sama sekali menurutnya. Dengan cepat Seongwoo mengambil satu botol lagi. Menuangkannya kedalam gelas.

"Terimakasih, Baby" Daniel menghadiahkan kecupan lembut pada bibir basah Seongwoo.

"Dad lihat itu" tunjuk Seongwoo pada seorang jalang didepan mereka. Tengah menggoda salah satu teman Daniel.

Tampak jalang tersebut menggoda Hyunbin-teman Daniel- dengan membusungkan dadanya. Kemudian jalang tersebut dengan lancang membuka celana Hyunbin dan mengeluarkan penisnya.

"Menjijikan" kata Seongwoo melihat pemandangan didepannya.

"Daniel~" seorang jalang datang mendekati Daniel. Dia seakan tidak melihat keberadaan Seongwoo yang bergelayut pada Daniel. Dan lengan Daniel yang melingkar posesif pada pinggang Seongwoo.

Jalang tersebut sudah akan menyentuh dada Daniel. Seongwoo menatap jalang tersebut dengan tatapan tidak suka.

Daniel langsung menepis tangan jalang tersebut. Moodnya tiba-tiba hancur. Padahal malam ini ia berencana akan menyewa satu kamar dan bercinta dengan Seongwoo semalaman.

"Aku tidak membutuhkanmu" kata Daniel menatap tajam si jalang yang masih saja berusaha mendekati Daniel.

Daniel merebut botol wine yang dipegang Seongwoo. Dan Daniel langsung meminumnya dengan rakus. Setelah habis Daniel meletakkan botol tersebut kasar. Menarik tangan Seongwoo agar berdiri.

"Kita pulang" Daniel langsung melangkah pergi sambil menggandeng Seongwoo. Melewati si jalang. Seongwoo menyeringai melihat si jalang yang tidak dianggap oleh Daniel tersebut.

Sampai didalam mobil Daniel langsung menarik Seongwoo agar duduk diatas pangkuannya. Kemudian Daniel mencium bibir Seongwoo kasar.

"Uhmngg" desah Seongwoo tertahan karena Daniel meremas bokongnya.

Puas menjelajahi mulut Seongwoo Daniel berpindah pada leher Seongwoo. Menyesapnya brutal. Membuat Seongwoo sedikit kualahan.

"Nghh... Apa kau ingin bercinta didalam mobil Dad?" Tanya Seongwoo.

"Yes. Mood ku hancur karena jalang tadi, Sayang"

Seongwoo tersenyum. Dia memelorotkan tubuhnya kebawah dengan susah payah. Mengingat saat ini mereka sedang berada didalam mobil.